Terkadang, butuh strategi khusus saat kamu mau mendekatkan hubungan orang tua dengan calon mertua. Ya nggak sih? Meski terkadang ada yang bisa dekat dengan sendirinya, ada pula yang diam-diam dalam hati mereka ada semacam “iri atau saingan”, sehingga memunculkan jarak antar keduanya. Kamu dan pasangan sih pengennya mereka buruan akrab, tapi kok sulit ya?
Terlebih sudah mendekati hari-h pernikahan, inginnya segala hal sudah siap. Tapi menyiapkan hubungan yang asyik antar orang tua belum bisa terealisasi juga. Caranya? Intip ulasan berikut ini biar kamu tahu cara dekatkan mereka seperti apa.
ADVERTISEMENTS
1. Ajak mereka buat datang ke meeting bersama vendor pernikahan. Jadi lebih mengenal satu sama lain
Jangan ragu ajak mereka ke meeting bersama vendor pernikahan. Karena lewat cara itu, orang tua dari kedua belah pihak bisa lebih mengenal satu sama lain. Tak hanya dari basa-basi saja, tapi juga gambaran masing-masing pihak soal konsep pernikahan. Demi acara penting anaknya terlaksana dengan baik dan lancar, semoga dari sini jadi lebih akrab deh ya.
ADVERTISEMENTS
2. Kalian coba ceritakan hal positif dan negatif calon mertua ke orang tua. Nantinya, berkurang rasa iri dalam hati mereka
Ketika sedang bersama orang tua, kamu bisa sesekali ceritakan hal positif dan negatif tentang calon mertua sepengetahuanmu. Hal ini bukan untuk melebih-lebihkan atau merendahkan calon mertua ya, namun agar dapat memberikan pengertian ke mereka soal diri calon mertua. Nggak jarang kalau nanti orang tuamu bilang soal solusi dari hal negatif yang dilakukan mertua misalnya. Nah, malah jadi tertolong kan kamunya?
ADVERTISEMENTS
3. Cari kesamaan dari kedua orang tua masing-masing. Misalnya sama-sama suka makan masakan Jepang. Kalian inisiatif untuk ke sana makan bareng
Nggak ada salahnya sesekali kamu dan pasangan cari waktu kosong buat orang tua. Kalau makan-makan di salah satu rumah sudah biasa, kalian bisa coba ajak makan di luar tempat kesukaan masing-masing orang tua. Sebelumnya, kamu harus kepoin dulu hal-hal yang mereka senangi apa aja. Agar setelahnya bisa dicari kesamaannya, pasti ada deh untuk mengakrabkan diri bagi orang tua.
ADVERTISEMENTS
4. Beri pengertian ke orang tua kalau ada hal yang kurang sreg dari calon mertua. Semoga masih bisa ditoleransi ya ~
Selama mempersiapkan pernikahan, orang tua bisa saja menyimpan ketidaksukaan. Jika hal itu masih bisa ditoleransi, kamu jangan lupa berikan pengertian ke orangtua. Agar mereka bisa memahami posisi calon besan seperti apa sampai ingin hal-hal itu daam di pernikahan maupun hubungan kalian selanjutnya. Pokoknya, pandai-pandainya kamu atur perasaan orangtua supaya hati mereka nggak berat sebelah ya.
ADVERTISEMENTS
5. Berusahalah bersikap netral ketika terjadi perselisihan. Jangan lupa ingatkan terus kebaikan masing-masing orangtua, biar meredam rasa jengkel dalam hati mereka
Memang nggak gampang jadi orang di tengah-tengah. Namun bagaimanapun, kamu dapat berusaha untuk jadi orang yang netral saat terjadi perselisihan. Kamu harus banyak diskusi dengan pasangan untuk hal ini ya. Demi kenyamanan kamu dan hati orangtua, kalau ada beda pendapat semoga orangtua lebih mau mendengar. Tak lupa, ingatkan terus soal kebaikan-kebaikan yang orangtua miliki ke calon mertua atau sebaliknya. Cara ini dilakukan untuk meluluhkan hati mereka supaya rasa jengkel terhadap satu sama lain berkurang.
Pernikahan yang sebentar lagi di depan mata sebaiknya dihadapi dengan perasaan luwes dan tenang. Semoga, segala perbedaan antar kedua keluarga, terutama orangtua bisa teratasi dengan baik ya. Yang penting kalian nikah, direstui orangtua, dan orangtua bisa cepat akrab tanpa ada rasa persaingan ~