Harus kita sepakati bahwa menjadi seorang ibu bukanlah perkara gampang. Ada banyak hal yang harus dikuasai, dan nggak ada sekolah untuk mempelajari hal tersebut selain kehidupan. Apalagi di masa pandemi ini, peran seorang ibu makin kompleks dan kelit kelindan antara kebutuhan diri sendiri, anak, serta suami yang kebanyakan beraktivitas dari rumah.
Dengan setiap perjuangan mulia yang dilakukan, para ibu sudah seharusnya didukung dalam hal kesehatan dan kebahagian. Karena jiwa raga yang sehat merupakan kunci utama agar peran seorang ibu nggak terasa sebagai beban. Yang terpenting, semua ibu memang seharusnya didukung untuk bahagia. Nah, ruang saling dukung seputar dunia parenting ini yang coba dihadirkan Hipwee, lewat gelaran webinar bertajuk ‘Being A Happy, Healthy Mom’ hasil kolaborasi bersama FITCO.
Dipandu oleh Editor Young Mom & Wedding Hipwee, Raisa Angelin, webinar ini menghadirkan Andien Aisyah, penyanyi dan ibu bagi dua orang anak untuk bercerita tentang menjadi ibu bahagia walau punya perjuangan yang berbeda-beda. Buat kamu yang nggak sempat join, yuk simak rangkumannya.
ADVERTISEMENTS
Menutrisi pikiran, tubuh, dan jiwa merupakan kunci utama agar para ibu tetap “waras” menjalani perannya
Nggak dimungkiri, menjadi seorang ibu kadang harus merelakan sebagian besar waktu untuk memerhatikan diri sendiri. Meski begitu, Andien yang memiliki kesibukan sebagai seorang penyanyi sekaligus Co-founder FITCO, mengaku tetap mengupayakan untuk berolahraga sebagai salah satu momen me-time. Ia menyampaikan untuk para ibu di luar sana, setidaknya juga menyempatkan olahraga, atau menerapkan active lifestyle demi mengupayakan tubuh bergerak dengan cukup. Hal ini menurutnya penting karena bisa jadi salah satu momen melepas stres sekaligus menjaga diri agar tetap “waras”.
“Aku percaya, “waras” yang dimaksud itu harus holistik. Artinya kita harus bisa memberi nutrisi yang cukup untuk mind, body, dan soul. Di masa pandemi ini ketiga hal tersebut harus dipenuhi nutrisinya. Salah satu caranya dengan memilah hal apa saja yang masuk ke dalam diri,” kata Andien dalam Webinar Hipwee Young Mom Support Group: Being A Happy, Healthy Mom, Sabtu (17/10/2020) via Zoom.
Lebih lanjut, Andien menerangkan memilah informasi yang beredar merupakan caranya untuk menutrisi pikiran. Sementara untuk menutrisi tubuh, ia melakukan olahraga pagi sebelum anak-anak bangun dan mengonsumsi makanan sehat. Sedang untuk menetralisir jiwa dari beragam emosi, ia menyalurkannya dengan menulis. Dengan memperhatikan tiga elemen utama ini, seorang ibu dapat mencapai “kewarasan” jiwa dan raga.
“Ketika menjadi seorang ibu dan mengalami stres, jangan dipendam. Kita nggak tahu apa yang dipendam itu akan melambung ke luar. Aku selalu mengeluarkan apa yang ada dalam hati dan pikiran, salah satunya dengan menulis. Karena meski kita punya seseorang untuk “ngomel”, belum tentu, kan, responsnya seperti yang kita inginkan,” lanjut Andien.
ADVERTISEMENTS
Metode parenting terbaik menurut Andien adalah yang berpihak pada anak
Ditanya mengenai parenting, Andien berpendapat hal tersebut harus dimulai dengan berdamainya orang tua dengan segala masa lalunya. Walaupun berat, ia mengatakan hal ini sangat mungkin dilakukan. Karena hanya dengan itu orang tua bisa mendukung sekaligus menghormati proses yang akan dilalui sang anak. Sementara untuk metode parenting sendiri, Andien mengaku nggak berpihak pada metode tradisional maupun modern. Baginya, metode parenting terbaik adalah yang berpihak pada anak.
“Jadi menurut aku, metode parenting paling baik itu adalah yang berpihak pada anak. Bukan perkara tradisional atau modern,” imbuhnya.
Dengan ini Andien mengimbau para ibu agar mengesampingkan pendapat orang terkait metode parenting, dan berfokus pada anak serta kesiapannya. Dalam hal ini ia mencontohkan dengan tujuan para orang tua menstimulasi anak. Menurutnya, ada dua alasan mengapa orang tua menstimulasi anak-anaknya. Yang pertama karena orang lain melakukan hal serupa, yang kedua karena memang ingin membantu anak menghadapi dunia.
“Aku yang kedua. Aku tahu, anak-anakku sama dengan anak-anak mamalia lainnya. Mereka pada saat lahir nggak mampu melakukan banyak hal. Tujuanku menstimulasi adalah agar mereka lebih mudah menghadapi dunia. Ketika kita melakukan proses parenting, lakukan karena kita percaya insting kita lah yang paling tepat,” jelas Andien.
Untuk segala kesulitan atau stres yang dialami seorang ibu, Andien mengatakan hal tersebut bisa dipandang sebagai momentum refleksi diri, atau bertanya mengapa kita menjadi stres. Di sini ia menekankan bahwa semua ibu berada dalam konteks yang sama namun dalam konten yang berbeda. Jadi, jika kamu belakangan merasa berat menjadi seorang ibu, yakini kalau kamu nggak sendirian dan lakukan refleksi biar nggak berlarut.
“Kita nggak sendirian. Semua ibu melalui hal yang sulit, tapi juga memiliki kemudahan. Dengan memahami ini, kita nggak akan merasa jadi korban keadaan. Manfaatkan me-time untuk merawat “kewarasan”. Untuk semua young mom, you’re not alone,” tutup Andien.
Nah, buat kamu yang ingin merawat “kewarasan” dengan menutrisi mind, body, dan soul, FITCO jadi salah satu platform yang bisa dimanfaatkan. Andien sebagai Co-founder mengaku FITCO diciptakan dengan tujuan mempermudah para ibu untuk tetap “waras” secara fisik dengan tiga layanan utama. Meliputi layanan olahraga, makanan sehat kalau kamu nggak sempat masak, dan layanan belanja bahan makanan sehat. Kamu bisa menikmati segala kemudahan ini melalui aplikasi FITCO atau website dengan berbagai penawaran menarik setiap harinya.