Christian Sugiono selama ini mengunggah berbagai konten melalui Youtube-nya bersama Titi Kamal dalam channel Titi dan Tian, kini Tian memulai sebuah sesi khusus bersama dengan sang anak yang diberikan judul Experiment Time sebagai sarana bonding ayah bersama si kecil. Hal ini juga akan bermanfaat bagi orang tua terutama sang ayah dan anak-anak yang ingin belajar sains dengan cara yang menyenangkan, apalagi di masa pandemi di mana anak-anak lebih sering menghabiskan waktu di dalam rumah saja.
Di episode pertama Tian bahkan rela lo membeli meteorit asli untuk diteliti. Ia bersama Kai Attar Sugiono dan Arjuna Zayan Sugiono menggunakan mikroskop sebagai sarana untuk melakukan pengamatan ini. Simak yuk keseruan ayah dan anak ini! Siapa tahu ada banyak manfaat yang juga bisa kamu petik~
ADVERTISEMENTS
Eksperimen Christian Sugiono dan anak-anaknya menggunakan benda-benda yang ada di sekitar rumah saja sehingga tak perlu bepergian jauh, pun tak perlu banyak mengeluarkan biaya
Dengan mikroskop yang ia beli sekitar seharga Rp200.000,00 saja maka mereka melakukan eksperimen menyenangkan dengan meneliti berbagai benda yang bisa didapatkan di pekarangan rumah seperti tanah, pasir, bunga, daun, hingga semut. Tak hanya itu, mereka juga menggunakan bahan-bahan makanan seperti bawang putih, bawang merah, hingga gula. Hal yang selama ini digunakan begitu saja tanpa tahu bagaimana sebenarnya detail hingga fakta-fakta benda tersebut.
ADVERTISEMENTS
Namun, ternyata ada juga bahan-bahan yang mungkin nggak kepikiran namun sangat bikin penasaran untuk diteliti dengan anak-anak
Selain menggunakan koin dan kristal, ternyata Tian juga menggunakan 2 gigi Juna yang sudah tanggal untuk diteliti lo. Jadi, sebenarnya sains ini sangat dekat dengan kita dan bisa diteliti kapan saja. Selain itu ada juga sebuah benda yang mungkin lebih sulit untuk didapatkan oleh Tian yaitu batu meteorit sungguhan. Ia membeli meteor ini saat mereka berkunjung ke planetarium Amerika. Serpihan meteorit ini merupakan batu yang jatuh di sekitar Meksiko lalu menjadi banyak bongkahan serta memang diperjualbelikan.
ADVERTISEMENTS
Christian Sugiono tak hanya menggunakan video dirinya dan anak-anak namun juga menyisipkan pengetahuan terkait hal-hal yang sedang disimaknya
Di video tersebut Tian memberikan berbagai penjelasan seperti mulai dari kapan mikroskop ditemukan, apa itu klorofil, kenapa kita menangis saat memotong bawang, dan lain sebagainya. Jika mungkin hal ini sulit dipahami oleh si kecil saat di sekolah, dengan kegiatan menyenangkan ini maka pengetahuan-pengetahuan yang disisipkan bisa jadi lebih gampang untuk diserap dan diingat oleh si kecil karena ia terlibat langsung dalam praktiknya. Nantinya, ada kemungkinan ia akan semakin semangat dalam mengikuti pelajaran sains di sekolah lo.
ADVERTISEMENTS
Setelah bersama-sama melakukan penelitian, maka di akhir sesi orang tua juga bisa meniru Tian dengan memberikan sedikit ujian
Jangan dikira orang tua tidak bisa memberikan tes sederhana setelahnya. Untuk mengerti tingkat pemahaman anak, kamu bisa kok memberi beberapa pertanyaan singkat atau mengetes kembali apa yang tadi sudah diajarkan kepada anak-anak di akhir sesi. Kuncinya tetap lakukan dengan semenyenangkan mungkin ya jadi anak-anak tidak merasa terbebani. Tak melulu butuh kertas dan pensil kok tapi bisa dilakukan dengan verbal saja.
Walaupun tidak menggunakan mikroskop, kamu tetap bisa lo membuat eksperimen-eksperimen menyenangkan bersama si kecil tentang sains walau hanya di rumah saja. Kamu bisa menyesuaikan peralatan dengan yang sudah tersedia atau mudah jika dicari.
Tutorial sains menyenangkan untuk anak seperti ini sudah bertebaran di internet dan bisa kamu tiru kapan saja. Tak hanya mengasah pengetahuan, belajar sains juga bisa membuat anak memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, riset sebelum menyelesaikan masalah, serta mempelajari proses. Seru ya!
Follow Mamin di Instagram @hipweeyoungmom atau gabung ke Support Group di Whatsapp juga yuk. Media curhat yang fun, menghadirkan konten-konten inspiratif dan terpercaya buat para moms #KarenaSemuaIbuBerhakBahagia