Apa yang paling bisa bikin perempuan berhijab mood-nya memburuk? Yak, hijab yang nggak rapi terutama di bagian ujung atasnya. Itu baru di kehidupan sehari-hari, bayangkan kalau hal tersebut malah terjadi di hari istimewa layaknya acara pernikahan. Bisa jadi bukannya fokus salaman malah sibuk membenarkan hijab melulu, sudah begitu pasti hasilnya kalau difoto jadi jelek. Duh! Makanya biasanya hijab stylist nggak asal menggunakan semua jenis hijab untuk acara penting yang satu ini.
Nah, agar kamu juga bisa mulai mengenali dan memilih kira-kira mana yang cocok untuk kamu pakai saat akad dan resepsi, kenali yuk beberapa bahan hijab berikut ini! Nggak cuma pakai 1 bahan, bisa banget kok kamu kombinasikan~
ADVERTISEMENTS
1. Kain organza merupakan salah satu yang paling banyak digunakan untuk acara pernikahan, pasalnya kain ini nggak panas dan ringan
Selain itu bahan yang satu ini juga cenderung mudah dibentuk. Biasanya pengantin yang akan mengenakan hiasan kepala berupa tiara akan cocok dengan hijab bahan ini. Pilihan warnanya pun ada banyak sehingga bisa disesuaikan dengan warna gaun yang dipilih.
ADVERTISEMENTS
2. Walaupun mungkin jarang diterapkan karena sifat bahan yang jatuh, namun tetap ada yang memilih untuk memakai kain sifon
Kain sifon memiliki ciri-ciri tipis, licin, ringan, lembut, dan luwes. Biasanya kain ini banyak digemari oleh hijabers untuk dipakai sehari-hari, namun ternyata ada juga yang memadukan hijab dari bahan ini dengan veil karena sifatnya yang tipis dan dingin.
ADVERTISEMENTS
3. Kain satin yang mengkilap juga menjadi salah satu primadona untuk acara formal, salah satunya untuk acara pernikahan
Ciri khas yang menyolok dari bahan ini adalah kainnya yang mengkilap dan licin. Kesan yang ditimbulkan cenderung elegan dan mewah. Meskipun ada juga yang bermotif, namun hijab satin polos biasanya banyak dipilih untuk hijab pernikahan.
ADVERTISEMENTS
4. Mirip dengan kain satin, kain velvet juga sering dipilih sebagai hijab yang cantik untuk acara resepsi karena kesan elegan yang diberikan
Bedanya, kain ini biasanya lebih tebal darippada kain satin pada umumnya sehingga kain lebih stabil saat dipakai dan tidak mudah berubah. Pun, walaupun lebih tebal, kain ini tidak menyebabkan efek panas yang signifikan kok. Bahan velvet juga tetap memberikan kesan elegan dan mewah.
ADVERTISEMENTS
5. Hijab dari kain rayon akan cocok dipakai saat pernikahanmu digelar di cuaca yang panas
Hal ini disebabkan karena kemampuan hijab ini menyerap keringat dengan baik. Walau biasanya dipakai untuk memberikan kesan yang kasual tapi hijab ini tetap bisa kok dipakai di acara formal. Teksturnya pun cukup mudah untuk dikreasikan sesuai keinginan tapi amannya hijab ini dipakai dengan model simpel saja.
ADVERTISEMENTS
6. Pashmina rajut dengan glitter juga sedang menjadi salah satu primadona saat ini, pasalnya bentuknya bisa mengikuti wajah
Hijab yang satu ini bisa menempel pada wajah sehingga mudah dibentuk. Pun glitter yang menempel membuat penampilan menjadi lebih glamor. Biasanya hijab ini akan cocok dipadukan dengan siger atau hiasan kepala lainnya yang memerlukan hijab yang fit pada wajah.
7. Kain yang satu ini merupakan kain yang paling halus yaitu sutera. Kesan mewah yang kental dapat membuat penampilan manten naik kelas
Bahan ini terkenal dengan sifatnya yang halus dan lembut. Di cuaca yang sangat panas, kamu nggak akan kegerahan jika memakai hijab kain yang satu ini. Kainnya yang berkilau pun dapat membuat tampilanmu outstanding. Namun dengan segala keuntungan tersebut kamu perlu membayar dengan harga yang lebih mahal untuk kain yang satu ini.
Nah, itu dia beberapa kain yang biasanya dipilih sebagai bahan untuk hijab pernikahan karena alasan sifat yang menyerap keringat hingga lebih mudah dibentuk. Selain pilihan bahan, kamu juga perlu menyesuaikan dengan bentuk wajah yang kamu punya ya.