Awas, Anak Bisa Mageran Karena Kebiasaan yang Ibu Nggak Sadari Ini. Yuk, Bikin Mereka Jadi Anak Aktif!

Melihat anak yang cenderung sukanya main game di rumah dan enggan main bersama teman-temannya, memang bikin ibu-ibu masa kini khawatir. Apalagi kalau ibu lihat akun Instagram soal parenting, makin khawatir deh dengan perkembangannya. Syulit~

Sebenarnya, anak jadi mager (malas gerak) itu bisa disebabkan oleh kebiasaan yang ibu lakukan. Tanpa disadari, kebiasaan ibu itu jadi mendukung anak makin mager. Coba ingat-ingat apakah ibu masih melakukan kebiasaan di bawah ini?

1. Ibu cenderung menyuruh anak, bukannya mencontohkan

Contohkan juga kebiasaan baik ke anak (Foto: iStock)

Memang sih tugas utama tiap orang tua itu mengajarkan banyak hal baik ke si kecil. Anak harus begini, anak harus begitu biar dia bisa beradaptasi dengan lingkungannya. Tapi kadang cara mengajarinya ini nih yang kurang tepat ibu lakukan ke si kecil.

Misalnya sesimpel merapikan mainan. Ibu nggak Cuma harus menyuruhnya, tapi juga mencontohkannya. Pertama, contohkan membereskan mainan. Setelah itu, ibu juga bisa mencontohkan kegiatan beberes rumah di hadapan anak. Jadi mereka akan berpikir “Oh ternyata kalau kita habis pakai ini itu, harus dikembalikan ke tempat semula ya.” Anak pun akan mengikuti kebiasaan baik ibunya. Dijamin si kecil jadi nggak mager~

2. Jarang komunikasi, padahal orang tua bisa tau kenapa si kecil mageran. Pelan-pelan ajak ngobrol yuk

Ajak ngobrol pelan-pelan – Photo by Jonathan Borba

Ngobrol dengan si kecil bukan hanya berbicara tentang bagaimana kegiatannya di sekolah atau main apa sama teman-temannya tadi. Ibu juga harus bisa memahami apa yang anak rasakan. Jadi ibu bisa ngobrol heart to heart sama mereka biar tau apa sih yang sebenarnya mereka rasakan. Jadi luangkan waktu juga untuk saling curhat ya! Memang memahami kemauan si kecil itu susah susah gampang, tapi ibu bisa pelan-pelan bercerita tentang apapun, lalu nyambung deh menanyakan apa yang dirasakan anak. Bisa jadi anak merasa malas bermain karena suatu hal. Ibu bisa memberikan solusinya sehingga mereka aktif bergerak dan nggak malas ngapa-ngapain lagi.

3. Ibu kurang peka dalam memberikan sarapan yang bernutrisi, coba deh kasih ini ke si kecil

Lengkapi sarapan dengan segelas MILO yang penuh nutrisi (Foto: dok. MILO)

Tau nggak sih bu? Pemberian sarapan bernutrisi itu penting banget bikin si kecil semangat beraktivitas dan menjadi aktif. Makanya kurang tepat memberikan menu sarapan ya otomatis bisa bikin mereka jadi lesu dan mager. Catat ya bu, panduan gizi seimbang dalam menu sarapan harus ada sumber karbohidrat (nasi, kentang, roti), sumber protein (ikan, ayam, tahu, tempe), dan vitamin serta mineral (bayam, wortel, jeruk, papaya). Nah satu lagi nih yang ibu sering kelupaan, harus ada pelengkapan sarapan juga ya!

Lengkapi sarapan si kecil dengan MILO yang penuh nutrisi. Setiap segelas MILO mengandung kebaikan berupa susu yang merupakan sumber kalsium dan protein, ekstrak malt sebagai sumber energi untuk beraktivitas, 6 vitamin dan 3 mineral yang membantu memenuhi asupan gizi seimbang, plus kakao yang memberikan rasa cokelat nikmat. Rasanya luar biasa enak dan bisa bikin anak anti-mager seharian~

4. Bikin lingkungan sekitar jadi nyaman. Biar si kecil nggak malas bergerak~

Siapa tahu anak mager bukan karena nggak mau, tapi nggak nyaman (Foto: iStock)

Bisa jadi si kecil malas bergerak atau beraktivitas karena lingkungannya bikin dia nggak nyaman untuk bereksplorasi. Hal ini bisa disebabkan oleh banyak hal. Misalnya di rumah ia cenderung di kamar saja main game karena baginya rumah terlalu sempit untuk beraktivitas. Ya nggak heran, soalnya ibu dan ayah sering menumpuk barang. Coba deh luangkan akhir pekan buat decluttering biar anak nyaman buat beraktivitas di rumah. Bisa juga anak nggak nyaman beraktivitas di lingkungannya karena perlakuan teman-temannya. Kalau sudah begini, ibu bisa memediasi anak dengan teman-temannya biar mereka bisa bermain lagi dengan seru.

5. Kurangi kecenderungan belikan mainan yang disukai si kecil, coba kasih mainan yang bikin mereka aktif bergerak

Bikin mereka aktif bergerak karena bermain (Foto: dok. MILO)

Memberikan reward ke anak ketika berhasil membuahkan satu pencapaian memang penting. Hal ini bagus bagi perkembangannya karena anak akan semangat mengejar apa yang harus dicapainya. Tapi…. coba ingat-ingat, reward apa yang ibu berikan ke mereka? Biasanya sih reward-nya berupa mainan seperti boneka atau mobil-mobilan. Coba deh selingi reward tersebut dengan memberikan mainan yang bikin mereka lebih aktif bergerak. Misalnya play dough, twister, buku bergambar, permainan musik, atau hopper ball. Nggak kalah seru kok permainannya.

Udah tau kan kebiasaan ibu yang justru makin bikin anak malas bergerak? Nah, ubah kebiasaan itu dan bikin anak jadi lebih aktif yuk!