“Capek banget, kerjaan kayak nggak kelar-kelar…”
“Aku kok merasa kayak ibu yang gagal ya…”
Pernahkah pikiran-pikiran semacam itu singgah di kepala kalian, Moms? Jika ya, berarti kalian lagi butuh dukungan ekstra! Nggak selamanya kita bisa selalu sempurna, nggak selamanya kita bisa energik dan penuh dengan kekuatan ekstra. Sebagai manusia biasa, kerap kali kita pun gampang merasa lelah, merasa uring-uringan dan tak berdaya. Nggak apa, Moms. Nggak bisa mengerjakan semua hal dan sempurna bukan berarti kita gagal kok.
Terutama di tengah-tengah pandemi begini, kita butuh ekstra dukungan dari luar maupun dari dalam. Kalau dari luar, support system kita adalah dari suami, keluarga dan sahabat. Sedangkan dukungan dari dalam, siapa lagi kalau bukan dari dalam diri sendiri. Self love itu bukan cuma slogan untuk anak muda kekinian, Moms. Kita para ibu juga butuh banget self love agar kita bisa mencintai keluarga lebih baik. Salah satu cara self love adalah dengan mengucapkan kalimat afirmasi positif ini. Yuk, baca dan ucapkan kepada diri sendiri lebih sering!
ADVERTISEMENTS
1. “Aku ibu yang baik, aku menyayangi anak dan pasanganku.”
Ibu sudah berusaha keras hari ini. Kamu bukan ibu yang gagal. Kalau kamu lelah, ingin berhenti sejenak, sampai tak sengaja kelepasan marah pada pasangan atau anak, minta maaf dan jujurlah tentang apa yang kamu rasakan.
ADVERTISEMENTS
2. “Hari ini aku akan berusaha lebih memahami dan lebih sedikit berusaha mengurai masalah.”
Kadang kita hanya butuh memahami, bukan buru-buru mencari solusi.
ADVERTISEMENTS
3. “Hari ini aku hadir untuk anakku secara utuh dan lebih sedikit sibuk dengan ponselku.”
Nggak selalu berada di balik kamera itu oke. Hadir seutuhnya untuk anak itu juga bagian dari mencintai diri dan anak.
ADVERTISEMENTS
4. “Aku akan lebih banyak bersyukur dan lebih sedikit mengeluh.”
Sedikit sambat boleh, tapi perbanyak lagi bersyukur supaya harimu nggak dipenuhi keluhan saja.
ADVERTISEMENTS
5. “Hari ini aku akan mendengar lebih banyak dan mengurangi usaha untuk bicara.”
Mendengarkan dan menyimak, beda dengan sekadar mendengar saja. Sudahkah ibu mendengar sungguh-sungguh yang diinginkan pasangan atau anak hari ini?
ADVERTISEMENTS
6. “Aku berhak istirahat dan merasa bahagia. Lelah itu wajar dan manusiawi.”
Istirahat adalah kebutuhan. Jangan sekadar ‘luangkan’, tapi pastikan itu jadi prioritas juga.
7. “Aku berharga dan aku cukup.”
Mencari kekurangan diri, membandingkan diri dengan ibu lain nggak bakal ada habisnya. Dengan menyadari kalau ibu berharga dan cukup dengan keadaan dirinya, rasa syukur akan lebih mudah dirasakan.
Semangat, Moms! Hari ini mungkin bukan hari yang menyenangkan, tapi besok adalah hari yang baru. Satu hari yang buruk, bukan berarti seluruh hidupmu buruk. Menjalani peran ibu sama seperti menyusuri jalan yang sunyi, masing-masing di alurnya sendiri. Setiap ibu melangkah bersama dalam jalan setapak berbeda, sesekali mungkin akan berpapasan tapi mungkin sulit untuk beriringan. Jangan menyerah, suatu saat nanti perjalanan ini akan kamu rindukan 🙂