Apa sih yang terlintas dipikiranmu ketika mendengar kata Palembang? Pasti yang pertama adalah pempek kan? Hayo ngaku? Padahal banyak lho keindahan adat Palembang yang bakal bikin kamu bangga sebagai orang Indonesia. Nah, hari ini Hipwee Wedding mau ngajakin kamu untuk menilik lebih jauh tentang pakaian pernikahan adat Palembang yang biasa disebut dengan Aesan Gede. Nggak cuma terlihat megah, pakaian adat yang satu ini dapat menjadi pilihan yang pas untuk pernikahan kamu! Cek yuk!
ADVERTISEMENTS
Sekilas tentang Aesan Gede, gaun pernikahan warisan bumi Sriwijaya yang melambangkan keanggunan wong kito galo!
Adat Palembang sebenarnya memiliki dua macam jenis pakaian adat yang bisa dipakai sebagai kostum pernikahan. Yang pertama adalah Aesan Pak Sangko yang dulunya sering dipakai oleh bangsawan yang tinggal di luar kraton. Sedangkan yang kedua adalah Aesan Gede, pakaian adat yang dulunya sering digunakan oleh para bangsawan dalam keraton. Pakaian Aesan Gede sendiri terdiri dari beberapa jenis pakaian yang wajib dipakai seperti mahkota Aesan Gede, kembang terate, dan juga selendang sawit antara lainnya. Meskipun begitu, banyak pakaian-pakaian modifikasi modern yang menghilangkan beberapa aksesoris Aesan Gede. Mau tahu beberapa inspirasi pakaian pernikahan adat Palembang yang satu ini? Ini nih!
ADVERTISEMENTS
Paduan warna emas dan merah adalah yang paling tradisional di adat Palembang! Tak hanya meriah, paduannya juga sangat khas wong kito galo!
versi tradisional via www.instagram.com
Jika kamu ingin menggunakan baju Aesan Gede a la Palembang yang super otentik, maka paduan antara warna merah dan emas bisa menjadi pilihan utamamu. Warna yang satu ini sangatlah khas budaya Palembang, se-khas paduan warna hitam dan emas bagi orang Jawa. Baju koorong yang dipakai oleh wanita dan juga kebaya londoong yang dipakai oleh si pria patut menjadi pakaianmu di acara pernikahan.
ADVERTISEMENTS
Padukan warna emas dan hijau untuk pernikahan adat Palembang yang terlihat segar!
wah hijau! via www.instagram.com
Tatanan Aesan Gede yang lebih modern biasanya menggunakan warna-warna yang tidak umum seperti warna hijau di atas. Meskipun terlihat jarang dilihat dalam adat Palembang, paduan emas dan warna hijau cukup menarik karena dapat membuat pernikahanmu terlihat segar. Fokuskan saja kostum pernikahan Palembangmu kepada aksesoris-aksesorisnya agar unsur Palembangnya tetap ada.
ADVERTISEMENTS
Kain songket berwarna hijau toska pun terlihat megah dengan aksesoris-aksesoris Aesan Gede yang keemasan
hijau toska via www.instagram.com
Tentunya kamu tak boleh lupa dengan kain songket ketika kamu ingin melaksanakan pernikahan dengan adat Palembang. Kamu pun bisa memilih kain songket berwarna hijau toska seperti di atas yang terlihat sangat cantik dengan aksesoris-aksesoris Aesan Gede yang berwarna keemasan. Yang lebih menarik lagi, di sini si pengantin memilih mahkota dan terate (hiasan penutup pundak dan dada) yang megah dan berukuran cukup besar dengan hiasan kembang goyang yang melimpah.
ADVERTISEMENTS
Paduan antara pakaian serba putih gading dan emas juga terlihat bagus bagi kamu yang ingin tampil suci di hari pernikahan
putih bersih dan megah via www.instagram.com
Warna putih memang identik dengan gaun pernikahan, bahkan untuk pernikahan a la tradisional Palembang. Menurut Hipwee Wedding, warna putih gading justru akan lebih bagus daripada warna putih terang sebagai dasar kain songketmu. Kamu juga bisa memadukan hiasan henna di tanganmu agar kamu terlihat lebih cantik di hari pernikahan.
