Pernikahan di SPBU yang Lagi Viral Memang Terkesan Greget, Tapi Sebaiknya Nggak Kamu Tiru. Ini Alasannya

Menikah adalah salah satu momen sakral yang sayang jika dilewatkan begitu saja. Entah dirayakan dengan sederhana namun syahdu atau meriah gegap gempita, semua kembali ke selera dan kocek masing-masing. Jika ada yang punya anggaran berlebih, nggak ada salahnya merayakan momen-momen tersebut di lokasi yang unik dan menarik, seperti misalnya di tepian pantai, danau atau di taman bunga yang indah.

Tapi apa jadinya nih kalau pernikahan kamu malah diadakan di lokasi yang nggak biasa, seperti yang baru-baru ini viral di dunia maya karena muncul foto resepsi pernikahan yang diadakan di sebuah lokasi SPBU besar? Nggak tanggung-tanggung, tampak tenda putih menutupi lokasi tersebut, layaknya sedang ada hajatan besar. Sempat dikira hoaks, rupanya berita viral tersebut memang benar adanya dan dilangsungkan di Kalimantan Selatan, seperti dilansir dari laman Kompas. Emang boleh ya nikah di SPBU? Sebelum kamu membujuk calon suami atau orangtua untuk meniru hal yang sama, yuk simak dulu deh ulasan Hipwee Wedding kali ini.

Menikah di SPBU mungkin bakal terkesan greget, unik dan anti mainstream. Kalau kamu kira unggahan viral foto pernikahan di pom bensin itu hoaks, ternyata kamu salah!

Lihat postingan ini di Instagram

Kurang greget pie cubo?? ?? #ketoprakjowo

Sebuah kiriman dibagikan oleh Mbah Kung (@ketoprak_jowo) pada 14 Okt 2018 jam 6:01 PDT

Selalu ada saja berita viral yang menarik untuk dikulik, salah satunya berita resepsi pernikahan di SPBU yang beberapa waktu lalu sempat ramai dibagikan di berbagai laman media sosial. Sejumlah akun Instagram dan Facebook membagikan foto yang menunjukkan sebuah SPBU di Indonesia disulap menjadi lapak resepsi pernikahan. Lucunya, berita tersebut rupanya bukan sekadar hoaks karena dilansir dari laman Kompas, resepsi pernikahan tersebut memang benar-benar diadakan di Agen Premium Minyak Solar (APMS) di wilayah Kalimantan Selatan.

Dilansir dari Kompas, pernikahan ini dilakukan di APMS Nomor 66.0311, Kecamatan Tapin Tengah, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan dan merupakan milik sebuah perusahaan

Komentar para warganet nggak kalah epik, sih~ via regional.kompas.com

Manajer Komunikasi dan CSR Regional Kalimantan PT Pertamina (Persero) Yudi Nugraha melalui Kompas mengatakan, seremoni pernikahan itu dilakukan di Agen Premium Minyak Solar (APMS) di wilayah Kalimantan Selatan. Acara seremoni pernikahan dilakukan pada tanggal 14 Oktober 2018 lalu dan pihak Pertamina baru mendapat informasi tersebut setelah acara selesai. Menurut Yudi, dalam menjalankan operasional lembaga penyaluran BBM yakni SPBU/APMS, Pertamina memiliki standar keamanan dalam kontrak kerja sama antara Pertamina dan mitra usaha. Sementara itu, menurut Yudi, perusahaan yang mengelola APMS tersebut sebelumnya tak memberikan pemberitahuan terkait pernikahan tersebut.

Nah, sebelum kamu kepikiran untuk mengadakan pernikahan serupa, kamu harus tahu bahwa pihak APMS yang mengizinkan acara hajatan seperti pernikahan yang viral tersebut akan dijatuhi sanksi

Stop pasokan sebulan jadi salah satu sanksi via www.portalampananews.com

Dikutip dari Kompas, Yudi mengungkapkan bahwa apabila kegiatan itu didahului dengan surat pemberitahuan, tentunya pihak Pertamina tidak akan mengizinkan atas penyelenggaraan kegiatan tersebut. Yudi mengatakan, Pertamina menilai perusahan pengelola APMS itu dianggap lalai karena menggunakan lokasinya untuk menggelar pesta pernikahan. Nah, lo! Karena kelalaiannya tersebut, APMS tersebut akan dijatuhi sanksi berupa pemberhentian pasokan selama satu bulan dengan tujuan memberikan pembinaan, khususnya penegakan aspek keselamatan dan operasional agar kejadian serupa tak terulang kembali.

Foto yang beredar mendapat banyak komentar dari para warganet. Selain menghalangi konsumen untuk mendapatkan BBM, juga dikhawatirkan terjadi hal-hal tak diinginkan di area yang sangat riskan terbakar tersebut

Asal nggak ada yang main api atau ngerokok aja sih di sini… via www.instagram.com

Melalui foto-foto yang diunggah di media sosial, tampak panggung pernikahannya mengisi penuh area SPBU. Jalur masuk dan jalur keluar pun dijadikan area resepsi pernikahan. Ada juga pengeras suara di dekat mesin pengisi bahan bakar. Nggak kebayang deh kalau ada yang iseng merokok dan membuang puntung rokoknya di area tersebut!

Intinya sih, melangsungkan pernikahan dengan konsep unik boleh-boleh saja, selama nggak mengganggu kenyamanan masyarakat dan membahayakan keselamatan orang banyak

Pernikahan ala Game of Thrones & Lord of the Rings via id.theasianparent.com

Meski kamu punya uang berlebih untuk melangsungkan pernikahan di manapun kamu mau, sebagai sosok dewasa yang bijak akan lebih baik kalau lokasi pernikahan dan resepsi juga memikirkan aspek keamanan dan kenyamanan bersama. Toh masih banyak kan area resepsi yang tak kalah indah, instagramable dan menarik yang bisa kamu manfaatkan?

Menciptakan pesta pernikahan yang meriah, indah dan beda dari yang biasa memang sah-sah saja. Asal bertanggung jawab dan nggak sampai mengganggu apalagi membahayakan keselamatan sendiri. Kalau sekadar jadi fantasi iseng saja sih nggak masalah asal nggak diwujudkan ke dunia nyata, hehe.