Sekali Seumur Hidup Kamu Harus ke Pulau Derawan dan Renang sama Ubur-ubur, Ini Bocoran Budgetnya!

Pesona wisata dalam negeri memang selalu memikat hati. Bersyukur kita dianugerahi negeri yang memiliki alam indah ini. Nggak heran banyak orang yang punya impian buat berkunjung keliling Indonesia, ketimbang impian buat keliling dunia. Surga-surga tersembunyi makin banyak ditemukan dan nggak kalah dengan wisata terkenal yang namanya telah mendunia.

Seperti rangkaian wisata Pulau Derawan yang benar-benar bakal memanjakan mata dan jiwamu. Mungkin baru sedikit yang tahu soal betapa indahnya pulau ini. Nggak kalah dengan Pulau Dewata, Lombok, dan Raja Ampat deh! Kali ini Hipwee Travel bakal menceritakan pengalaman perjalanan berkunjung ke Pulau Derawan, simak uraian berikut sampai habis ya, kita bakal bocorin kisaran budget-nya juga!

Pulau Derawan terletak di Kalimantan Timur. Sebelum sampai di sini, kamu yang tinggal di luar Pulau Kalimantan harus melewati jalur udara, darat dan laut. Lengkap!

Sambutan di Bandara SAMS Sepinggan via www.hipwee.com

Perjalanan tim Hipwee ketika berkunjung ke Pulau Derawan dimulai dari Kota Yogyakarta. Kami menumpang pesawat dari Bandara Adi Sutjipto menuju Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan. Di bandara inilah kami singgah untuk transit dan menunggu penerbangan menuju Berau. Untungnya Bandara Sepinggan ini luar biasa nyaman dan nggak menjemukan, jadi jangan kuatir bakal capek duluan deh!

Setelah mendarat di Berau, kami langsung dijemput oleh armada perjalanan darat dan bertolak menuju dermaga. Hmmm… jangan berharap banyak. Bagi yang belum pernah menjajah Borneo, kamu akan dikagetkan dengan sepinya jalanan di sana ditambah jalanan berkelok-kelok. Perjalanan darat menuju dermaga ini ibarat naik roller coaster, tapi… selama 3 jam! Luar biasa ‘kan? Nggak perlu khawatir berlebihan. Di tangan driver yang andal, jalanan seperti ini akan aman-aman saja kok.

Dari dermaga, kami menaiki boat menuju Pulau Derawan. Kami akan bermalam selama 3 hari. Hanya memakan waktu satu jam kok sampai penginapan di tepi laut. Percaya deh, kamu akan langsung terpesona melihat deretan resort atau penginapan yang berjejer di pantai. Ibarat kata, kamu bisa langsung berenang di laut lepas yang dangkal, plus ditemani penyu-penyu yang lucu begitu membuka pintu kamar. Ulala!

Perjalanan dimulai! Pulau yang pertama kami kunjungi adalah Maratua dengan air berwarna toska yang benar-benar menyegarkan mata

Birunya nggak bohong (photo by: Yoga) via www.hipwee.com

Wisata Pulau Derawan sebenarnya diagendakan untuk mengunjungi beberapa pulau yang berdekatan. Seusai bermalam di Pulau Derawan, pagi harinya kami berangkat mengunjungi Pulau Maratua. Wah jangan tanya, warna laut di pantai Pulau Maratua luar biasa biru, bahkan cenderung toska. Kamu pun bebas berenang di sini. Air jernih dan bersih nggak akan bisa menahanmu untuk membasahi diri. Pulau Maratua juga punya resort yang bisa kamu inapi. Cocok banget nih buat kalian yang berencana berbulan madu. Eaaak~

Destinasi selanjutnya: Goa Halo Tabung. Terletak nggak jauh dari Pulau Maratua. Buat yang punya nyali, ayo terjun dari tebing dan berenang

Goa Halo Tabung (photo by: Wira Nurmansyah) via www.hipwee.com

Bagi para adrenaline junkie, kalian harus mencoba sensasi terjun dari tebing setinggi tujuh meter dan berenang di perairan Goa Halo Tabung. Hampir serupa Goa Pindul, perairan di sana juga dihiasi goa yang bagus banget buat berfoto. Tentu saja airnya masih biru banget. Tapi jangan menyesal kalau tanya kedalaman air tempat kamu berenang ya, 60 meter!

Lanjut ke Kehe Daing yang terdapat di Pulau Kakaban Timur. Laguna bernuansa biru muda juga nggak bisa menahanmu buat berenang lagi

Laguna di Kehe Daing (photo by: Wira Nurmansyah) via www.hipwee.com

Laguna merupakan daerah perairan di sekitar pantai yang mirip dengan danau, airnya tenang tanpa ombak karena tidak langsung terhubung degan air laut. Di laguna Kehe Daing ini, nggak hanya mata yang bisa dimanjakan, kamu juga bisa menyaksikan ikan-ikan berenang dan mencari makan. Indah banget deh.

