Menyambut kehadiran si kecil ke dunia merupakan pengalaman membahagiakan sekaligus mengharukan. Setelah kurang lebih 9 bulan lamanya hidup di dalam rahim, momen di mana si kecil akhirnya lahir ke dunia tuh rasanya kayak bertemu kekasih jiwa setelah sekian lama LDR. Nah, masa-masa jadi ibu baru ini bisa jadi masa yang seru sekaligus mendebarkan karena ada banyak hal baru yang harus kamu hadapi dan pelajari.
Salah satu hal yang harus kamu pelajari setelah menyandang status baru sebagai ibu adalah teknik menggendong bayi dengan baik dan benar. Ya, meski awalnya mungkin akan sangat terasa kaku dan melelahkan karena belum terbiasa, jika dibiasakan lama-lama kamu pasti akan jago juga kok. Agar nggak bingung, coba deh cek 6 teknik menggendong yang wajib kamu tahu ini. Buat para calon mama, yuk latihan dulu sebelum bayinya lahir ke dunia!
ADVERTISEMENTS
1. Teknik Cradle Hold merupakan teknik menggendong klasik yang paling umum. Di hari-hari pertama kelahiran, kamu harusnya sudah ada gambaran tentang cara yang benar~
Menggendong bayi dengan teknik ini gampang-gampang susah. Sekilas terlihat mudah, padahal kalau nggak santai, bahu dan lengan gampang banget jadi kram dan pegal. Teknik adalah dengan menumpu kepala si bayi ke area dalam siku dengan tangan merangkul bagian belakang tubuh. Sedangkan tangan lainnya merangkul pantat, mengunci bayi di posisi yang aman. Untuk melakukan ini, kamu hanya perlu sering-sering latihan dan merasa rileks, agar tangan nggak mudah pegal. Tenang, bayimu akan merasa nyaman di dalam pelukan hangatmu, Ma!
ADVERTISEMENTS
2. Teknik menggendong bayi di bahu atau Shoulder Hold ini bisa kamu gunakan untuk menenangkan bayi dan membantu menyendawakannya sehabis minum susu
Agar anak terasa aman dan nyaman, sanggah punggung bawah dan pantatnya dengan satu tangan, sedangkan tangan lainnya menyangga kepala dan leher bawah dengan lembut ke bahu. Nggak usah takut anak sakit atau nggak nyaman, selama kamu melakukannya dengan mantap dan menyangga kepalanya dengan kokoh ke bahu, anakmu akan baik-baik saja. Oya, pastikan tubuh si kecil tersangga tubuhmu dengan posisi agak miring, bukan tegak lurus ya.
ADVERTISEMENTS
3. Posisi Face to Face Hold ini bisa kamu lakukan untuk quality time bersama anak. Si kecil bisa melihat wajah orangtua dengan jelas dan puas dengan posisi gendongan ini
Tahan kepala dan leher hingga ke punggung dengan tangan kanan. Biarkan tangan kiri meyangga punggung bawah dan pantat bayi. Jika masih kagok dengan posisi ini, bisa lakukan dengan berlatih di atas ranjang atau boks bayi.
ADVERTISEMENTS
4. Ini posisi yang cukup aman buat kamu para newbie mom. Lap Hold merupakan salah satu posisi yang nyaman juga buat dicoba
Tubuh tubuh bayi dengan paha dan posisikan kedua tanganmu di bawah leher dan kepala. Ini bisa kamu lakukan saat sedang menimang bayi dan quality time~
ADVERTISEMENTS
5. Nah, teknik menggendong Belly Hold ini bisa kamu lakukan untuk menenangkan bayi yang sedang rewel, karena susah tidur atau kolik
Biarkan tangan menyangga kepala, perut dan dada, sedangkan tangan satunya mendukung tangan yang menyangga. Pastikan sanggaanmu kokoh dan mantap agar anak merasa aman dan nyaman. Bisa dikombinasikan dengan usapan di punggung untuk menenangkan.
ADVERTISEMENTS
6. Jika anakmu sudah berusia di atas 4 bulan dan sudah lebih kokoh menopang dirinya bisa dicoba nih teknik Chair Hold
Teknik ini dilakukan dengan kedua tangan menopang bokong dan dada anak. Tubuh anak disandarkan ke tubuh kita, agar leher dan kepalanya tersangga di dada kita. Pastikan anak bersandar dan ditopang dada atau perut kita agar anak terpangku aman.
Intinya, gendonglah si kecil dengan nyaman dan yakin, agar anak bisa merasa aman dan nyaman saat digendong. Tak lupa, pastikan leher dan kepala tersangga dengan kokoh ya. Kalau Mama melakukannya dengan benar dan percaya diri, Mama pun pasti akan nggak akan mudah pegal dan anak pun lebih tenang. Sering-sering latihan pasti akan membuat Mama semakin jago menggendong. Semangat!