Di antara banyaknya konsep pernikahan yang bervariasi, tema ‘waktu’ menjadi salah satu yang banyak dipilih oleh para calon mempelai. Mengingat tren selalu berputar dan nggak banyak berubah setiap waktunya, kecuali bumbu-bumbunya saja yang bergeser. Nggak terkecuali bagi pasangan berbahagia yang mengabadikan pesta pernikahannya dalam sebuah akun Instagram @widyatiganastory. Keduanya sukses melancarkan pesta pernikahan meriah bertajuk 50’s botanical.
Sementara kebanyakan pasangan lain hanya menggunakan tema vintage dalam pengambilan foto prewed-nya saja, Widya dan Tigana justru totalitas menyematkannya dalam pesta pernikahan. Semula berawal dari kegilaan Widya pada ikon fesyen di era 50-an, seperti Marilyn Monroe dan Audrey Hepburn. Dengan membawa pesan — ingin bergaya bintang layaknya spirit dunia fesyen saat itu, Widya dan Tigana pun nggak ragu lagi untuk menuangkan ide-ide berkonsep 50-an ke dalam perayaan hari bahagianya. Ditambah lagi dengan sentuhan botanical yang segar di segala dekorasinya. Penasaran seperti apa keseruannya? Hati-hati baper, ya~
ADVERTISEMENTS
1. Mengawali perwujudan konsep yang diusung, Widya dan Tigana melakukan sesi foto prewedding berbusana klasik. Penggunaan fedora, shoulder cape, gloves dan juga headpiece bunga mawarnya sangat khas era 50’s
ADVERTISEMENTS
2. Nuansa keceriaan tampak dari flared dress warna cerah bermotif bunga-bunga yang Widya kenakan. Keduanya menggunakan latar sinema ala 50-an sebagai background foto prewed andalannya
ADVERTISEMENTS
3. Pun undangannya, didesain apik bernuansa merah-hitam dengan ilustrasi sepasang insan berbalut busana era 50-an. Mengajak serta para tamu undangan untuk mengenakan dresscode yang ditentukan
ADVERTISEMENTS
4. Pemilihan unsur pohon sebagai cincin pernikahannya sangat filosofis. Groom ring yang bermotifkan batang pohon bermakna pemimpin rumah tangga, sedangkan bride ring dengan motif ranting dan daun bermakna penyejuk rumah tangga. Aaaah so sweet!
ADVERTISEMENTS
5. Begini tampilan hampers atau bingkisan sekaligus duty call khusus buat sahabat-sahabat terdekat yang dipilih sebagai bridesmaid dan bestman-nya. Unik, ya!
ADVERTISEMENTS
6. Sabar ya, sang mempelai yang kece-kece ini tengah bersiap-siap menuju venue pesta dengan kendaraan yang nggak kalah antiknya
7. Jeng-jeng-jeng! Mari kita sambut sang pengantin wanita dengan gaun serba putihnya lengkap dengan headpiece yang menawan. Ia berjalan menuju pelaminan ditemani oleh bridesmaid yang pin girl banget!
8. Begitu pun sang pengantin pria yang mengenakan setelan jas cream, dikawal oleh beberapa bestman, ia berjalan menghampiri pelaminan dengan gagahnya
9. Nggak ketinggalan, orangtua mempelai yang juga didandani ala-ala era 50-an. Tampak anggun dan elegan dengan busana terusan berkerah vintage dan headpiece-nya yang mempermanis tampilan
10. Mengadaptasi gaya barat, kedua mempelai menyertakan wedding vow ceremony untuk mengucapkan janji pernikahan mereka. Sebelumnya, sang mempelai pria melantunkan sebuah lagu romantis yang ditujukan pada mempelai wanita
11. Lantas pasangan berbahagia ini berjalan berdampingan melewati bridesmaid dan bestman yang menaburkan bunga-bunga penuh doa dan harapan
12. @widyatiganastory memang anti mainstream. Alih-alih melepaskan merpati ke udara, Widya dan Tigana justru menggunakan anak ayam yang dicat warna-warni sebagai penggantinya. Jumlahnya pun disesuaikan dengan tanggal akad pernikahannya, yakni 5+11+17 = 33 ekor
13. Para tamu undangan dihibur dengan sajian wedding dance ala-ala Marilyn Monroe gitu dari bridesmaid dan bestman yang disusul oleh kedua mempelai. FYI, latihannya saja butuh waktu dua bulan lho! Terbukti ‘kan, nggak cuma pengantinnya saja yang niat 😀
14. Biar lebih semarak, hadir pula para penari cantik yang gayanya nggak kalah total. Cowok-cowok pada demen nih yang begini :p
15. Musiknya sendiri terdiri dari band dan juga DJ yang membawakan lagu-lagu jadul classy dan easy listening. Lihat saja turntable-nya, didesain khusus memanfaatkan body depan volkswagen
16. Keseruan belum habis di situ saja. Bukannya melempar buket bunga, mempelai malah menggunakan bola-bola sebagai penggantinya. Para tamu siap-siap tangkap, ya!
17. Nah, bagi tamu undangan yang berhasil menangkap bolanya, akan mendapatkan hadiah berupa paket sembako seperti gula, teh, detergen atau mi instan. Daaan, bagi yang beruntung akan mendapatkan gadget sebagai gongnya!
18. Memadukan dekorasi bertema green botanical dengan pemandangan taman dan pepohonan rimbun. Tanaman hijau lengkap dengan kain putih menghiasi keseluruhan lokasi acara, mulai dari meja-meja sampai dengan tiang-tiang kayunya
19. Aneka sajian tamu dihidangkan khusus pada meja-meja kayu berhiaskan foto-foto prewed Widya dan Tigana, disegarkan pula tampilannya dengan taburan bunga dan dedaunan succulent di setiap sudutnya
20. Tamu undangan yang datang bisa dengan leluasa berkumpul dan bercengkrama dalam suasana kehangatan. Venue-nya yang unik mendukung banget buat selfie atau wefie!
21. Ada juga spot-spot yang sayang dilewatkan untuk berfoto ria. Seperti di pelaminan yang kental dengan unsur botani, juga di sepanjang tiang-tiang kayu dengan kain putihnya yang menjuntai
22. Tersedia pula photobooth yang bisa langsung cetak foto untuk dijadikan salah satu suvenir bagi tamu undangan. Temanya nggak jauh-jauh dari 50’s deh pokoknya!
23. Sekumpulan orang-orang kreatif inilah tangan-tangan dibalik keseruan momen @widyatiganastory yang meriah dan berkesan. Good job you all!
Bukan asal terima jadi, pesta pernikahan bertema 50’s botanical ini dapat terselenggara karena kreativitas dari Widya sang pencetus ide dengan bantuan dari seluruh teman-teman terdekatnya. Mulai dari hal kecil hingga elemen-elemen penting lain pada pesta pernikahan ini adalah hasil kerja keras dari sang mempelai khususnya beserta kawan-kawan yang juga punya usaha di bidang kreatif. Kalau Widya dan Tigana saja bisa mewujudkan pesta pernikahan yang sesuai impian, tentu kamu juga bisa dong!