Nggak Cuma Jepang, Indonesia Ternyata Juga Punya Pulau Kucing di Kepulauan Sula Maluku Utara

Para pecinta kucing di Indonesia pasti sudah tahu bahwa di Jepang sana ada beberapa pulau yang mayoritas penghuninya adalah mamalia karnivora dari keluarga felidae. Salah satunya Pulau Tashirojima. Unik memang, jumlah kucing pada pulau yang berada di Ishinomaki, Prefektur Miyagi itu mencapai sekitar 75 persen, sementara manusianya hanya 25 persen.

Nah, ternyata bukan cuma Jepang loh yang punya “Pulau Kucing”. Negara kita tercinta ini juga punya sebuah pulau yang mayoritas penghuninya adalah kucing. Berada di provinsi Maluku Utara, mari Hipwee Travel ajak kamu berkenalan dengan Pulau Kucing Kepulauan Sula. Bagusan mana ya, sama yang di Jepang?

Berawal dari masyarakat yang sengaja membuang kucing liar

View this post on Instagram

A post shared by Nadila Dilla (@nadiladilla02)

Pulau Kucing di Indonesia berada di gugusan Kepulauan Sula, tepatnya di Desa Fukweu, Kecamatan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara. Untuk mencapai Pulau Kucing ini, kamu perlu menumpangi perahu dari Dermaga Fukweu untuk menempuh perjalanan selama sekitar 10-15 menit.

Ihwal Pulau Kucing ini akan bikin pecinta kucing sedikit miris. Seperti dilansir dari Antara, kucing-kucing yang kini membentuk koloni di pulau tersebut sedianya merupakan kucing liar yang sengaja dibuang masyarakat. Lebih spesifik, pulau tersebut dulunya merupakan tempat pembuangan kucing liar bagi masyarakat yang berdomisili di Sanana, ibu kota Kecamatan Kepulauan Sula, Maluku Utara.

View this post on Instagram

A post shared by محمد الغزالي (@ghazalinuhu)

“Awalnya pulau ini adalah tempat pembuangan kucing. Meski begitu, kucing-kucing itu tetap kita beri makan,” kata Kepala Desa Fukweu, Nuh Buamuna seperti dikutip dari Kompas.com.

Karena nggak ada pemilik, kucing-kucing di pulau tersebut tak ubahnya kucing liar di jalanan mana pun. Baru sekitar tahun 2018 keberadaan para kucing makin diperhatikan, lantaran pulau dengan luas beberapa hektar tersebut mulai digarap sebagai tempat wisata secara swadaya oleh pemerintah desa dan masyarakat setempat. Meski begitu, secara umum kondisi kucing-kucing di pulau tersebut tak sebaik kucing Pulau Tashirojima.

Di Pulau Kucing Kepulauan Sula wisatawan bisa melakukan berbagai aktivitas selain berinteraksi dengan kucing-kucing

View this post on Instagram

A post shared by SANANA (@exploresanana)

Meski secara umum kondisi kucing-kucing di Pulau Kucing Kepulauan Sula nggak begitu baik, pulau ini tetap menarik untuk dikunjungi. Kapan lagi kamu bisa membebaskan diri dikelilingi kucing-kucing yang selalu tampak menggemaskan terlepas kondisinya. Benar, nggak?

Nah, sebagai destinasi wisata, di Pulau Kucing Kepulauan Sula kamu juga bisa melakukan berbagai aktivitas seru. Satu yang sudah jelas adalah bertemu para kucing dan memberi makan mereka. Selain itu, kamu juga bisa menjajal wahana sepeda air untuk menjelajahi perairan sekitaran pulau dengan membayar sekitar Rp15.000 per orang.

Kalau ingin berfoto ria dengan pemandangan yang cukup ciamik, kamu bisa melipir ke puncak pulau yang menawarkan pemandangan indah alam laut dari ketinggian. Turun dari puncak, kamu bisa melanjutkan aktivitas bermain air di pantai. Jika lelah, terdapat gazebo yang dibangun di atas air untuk melepas penat.

Itu dia Pulau Kucing Kepulauan Sula yang sekilas mirip dengan Pulau Tashirojima di Jepang. Semoga ke depannya kondisi umum kucing-kucing di sana bisa lebih baik lagi, ya. Mengingat banyaknya pecinta kucing di Tanah Air, destinasi satu ini punya potensi untuk lebih populer lagi dikunjungi.

Nah, kamu tertarik menyambangi pulau ini kalau kondisi sudah memungkinkan jalan-jalan lagi?