4 Taktik yang Bisa Dilakukan Jika Pernikahanmu Terpaksa Ditunda. Jangan Panik Dulu ya!

Dikarenakan adanya pandemi virus corona, banyak sekali rencana pernikahan yang terpaksa ditunda demi keselamatan bersama. Kalau tetap nekat risikonya ada dua; terjadinya persebaran yang masif antar tamu yang datang atau pernikahanmu harus rela dibubarkan oleh pihak yang berwenang. Ini bukan sekadar gertakan lo, sudah banyak pernikahan yang harus rela berhenti di tengah jalan karena nekat dilaksanakan. Hal ini mungkin membuatmu yang juga akan menikah dalam waktu dekat merasa was-was dan kecewa.

Namun demikian jangan terlalu panik hingga memutuskan sesuatu dengan gegabah. Kamu memiliki beberapa pilihan yang bisa dilakukan untuk mengatasi apa yang sedang terjadi dengan pernikahanmu. Kita simak yuk bersama beberapa taktik yang bisa dilakukan kalau pernikahan terpaksa ditunda!

1. Melaksanakan akad atau pemberkatan dengan resepsi yang menyusul kemudian bisa jadi salah satu pilihan bijak untuk dipilih saat ini

Akad dulu/ Credit: Pello Photo via www.instagram.com

Jika tetap ingin menggelar resepsi kamu sepertinya perlu sabar dulu, hal ini bisa ditunda hingga pandemi sudah reda. Namun akad atau pemberkatan bisa dilaksanakan terlebih dahulu agar kamu dan pasangan bisa sah. Meskipun demikian, kamu perlu memastikan acara tersebut dilakukan sesuai dengan aturan misal menggunakan sarung tangan, masker, hingga menyediakan hand sanitizer. Pun tak perlu mengundang banyak teman, cukup keluarga dekat dulu saja.

2. Saat resepsi sudah ditunda, tandanya kamu perlu kembali mempertimbangkan tanggal baru untuk dipilih

Ditunda/ Credit: Pello Photo via www.instagram.com

Mungkin kamu perlu legowo terlebih dahulu karena beberapa vendor kemungkinan tidak ingin mengembalikan uang muka yang sudah diberikan. Namun, kamu tetap perlu mempertimbangkan beberapa tanggal baru untuk resepsimu yang akan digelar nanti. Jangan lupa untuk mengecek ketersediaan vendor di tanggal-tanggal yang sudah kamu pilih ya.

3. Pilihan menunda mungkin berat jika kamu sudah memesan ini itu dari berbagai vendor, jika cukup rela kamu bisa membaginya ke orang yang lebih membutuhkan

Katering harus dibagi/ Credit: Catering Bandung via ngomongdikit.com

Jika terlanjur memesan segala keperluan dan tak bisa dibatalkan namun tamu undangan terpaksa tak jadi datang karena acaramu harus digagalkan, kamu bisa meniru pasangan asal Depok bernama Mutia dan Syaifullah yang memilih membagikan makanan catering kepada tetangga dan anak-anak panti asuhan. Walaupun tak sesuai dengan keinginan, paling tidak makanan yang kamu pesan tetap berguna dan diterima.

4. Jika memungkinkan, kamu juga bisa menggelar pernikahan dengan tema drive thru untuk mengurangi adanya kontak fisik. Inovatif nih!

Drive thru/ Credit: Dinas Bridal via www.facebook.com

Pengantin asal Malaysia memiliki konsep pernikahan yang unik dan kreatif yaitu dengan menerapkan sistem drive thru layaknya restoran cepat saji. Di sana para tamu yang datang nggak perlu bersalaman dan hanya lewat saja untuk memberik ucapan selamat sambil berlalu dari atas kendaraan yang dipakai. Makanannya bisa kamu berikan dengan cara dibungkus.

Namun, jika akan menggelar pernikahan ini pastikan kamu meminta izin dulu ya agar nggak dibubarkan dan tamu yang datang malah kecele. Pun, sebaiknya di saat ini kamu menerapkan pernikahan dengan tema intimate yang hanya mengundang keluarga dan tetangga dekat saja. Jangan lupa tetap wajib siapkan hal-hal layaknya hand sanitizer dan disinfektan untuk mensterilkan barang-barang.

Saat semua yang sudah kamu siapkan tidak sesuai dengan ekspektasi yang sudah kamu harapkan, kamu mungkin akan merasa kecewa. Namun, kamu perlu berpikiran jernih dan mulai menentukan opsi yang terbaik untuk acara pernikahan ini. Walau ada opsi untuk tetap menggelarnya, pilihan paling bijak saat ini adalah menundanya sejenak demi kebaikan bersama. Tetap semangat ya!