Bolehkahku Jadi Temanmu ? Ya, Teman Hidupmu
Kalau boleh ku panggil semut, maka itulah Aku. Kecil. Jarang dilirik orang. Bahkan seringkali diusir. Aku kecil dimatamu. Jarang dilirik oleh mata sendumu. Bahkan seringkali terusir dalam pandanganmu. Sekian waktu, ribuan detik berlalu. Dan Aku masih menikmatinya. Mematikan hati untuk sekedar menenangkan senyummu. Tenanglah. Bau tubuhku masih bisa kau rasakan setiap waktu. Aku masih berdiri […]
Melekatlah Erat di Pundakku, Bidadari-Bidadari
Untuk bosan yang seringkali melilit diri, pergilah. Biarkan kita bercumbu dalam rindu yang menggebu. Setelah sekian jarak memisahkan tangan – tangan yang ingin digenggam. Pundak – pundak yang ingin disandari, juga rambut yang menanti diusap. Kungkungan kesibukan kuartikan sebagai jarak. Bukan hanya memisahkan tapi juga mengacuhkan. Jangan biarkan kotak – kotak persahabatan mengosongkan tempatnya. Berjudi […]
Malang: Rantau yang Membuat Candu
Malang. Siapapun yang umurnya pernah disentuh oleh kehangatan kota ini, pasti suatu saat akan merindukan. Merindu dinginnya ketika hujan turun lebat diiringi ketokan tukang bakso yang lewat didepan rumah indekos atau iringan suara petir menyala – nyala menghalangi para mahasiswa yang akan berangkat menuntut ilmu. Aroma tanah yang ketika gerimis baru turun begitu mempesona. Kadang […]
Memelukmu Dalam Pergi, Sekali Lagi
Dekap erat setiap detik yang berdering nyaring sebelum semesta memaksa langkahmu pergi.
Yuk ke Air Terjun Sumber 7 Malang!
Ketika pergi, banyak pelajaran baru yang akan didapat, termasuk kesabaran. Apa yang terbersit dibenak kalian ketika mendengar kota Malang? Pastinya travelling, udara yang sejuk, pantai, air terjun, gunung, kuliner, atau bahkan bakso ? Memang semuanya ada di Malang, dan kali ini yang kita sorot adalah Air terjun. Sudah ada yang pernah ke air terjun di […]
Pergi untuk Mencari, Mencari untuk Pergi
Sudah lama terdiam dalam penjara bak narapidana. Terkungkung dalam ketidakbebasan dan ketidakpastian. Membelenggu sampai lama dan akhirnya hampir mati. Kemudian sinar cahaya melewati sela – sela jendela menjadi lilin yang nyala nya memenuhi nafas diri. Lega. Sinar kecil itu menjadi penumpu harapan hidup. Disanalah mimpi – mimpi kugantungkan tinggi – tinggi.Tidak, tidak mau hanya kugantungkan […]
Mewujud Lalu, Menjelma Rindu
Terhitung lebih dari seribu hari sejak sinar mentari menyinari kita di tanah lapang kala itu. Asik bercengkrama dari dua pasang mata. Bukan lagi tempat gincu yang menjadi aktor utama. Tawa ku tak sekeras sekarang, tapi jelas – jelas ada tatap yang lebih dari tawa. Tak ada lagi kebisuan antara kita. Dunia memutar 180 derajat. Jauh […]
Kemarilah, Kukenalkan Cinta di Kota Bunga
Bulir – bulir air langit akhir – akhir ini begitu mengusik. Ceria terik matahari kalah dengan pesona mendung. Langit lebih sering menghitam dari pada membiru.Tapi tidak dengan cinta.Ia masih mekar layaknya bunga yang berkasmaran. Kemarilah, biar kukenalkan cinta padamu. Cinta yang bertebaran dimana – mana. Pesonanya, aromanya, kharismanya. Ah, semuanya membuatku nyaman. Mereka sering mengelupas […]