Potret Pasangan India yang Gelar Pernikahan di Metaverse. Unik!

Pandemi yang terjadi secara global pada akhirnya membuat berbagai hal kini berubah. Kehidupan yang serba dibatasi membuat akibat pandemi membuat orang-orang mulai menciptakan realitas baru seperti halnya metaverse. 

Metaverse layaknya dunia 3D baru dimana kita bisa berinteraksi walaupun secara virtual dan nggak bertemu langsung. Hal ini pula yang kemudian dijadikan alternatif oleh Pasangan Dinesh Sivakumar Padmavathi dan Janaganandhini Ramaswamy telah menyelenggarakan pernikahan metaverse mereka pada 5 Februari lalu.

Pernikahan pasangan Dinesh dan Janaganandhini tersebut merupakan pernikahan metaverse pertama di India. Hal ini kemudian membuat banyak orang bertanya-tanya, apakah pernikahan metaverse akan menjadi hal yang lumrah nantinya di negara tersebut?

Di metaverse, pasangan tersebut bisa merealisasikan segala imajinasi

Bertema Hogwarts /Credit: Dok. TardiVerse via CNN

Bagi kedua pasangan tersebut, metaverse membuka kesempatan untuk mendesain pesta pernikahan sesuai keinginan sendiri, tanpa batas imajinasi. Mereka sendiri memilih dekorasi bertemakan Hogwarts dari film Harry Potter yang pastinya cukup nggak biasa bila direalisasikan di pernikahan konvensional.

Bahkan mereka turut membuat avatar 3D dari ayah dari pengantin perempuan, Jaganandhini  yang telah meninggal setahun yang lalu. Ia mengaku kehadiran ayahnya dalam proses pernikahan terasa sangat istimewa.

“Ayah mertuaku meninggal April tahun lalu. Jadi aku menciptakan sebuah avatar 3D yang mirip dengannya dan dia bisa memberkatiku dan tunanganku. Itu sesuatu yang bisa kami lakukan di metaverse,” ujar Dinesh, dilansir dari CNN.

Pastinya nggak ada resiko tertular virus, tak peduli banyaknya tamu

Nggak akan tertular virus /Credit: Dok. TardiVerse via CNN

Seperti yang direncanakan, mereka mengundang lebih dari 3.000 undangan dalam ruang digital yang terinspirasi Hogwarts.

“Karena pandemi, resepsi fisik dan nyata nggak mungkin diadakan dengan banyak orang menghadiri jadi kami memutuskan untuk membuatnya dalam metaverse,” ujar Dinesh kepada CNN.

Dinesh dan Janaganandhini dan para tamu muncul dalam wujud karakter 3D. Dalam ruang metaverse yang dapat diakses selama satu jam para tamu undangan dapat melakukan apa saja, termasuk di antaranya memilih penampilan avatar masing-masing.

Dalam video yang diunggah para tamu dan pengantin bisa saling berinteraksi lewat avatar yang mereka pilih. Mereka dapat bersalaman dan menyapa, tentunya hal ini nggak dapat dilakukan di pernikahan fisik saat pandemi.

Akankah pernikahan metaverse akan terus menjadi tren di India?

Akankan menjadi tred? / Credit: DW

Tardi Verse, yakni pihak penyelenggara pernikahan metaverse tersebut mengungkapkan keoptimisannya bahwa trend metaverse bisa saja tetap bertahan.

“bahkan setelah pandemi. Saya kira banyak kaum muda yang mau menggelar pesta di metaverse ” ujar ignesh Selvaraj, selaku direktur perusahaan pada DW.

Namun di sisi lain, mengingat betapa sakralnya pesta pernikahan dipandang di India, resepsi digital belum akan mendominasi pasar. Hal ini dijelaskan oleh Santosh Desai, pakar sosial India.

“Bentuknya seperti semacam pernikahan khusus, untuk orang yang mungkin ingin menikah di dalam pesawat terbang atau di bawah air. Sifatnya untuk mencuri perhatian. Untuk sebagian orang yang mungkin menyukai jenis resepsi yang nggak lazim,” tuturnya.

Hal senada dikatakan Padma Rani, pakar sosial di Institut Komunikasi Manipal. Menurutnya pernikahan tradisional belum akan tergantikan. “Hanya konsumen yang menggilai teknologi saja yang mungkin menginginkan pernikahan Metaverse,” pungkasnya.

Nah itu tadi trend pernikahan metaverse yang kini sudah mulai banyak dilirik berkat pandemi global yang belum sepenuhnya usai. Dengan adanya teknologi tersebut, kita nggak perlu bertemu untuk melaksanakan perayaan pernikahan. Kira-kira SoHip ada yang tertarik nggak menggelar pernikahan di metaverse juga? 🙂