Ini dia yang ditunggu-tunggu banyak wisatawan, berkunjung ke Pulau Kakaban dan berenang bersama ribuan ubur-ubur. Nggak nyetrum kok, cuma geli-geli aja 😀

Danau Ubur-ubur Kakaban (photo by: Derawan Happy Fun) via www.hipwee.com

Ribuan ubur-ubur akan kamu temui di danau yang terletak di Pulau Kakaban. Jangan lupa pakai google dan life jacket biar kamu bisa bebas berenang sampai tengah. Makin ke tengah danau, makin penuh sesak sama ubur-ubur loh! Mulai dari ubur-ubur kecil, hingga ubur-ubur yang berwarna transparan. Tapi jangan berharap mencuri dan menyakiti salah satu dari mereka ya, hal ini sangat dilarang dan menyalahi undang-undang.

Ada pulau khusus buat pengembangbiakan penyu lho, yaitu Pulau Sangalaki. Kamu akan bertemu dengan penyu-penyu bayi yang sering disebut tukik

Persinggahan tukik Pulau Sangalaki via www.hipwee.com

Penyu memang sering terlihat di sekitar Pulau Derawan dan deretan pulau di sekitarnya. Penyu ini seringkali bertelur di Pulau Sangalaki. Mungkin pasir di pantai pulau ini yang selembut tepung membuat penyu-penyu merasa betah. Karena sangat rentannya bayi penyu atau tukik, masyarakat membuatkan sebuah kolam untuk menampung tukik yang baru menetas. Sehari kemudian tukik akan dilepas ke lautan untuk belajar ‘kerasnya kehidupan’. Rentannya telur dan bayi tukik dimakan oleh biawak juga jadi alasan mengapa harus ada yang mengelola. Tentu saja agar spesies penyu yang makin lama makin sedikit ini bisa terselamatkan.

Terakhir, nggak ada yang mengalahkan pesona Gusung Sanggalau. Daratan pasir di tengah lautan biru nan indah

Tim AP1 Airport Visit di Gusung Senggalau (photo by: Uun) via www.hipwee.com

Gusung Sanggalau adalah tempat yang paling unik dari sekian banyak spot wisata di Kepulauan Derawan. Di tengah lautan luas terdapat daratan pasir yang memanjang dan dikelilingi air laut berwarna biru. Kalau mengunjungi gusung ini, kamu setidaknya harus datang sekitar pukul 13.00-16.00 waktu setempat. Karena jika dalam keadaan pasang, maka gusung akan terendam air. Kalau kamu punya peralatan drone yang mumpuni untuk mengambil gambar dari atas, hasinya akan cakep banget lho guys.

Perkiraan budget wisata Derawan. Kamu bisa ancang-ancang dan nabung dari sekarang!

Berapa sih budget liburan ke sini? via www.hipwee.com

Oke, kali ini tim Hipwee akan kasih kamu gambaran soal budget yang harus kamu keluarkan jika ingin berwisata ke Derawan. Jumlah pengeluaran ini berdasarkan hitungan dari keberangkatan Yogyakarta ya!

Pesawat pulang pergi Yogyakarta-Balikpapan: Rp1.200.000,- (Penerbangan kelas ekonomi harga normal)

Pesawat pulang pergi Balikpapan-Berau: Rp1.200.000,- (Penerbangan kelas ekonomi harga normal)

Paket wisata Derawan: Rp1.800.000,- (termasuk biaya antar jemput perjalanan darat dari bandara Kalimarau Berau, penginapan Pulau Derawan, makan, tour guide, boat, masuk semua tempat wisata, dan peralatan snorkling untuk 2 hari 3 malam) berlaku untuk rombongan minimal 4 orang.

Jumlah keseluruhan budget= Rp4.200.000,-

Spending dari pengeluaran tersebut memang pada tiket pesawatnya, jadi kalau mau berhemat pandai-pandailah mencari promo tiket pesawat yang seringkali diberikan oleh maskapai penerbangan. Tapi kamu nggak akan menyesal mengeluarkan uang tersebut, karena pengalaman yang akan didapat justru nggak akan terbayarkan!

Bagi kalian yang sudah pernah berlibur ke Derawan pasti setuju deh kalau wisata di sana memang nggak terlupakan. Buat yang belum pernah, buruan nabung dan agendakan liburan bersama orang-orang terkasih ya! Happy Holiday!

Cari panduan lengkap buat traveling? Mulai dari info destinasi sampai tips, dan akomodasi ada di sini.