Rumondang Kristiani Elika Manurung
Tentang Sakit yang Dulu Kuabaikan, Tentang Satu Nama yang Dulu Selalu Kuperjuangkan
Dan lagi, hujan kali ini membawaku pada ingatan tentang kamu. Sudah lama tak ku dengar kabarmu. Sudah lama sapa yang selalu buat pipiku merah merona menghilang, seakan menguap begitu saja diudara. Aku dan secangkir coklat panas dalam sore ini. Yang dulu kita nikmati bersama dengan manis tanpa suara, kini seakan terasa getir bergelayut dilidah.Entah ada […]
Untukmu Ladies yang Ketangguhannya Tak Habis-habis. Buka Mata, Hidupmu Tak Melulu Soal Cinta.
Bila banyak yang bertanya kenapa kamu sampai saat ini masih sendiri saja. Makan siang atau sekedar pergi ketoko buku kamu lalui tanpa ada yang menemani. Sampai kadang merasa seperti sedang uji nyali. Jangan bingung atau gusar apalagi sampai mencakar-cakar. Karena sendiri mungkin juga anugerah dari Sang sumber segala harapan. Agar kamu lebih berbenah lagi dan […]
Surat Cinta Dari Pria yang Mencintaimu dengan Terlalu.
Hei gadisku, tak bisakah kamu berhenti tersenyum manis seperti itu? Oh Tuhan.. bagaimana bisa kulihat malaikat tanpa sayap seperti ini ada dihadapanku? Ketahuilah nona, bukan sehari dua hari kulalui waktu bersamamu, tapi herannya cinta tak kunjung surut hadir menyebut namamu dengan ramahnya.Mungkin selama ini tak pernah satu kalipun kuucapkan kata-kata cinta yang buat pipimu merah […]
Untuk Kalian yang Selalu Penasaran, Biar Surat Terbukaku Ini yang Menjelaskan.
Karena kurasa ini bukan perlombaan, maka sepertinya aku tak perlu buru-buru mencapai garis finish hanya dengan bermodalkan kecepatan. Nanti, entah kapanpun itu. Aku pasti akan diikat juga dalam sebuah pernikahan. Dijariku, kelak akan melingkar sebuah cincin dengan label penyatu yang diberikan dari seorang pria yang memenuhi ruang hati. Dengan dia yang kuputuskan langkah untuk mencari […]
Walau Tak Seperti Kita, Apa Mereka Tak Pantas Untuk Dicinta?
Dua hari yang lalu aku melakukan aktivitas lari sore. Mungkin karena sudah mulai sering hujan, sore itu taman terlihat lebih sepi dari biasanya. Aku berlari berkeliling taman. Kakiku terhenti saat melihat seorang ibu-ibu melempar ice cream yang tergenggam ditangannya pada wajah seorang anak berusia sekitar 10 tahun. Aku bingung, anak itu diam saja. Saat kulihat […]
Meski telah mengenalmu lama, ternyata cinta justru hadir setelah aku alami beberapa luka.
Siapa sangka, hatiku justru jatuh pada dirimu yang tak diduga-duga. Teman mainku sendiri. Diantara mereka yang hadir ternyata kamu justru jadi satu-satunya yang bisa membuatku lupa dengan dia yang telah memilih berlalu dari hidupku, tanpa rasa yang tersisa. Sungguh, sisimu ternyata bisa jadi tempat yang nyaman untuk aku berhenti dan beristirahat melepas penat.Kamu orang biasa, […]
Untukmu Mantan yang Belakangan Ini Punya Hobi Baru: Ngajak Balikan
Entah sudah berapa lama kita tak bertatap muka. Terakhir kali masih kuingat jelas saat wajah angkuhmu merebut ruang bahagiaku. Bila sekarang kamu lihat aku bahagia, jangan salah! Wanita ini pernah menangis bersimbah maskara diwajah saat kamu memutus hubungan kita begitu saja. Karenamu aku pernah jadi gadis yang sangat menyedihkan dan seakan kehilangan harapan. Dan karenamu […]
Hey Cowok-cowok! Peka dong. Ini 10 Tanda Kamu Telah Mengisi Relung Hati Dia.
Tak ada yang salah dengan dekatnya sebuah hubungan. Wanita dan laki-laki wajar-wajar saja kalau tenggelam dalam pertemanan. Sekalipun ada perdebatan toh kalian masih saling merasa nyaman. Tapi apa benar sejauh ini dia tak main perasaan? Ini dia 10 tanda sahabat wanitamu mulai menyimpan rasa. Kalau sudah tahu, cepat ambil keputusan yah. Menjauh atau membiarkan rasamu […]
Tidak Perlu Gelisah. Yang Pernah Sangat Terluka Bukan Berarti Selamanya Tak Akan Pernah Bahagia.
Dengan peluh aku bersimpuh rapuh membungkam ditengah gaduh. Dalam getir dawai kisah piluku karena kamu berlalu. Jutaan kata-kata nyinyir membanjiri derap langkah gontaiku. Apa dayaku, bila ribuan hari yang kita lewati tak lantas membawaku pada gerbang altar pernikahan yang aku mau. Kamu pergi, setelah membuat aku yakin untuk membawamu masuk ditengah keluarga. Membuatmu diterima mereka […]
Surat Terbuka Dari Seorang Pria yang Dirundung Rindu dan Nyaris Gila.
Kamu, gambaran seluruh bahagiaku. Dalam pelukmu, kurasa ada surga kedua selain telapak kaki ibuku. Bukan karena aku tak menangis, kemudian tudingan bahagia atas perpisahan kita bisa kamu lontarkan begitu saja. Berusahalah untuk mengerti. Pria ini benar-benar ingin siap mendampingimu nanti.Pisahnya kita saat ini bisakah kita sepakat bukan untuk merasa tersakiti, tapi hanya seperti sedang diberi […]