Bayi memiliki kulit yang lebih sensitif daripada orang dewasa, sehingga produk-produk yang dirancang untuk mereka biasanya akan lebih diperhatikan kandungannya. Namun, ternyata ada juga lo beberapa kandungan berbahaya di produk-produk ini yang masih beredar di pasaran.
Sebelum memutuskan untuk membeli produk-produk untuk si kecil, coba cek dulu apakah ada kandungan-kandungan yang berbahaya baginya. Berikut Hipwee Young telah rangkumkan kandungan produk bayi yang relatif berbahaya untuk bayimu!
1. SLS (Sodium lauryl sulfate) sering ditemukan di produk-produk seperti shampoo, sabun, hingga deterjen bahkan di beberapa tempat ditemukan pada pembersih peralatan bayi. Ternyata kandungan ini selain membuat kulit kering bisa juga menyebabkan kanker lo
2. Talc merupakan salah satu kandungan yang paling sering ditemui di produk bayi yaitu bedak. Tapi, ternyata materi ini dikenal dapat mengiritasi paru-paru dan mejadi penyebab kanker lo
3. Mencium bayi yang wangi merupakan hal yang menyenangkan, tapi pewangi bayi dapat menyebabkan alergi, iritasi kulit, hingga eksim lo. Perhatikan jika ada 1,4-Dioxane, titanium dioxide, methanol dan formalin
4. Triclosan merupakan zat yang biasanya ditemui di produk sabun yang bersifat antibakteri. Meskipun terdengar baik, tapi memakai zat ini justru akan melemahkan sistem imun pada tubuh karena sistem ini tidak terlatih lo
5. Jika kamu terbiasa mengoleskan produk-produk seperti lotion hingga baby oil, kamu sebaiknya mengurangi penggunaannya karena produk ini mengandung minyak mineral yang dapat mengganggu kemampuan kulit melepaskan racun
6. Phthalates dan paraben merupakan zat yang biasanya ditemui di make-up, ternyata biasanya juga dipakai di produk bayi lo. Dua hal ini dapat menyebabkan alergi, asma, ganguan kulit hingga kanker
7. Zat formalin ternyata tidak hanya digunakan untuk mengawetkan mayat lo. Zat ini juga dipakai untuk mencegah pembentukan jamur pada tisu basah. Namun, zat ini justru memiliki sifat karsinogen yang menyebabkan alergi hingga ruam
8. Keracunan timbal dapat menyebabkan kerusakan sistem saraf, ginjal, hingga menyebabkan tumbuh kembang anak yang tertunda. Zat ini biasanya terdapat pada permainan, perhiasan, bahkan hingga permen impor
Beberapa produk yang mengandung zat-zat tersebut mungkin masih sering ditemui di pasaran dan bisa digunakan, tapi sebaiknya kamu kurangi deh jika ingin bayimu tetap aman. Semoga artikel ini bisa mencerahkan ya!