ADVERTISEMENTS
Warna biru juga bisa menjadi pilihan Aesan Gede yang pas, tanpa memakai terate pun kamu tetap terlihat megah!
warna emas dan biru yang cantik via www.instagram.com
Memang beberapa baju adat modifikasi modern saat ini menghilangkan beberapa unsur penting di pakaian adat seperti pada gambar di atas. Pengantin di atas tidak memakai pakaian songket maupun terate untuk menutupi bagian dadanya. Meskipun dia memakai kebaya, dia tetap memakai mahkota Aesan Gede yang cukup untuk mengekspresikan kebanggaannya sebagai wanita Palembang.
Warna emas dan ungu tua juga terlihat cukup anggun bagi kamu yang tidak suka warna merah!
ungu tua juga cantik via www.instagram.com
Kamu ingin menikah dengan pakaian adat Palembang yang se-otentik mungkin tapi kamu tidak suka warna merah? Coba deh gantikan warna merah tersebut dengan warna ungu tua yang juga tak kalah cantik. Pastikan kamu memakai aksesoris-aksesoris tradisional pernikahan Palembang seperti Kalung Tapak Jajo atau kalung lempengan emas yang terlihat dipakai oleh si pengantin pria pada gambar.
Kamu bingung mau memakai warna apa untuk pernikahanmu? Gabungkan saja semua warna favoritmu seperti pada gambar di bawah ini!
campur-campur biar ramai! via www.instagram.com
Memakai lebih dari dua warna juga bisa menjadi pilihan pas untuk kamu yang bingung menentukan warna. Coba aja deh pakai Aesan Gede dengan bermacam-macam warna seperti pada gambar di atas. Warna biru, merah, dan ungu berpadu cantik dengan warna emas pada pakaian Aesan Gede ini.
Atau kamu ingin terlihat sangat megah dengan satu warna saja? Aesan Gede serba emas adalah yang paling cocok buatmu!
serba emas! via id.pinterest.com
Mungkin kamu tidak terlalu suka dengan paduan warna yang terlalu banyak. Jika begitu, kamu bisa menggunakan pakaian Aesan Gede dengan aksen serba emas agar kamu terlihat megah dan senada. Kamu tetap bisa terlihat meriah kok tanpa menggunakan terlalu banyak warna.
Baju Aesan Gede nggak harus selalu emas kok! Paduan antara aksesoris perak dengan kain songket warna ungu ini juga terlihat cantik!
perak dan ungu via www.instagram.com
Sekarang sudah banyak baju Aesan Gede yang sangat modern dan berbeda dari bentuk tradisional dari pakaian Palembang tersebut. Alih-alih menggunakan warna emas, aksesoris-aksesoris bajunya justru terbuat dari perak. Paduan antara warna perak dan warna ungu pun bisa menjadi alternatif yang cantik bagi kamu yang tidak terlalu suka warna emas.
Kamu pun bisa menunjukkan kebanggaanmu sebagai Wong Kito Galo dengan paduan Aesan Gede berwarna perak dan biru ini
perak dan biru! via www.instagram.com
Ini nih baju Aesan Gede yang super cantik, memadukan baju berbahan kain songket berwarna biru dengan aksesoris dari perak. Warna birunya terlihat sangat cantik berdampingan dengan warna perak yang sebenarnya tidak umum pada tradisi adat Palembang. Meskipun begitu, kamu terlihat sangat modern dan tentunya tetap cantik dengan perpaduan tersebut.
Nah untuk kamu orang Palembang atau calonnya orang Palembang, jangan sampai kamu melewatkan momen pernikahanmu tanpa memakai baju Aesan Gede ya! Selain menunjukkan rasa banggamu sebagai orang Palembang, pakaian yang satu ini dijamin akan membuat pernikahanmu terlihat megah!
