Bukan rahasia lagi jika aktivitas menyusui punya banyak manfaat bagi kesehatan sang ibu. Begitu pun ASI-nya bagi sang bayi. Saat ibu dan anak menikmati momen-momen selama menyusui, bukan berarti ayah nggak mendapatkan apa-apa dan hanya bisa melihat saja. Sebaiknya mulailah berpartisipasi untuk mendukung ibu agar lebih semangat menyusui si kecil.
Ini lo manfaat yang bisa dirasakan ayah jika ibu berhasil menyusui si kecil. Mulai keuntungan dari segi fisik, psikologi, maupun ekonomi. Simak. yuk!
ADVERTISEMENTS
1. Kontak ibu dan bayi saat menyusui akan menghadirkan kebahagiaan dan energi positif bagi sang ayah yang menyaksikannya
Keterlibatan ayah sangat diperlukan dalam menentukan sukses atau nggaknya ibu menyusui. Kalau ayah bisa berusaha memahami kebutuhan istri yang sedang menyusui, maka hal ini bakal menguatkan ikatan antara mereka. Sang ayah akan merasa sudah menjalankan perannya dengan baik, sang ibu pun merasa diperhatikan dengan baik. Kalau sudah begini, ibu jadi bisa menyusui dengan lancar. Ibunya lega, anaknya kenyang, ayahnya juga ikut bahagia.
ADVERTISEMENTS
2. Kekhawatiran ayah terhadap kesehatan istri dan anaknya jadi berkurang karena sudah teratasi lewat menyusui dan kandungan di dalam ASI
Ayah bisa lebih tenang saat bayi mendapatkan ASI karena ASI terbukti bikin bayi lebih sehat. Bayi akan mendapatkan nutrisi terbaik dari ASI sehingga tumbuh kembangnya akan lebih optimal. Selain itu, ASI akan meningkatkan daya tahan tubuh dan kecerdasannya. Begitu pun bagi sang ibu, yang mana akan mengurangi pendarahan pasca melahirkan, mengurangi risiko kanker payudara, dan manfaat-manfaat baik lainnya. Bukannya ayah lebih lega kalau anak dan istrinya sehat dan jauh dari kemungkinan sakit?
ADVERTISEMENTS
3. Menyusui juga bisa berfungsi sebagai kontrasepsi alami yang mana bakal mendukung program jarak kelahiran
Kalau ibu memberikan asi eksklusif selama 2 tahun tanpa tambahan apa pun, jadwal menyusuinya teratur, dan siklus menstruasinya belum balik lagi, artinya menyusui bisa jadi KB alami. Hal ini karena hormon yang berperan dalam produksi ASI akan mengurangi kadar hormon yang berfungsi pada proses ovulasi. Karena itu, menyusui juga bisa jadi cara alami untuk memberi jarak kelahiran yang aman antara satu anak dengan anak lainnya. Para ayah, paham maksudnya dong ya?
ADVERTISEMENTS
4. Dengan menyusui, otomatis ayah nggak perlu pusing mengeluarkan biaya untuk membeli susu formula yang harganya nggak murah
Secara ekonomis, kelancaran ibu memberikan ASI akan menguntungkan karena menyusui itu gratis, sehingga nggak perlu merogoh kocek untuk membeli sufor. ASI juga berpotensi bikin keluarga lebih sejahtera melalui penghematan. Menurut perhitungan sederhana, perlu biaya sebesar 1,6 juta per bulannya untuk beli sufor merek standar, itu belum yang premium lo, ya. Bayangkan saja kalau 2 tahun berturut-turut harus membeli sufor. Kalau pakai ASI, uang jatah susu ini bisa ditabung untuk keperluan lain, kan?
ADVERTISEMENTS
5. Ayah bisa tidur dengan lebih tenang dan nyenyak. Tapi tetap harus support ibu untuk bangun tiap 2 jam sekali buat menyusui lo ya!
ASI mengandung asam amino trytophan yang berfungsi memproduksi hormon melatonin. Hormon ini berperan dalam mengatur pola tidur yang lebih baik. Sehingga bayi bisa tidur lebih berkualitas dan cenderung nggak rewel. Ayah juga jadi nggak kebangun tiap malam gara-gara bayinya nangis karena nggak nyaman tidurnya. Selain itu, Ayah juga nggak perlu beli nyiapin botol dan bikin sufor atau pergi ke supermarket saat harus beli sufor yang habis tengah malam.
ADVERTISEMENTS
6. Pup bayi yang nggak terlalu menyengat baunya akan memudahkan ayah saat bertugas mengganti popoknya
Secara umum, bayi yang diberi ASI eksklusif memiliki kotoran dengan warna dan konsistensi yang berbeda dibandingkan bayi yang diberi sufor. Pup bayi yang diberi ASI mengandung hidrogen tak berbau dan sulfur tingkat rendah sehingga baunya nggak menyengat. Selain itu, bakteri yang sifatnya menguntungkan dari sistem pencernaan ibu hadir dalam ASI dan diteruskan ke bayinya saat menyusui. Bakteri kemudian tinggal di sistem pencernaan bayi dan membuat pup-nya lebih baik ketimbang dengan sufor yang lebih sulit dicerna.
7. Karena nggak perlu menenteng sufor dan perlengkapan lain untuk minum bayi, diaper bag juga jadi lebih enteng saat dibawa pergi-pergi
Berhubung ayah selalu diandalkan untuk membawa diaper bag saat pergi-pergi, program menyusui sangat menguntungkan baginya. Ketika pergi, ayah nggak perlu membawa sufor dan perlengkapan minum bayi ke dalam diaper bag karena saat bayi merasa haus dan lapar ibu akan menyusuinya. Itu artinya, isi diaper bag jadi berkurang dan jadi lebih enteng untuk dibawa ke mana-mana, bukan?
Nah, terbukti kan kalau menyusui nggak cuma bermanfaat buat sang ibu dan bayi saja, tapi juga bisa dirasakan oleh ayahnya juga. Makanya, yuk Yah, mulai support dan manjain istri sebisa mungkin biar ia makin semangat menyusui si kecil. Dengan begitu, program menyusui ekslusif akan jadi lebih mudah dan memberikan manfaat bagi keluarga. Selamat mendampingi ya, Yah!