Hari baik sudah ditentukan tapi jatuh di musim penghujan, hmm mungkin hal yang satu ini sedikit menjadi PR bagi beberapa pasangan yang akan menikah. Keinginan menikah di luar ruangan dengan konsep yang dekat dengan alam tak sedikit diurungkan karena air yang turun dari langit ternyata membuatmu sedikit repot juga saat menghadapi hal ini. Tapi, sebenarnya kamu tak perlu buru-buru melakukannya kok.
Baik menikah di dalam maupun di luar ruangan, ada beberapa hal yang bisa kamu terapkan saat memutuskan untuk menikah di musim penghujan. Agar tidak buru-buru panik, kita simak yuk beberapa caranya!
ADVERTISEMENTS
1. Kalau nekat mau melaksanakan pernikahanmu di luar ruangan, kamu perlu menyiapkan tenda atau dekorasi yang mendukung
Mau tak mau hujan akan sulit diprediksi dan dihindari, tapi kamu selalu bisa mengantisipasi. Caranya yaitu menyiapkan tenda dengan lebar yang kira-kira cukup untuk tamu undangan yang akan datang. Jika kamu sudah mengecek laporan cuaca dan hujan hanya akan turun gerimis di hari itu, kamu bisa juga menyiapkan payung-payung yang cantik untuk dibawa tamu undangan yang akan datang.
ADVERTISEMENTS
2. Air yang turun akan memiliki kesempatan untuk membuat riasan di wajahmu luntur, hal ini juga perlu kamu pikirkan
Menikah di dalam maupun di luar ruangan saat musim hujan akan tetap memberikan kemungkinan wajahmu terkena airnya, mungkin hasil cipika cipiki tamu yang kehujanan dari luar atau dari mana saja itu. Kamu wajib mengantisipasi haal ini dengan memilih berbagai make-up yang anti air untuk diterapkan. Kamu perlu berdiskusi juga dengan make-up artist yang kamu pilih.
ADVERTISEMENTS
3. Sepatu hak yang tinggi mungkin akan membantumu terlihat lebih jenjang, tapi jangan lupa pikirkan risikonya juga
Sepatu hak tinggi seperti heels atau bahkan stiletto mungkin akan menambah anggun penampilanmu, tapi di musim hujan risiko yang akan kamu dapatkan dengan memakainya kemungkinn lebih tinggi. Risiko yang akan terjadi jika pernikahan dilaksanakan outdoor adalah tanah yang becek, sedangkan jika digelar di dalam ruangan akan ada kemungkinan untuk tergelincir karena lantai yang licin. Sehingga agar aman, kamu bisa memilih sepatu heels yang rendah saja, sepatu platfom, atau bahkan flat shoes jika memungkinkan.
ADVERTISEMENTS
4. Jangan terlalu percaya diri walau pestamu digelar dalam ruangan. Kamu juga harus memastikan tamu yang turun dari mobil tak kehujanan masuk ke gedung
Untuk hal yang satu ini, kamu bisa menyiapkan beberapa orang untuk menjadi panitia penjemputan tamu yang datang. Tugasnya menjemput tamu dari mereka turun dari mobil hingga ke pintu masuk dengan membawakan payung. Hal ini akan dibutuhkan jika gedung pernikahan tidak memiliki lobi dengan atap yang digunakan untuk drop off tamu.
ADVERTISEMENTS
5. Kamu juga harus yakin bahwa makananmu sudah aman dan tidak berkuah karena tercampur air hujan yang turun
Jika digelar di luar ruangan, pastikan bahwa makanan ini terlindungi dengan baik di bawah tenda khusus dengan jaminan tidak akan terkena air karena tampias. Walau digelar di dalam ruangan, hal ini juga tetap harus kamu pastikan. Pasalnya makanan adalah salah satu hal yang akan diingat bagi tamu-tamu yang datang. Kalau sampai tercampur air hujan kan sayang.
ADVERTISEMENTS
6. Dokumentasi juga merupakan hal yang sebisa mungkin dilakukan dengan maksimal saat acara karena hasil yang akan jadi kenangan selamanya
Sayangnya, saat hujan bisa jadi hal ini menjadi kurang maksimal karena kurang dipersiapkan sebelumnya. Makanya, kamu perlu berdiskusi dengan vendor fotografer yang kamu pilih terlebih dahulu sebelumnya untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan seperti hasil dokumentasi yang tidak maksimal tersebut.
Nah, walaupun di musim hujan, kamu dan pasangan masih tetap bisa kok menggelar pernikahan yang tak terlupakan dan berkesan sekaligus lancar. Katanya kalau sudah jatuh cinta hujan badai pun akan dilalui bersama~