Sebagai cowok, terlebih telah berkeluarga dan memiliki anak, tentu memiliki sebuah tanggung jawab yang nggak bisa disepelekan. Seperti mendidik dan membina tumbuh kembang sang buah hati. Ini adalah pekerjaan yang nggak mudah bagi cowok. Tapi bukan cowok namanya kalau nggak bisa menyelesaikan kewajiban ini.
Mengurus anak memang susah, terlebih anak perempuan. Tapi jangan salah, anak laki-laki pun sama susahnya, lho. Nah, selaku cowok, kamu harus mendidik anak laki-lakimu layaknya seorang pria. Karena kelak dia akan menjadi penerusmu, penerus keluarga. Lalu, bagaimana mendidik seorang anak laki-laki? Sebagai calon ayah, kamu harus mengajarkan beberapa hal ini pada anak laki-lakimu, biar nggak salah jalan nantinya. Yuk, simak!
ADVERTISEMENTS
1. Ajarkan sejak dini bagaimana cara minta maaf dan minta tolong. Cowok nggak boleh gengsi melakukannya!
Kebanyakan cowok selalu enggan meminta tolong dan maaf. Sebagian besar mengaku gengsi melakukannya. Meskipun dia melakukan kesalahan atau sedang membutuhkan bantuan. Jelas, kamu harus mengajari anak lelakimu kelak dua hal ini. Hal yang sangat mendasar untuk ditanamkan pada jagoanmu.
ADVERTISEMENTS
2. Berikan penjelasan tentang sebuah ‘pertarungan’. Karena dalam hidup cowok, hanya ada dua pilihan; menang atau kalah
Dalam hal apapun, anak lelakimu harus mendapatkan pengertian bahwa hidup itu kompetitif. Segala urusan selalu ada sebuah ‘pertarungan’. Dari masuk perguruan tinggi, mencari pekerjaan, hingga masalah asmara. Berikan dia pengertian ini, agar dia selalu memiliki motivasi untuk terus berjuang mendapatkan mimpinya.
ADVERTISEMENTS
3. Beri pemahaman pada anakmu bahwa mencari uang itu perlu perjuangan. Apalagi cowok!
Ini yang harus kamu tanamkan sejak dini pada anak lelakimu. Sebagai cowok, mencari dan menimbun pundi-pundi finansial amatlah perlu. Ajari dia bagaimana berjuang untuk mendapatkan uang. Memberikan tugas padanya untuk melakukan pekerjaan yang sekiranya mudah, seperti membereskan tempat tidur di pagi hari, mencuci piring setelah makan, dan sebagainya. Setelah itu, berilah dia reward berupa apapun untuk menghargai usahanya. Dengan begitu, dia kelak akan paham bahwa untuk mendapatkan sesuatu—termasuk uang—haruslah dengan perjuangan.
ADVERTISEMENTS
4. Ajak anakmu untuk bermain bagaimana menjadi seorang pemimpin. Ingatkan juga cowok adalah imam bagi keluarganya
Nggak semua orang punya jiwa pemimpin. Tapi dengan mendidiknya untuk menjadi pemimpin sejak dini, kelak dia akan memiliki bekal yang cukup. Paling nggak, ajari anakmu untuk bisa memimpin keluarganya sendiri. Bekal yang sangat penting untuk cowok.
ADVERTISEMENTS
5. Masalah tentang cewek pun harus segera kamu ajarkan pada anak lelakimu. Bagaimana berinteraksi dengan cewek dengan benar
Nah, ini yang juga sangat penting untuk kamu ajarkan ke anak lelakimu. Jangan sampai dia kebingungan untuk menghadapi perempuan nantinya. Ajari bagaimana caranya untuk berinteraksi dengan lawan jenisnya dengan benar. Termasuk orientasi seksual melalui edukasi yang tepat.
ADVERTISEMENTS
6. Jangan lupa, ajari dia bagaimana cara balas dendam yang elegan dengan mengontrol emosi. Nggak melulu soal berantem lho, ya!
Setiap orang tentu dilahirkan dengan memiliki masalah. Maka dari itu, ajari anakmu untuk bisa menyelesaikan masalah. Dari mulai cara balas dendam yang elegan dengan mengontrol emosi, hingga cara untuk menyelesaikan masalah tanpa berat sebelah alias adil.
7. Mengetahui segala macam hal dari berbagai sudut pandang sangat penting bagi cowok. Ajarkan juga hal ini, ya!
Itulah kenapa menjadi seorang ayah adalah pekerjaan yang berat. Sebab sebagai cowok, kamu harus memiliki wawasan yang luas dan pemikiran yang terbuka. Dari sini kamu akan dengan mudah mengajarkan pada anak lelakimu cara untuk melihat sesuatu dari segala sudut pandang. Biar kelak dia nggak terlalu kuper dan ortodok terhadap berbagai hal.
8. Hal mendasar yang harus kamu ajarkan adalah kejujuran. Bagaimana pun cara didikmu, tanpa sebuah kejujuran akan menjadi sia-sia belaka
Dari sekian pelajaran yang akan kamu berikan pada anakmu, satu hal mendasar yang harus dikuasainya adalah kejujuran. Percuma kalau jagoanmu bisa mengusai semua hal yang kamu ajarkan, tapi nggak dengan kejujurannya. Dari mulai nggak gengsi untuk minta maaf, meminta pertolongan, berinteraksi dengan lawan jenis, usaha untuk mencari uang, hingga mengontrol emosi, semuanya akan percuma bila nggak didasari oleh kejujuran dan ketulusan hati. Cowok harus paham soal ini.
Bagaimana, Guys? Siap untuk mendidik anak lelakimu? Sepertinya memang mudah, tapi ketika kamu menjalani, semua akan terasa cukup berat. Maka dari itu, sebelum memutuskan untuk menikah, kamu harus menyiapkan dirimu terlebih dahulu. Memantaskan dan memperbaiki diri adalah jalan utama yang harus kamu lakukan.