Bangga! Pisang Goreng Indonesia Jadi Dessert Terenak di Dunia Versi Taste Atlas

Indonesia memiliki kekayaan kuliner yang berlimpah. Mulai dari hidangan utama hingga hidangan pencuci mulut. Bahkan, beberapa makanan Indonesia telah diakui kelezatannya oleh dunia. Sebut saja rendang asal Sumatera Barat yang masuk ke dalam daftar makanan terenak di dunia.

Menurut CNN International, rendang berada di peringkat pertama dalam World’s 50 Delicious Food. Dilansir dari CNN Indonesia (Senin, 03/10/2022), tak hanya rendang yang menjadi makanan terenak di dunia melainkan juga nasi goreng, soto, sate bahkan mie instan.

Baru-baru ini, Indonesia kembali berbangga hati karena makanan Indonesia lagi-lagi terpilih menjadi makanan terenak di dunia. Laman panduan wisata dan kuliner dunia, Taste Atlas, baru saja merilis daftar gorengan sebagai dessert terbaik di dunia. Gorengan asal Indonesia yakni pisang goreng menduduki posisi pertama dalam daftar 50 gorengan terenak dunia.

Pisang goreng Indonesia jadi dessert terenak di dunia versi Taste Atlas

View this post on Instagram

A post shared by TasteAtlas (@tasteatlas)

Dunia kembali mengakui masakan Indonesia. Dari 50 daftar gorengan terenak di dunia versi Taste Atlas, pisang goreng menduduki posisi pertama. Taste Atlas sendiri merupakan salah satu ensiklopedia yang biasa merilis sejumlah makanan terbaik.

“Kami telah membuat katalog lebih dari 10.000 makanan dan minuman, dan masih ada puluhan ribu yang belum diteliti dan dipetakan. Yang populer serta selera dan aroma yang terlupakan dari setiap kota, wilayah dan desa di dunia.” Dikutip dari tasteatlas.com.

Dalam laman resmi Taste Atlas dijelaskan bahwa pisang goreng merupakan makanan yang umum dikonsumsi masyarakat Indonesia. Selain mengumumkan pisang goreng terpilih dalam 10 besar gorengan terenak dunia, Taste Atlas juga mendeskripsikan secara singkat bagaimana proses pembuatan pisang goreng.

“Pisang goreng merupakan jajanan sehari-hari yang umum disantap di Indonesia. Ada beberapa varian pisang goreng, namun, sederhananya buah pisang di goreng dengan minyak tetapi irisan pisang dilapisi terlebih dahulu dengan adonan sebelum digoreng sampai berwarna cokelat keemasan.” Dikutip dari laman tasteatlas.com (Kamis, 16/02/2023).

Selain pisang goreng, ada nama-nama gorengan dari negara lain yang berhasil menduduki posisi 10 besar di antaranya Quarkballen asal Jerman, disusul Pastetilos Criollos dari Argentina, Fouskakia asal Yunani, Krapfen asal Austria, Picarones asal Peru, Bomboloni asal Italia, Bola de Berlim asal Portugal, Churros asal Spanyol, dan Vdolky asal Ceko.

Dilansir dari laman tasteatlas.com (Kamis, 16/02/2023), pisang goreng mendapatkan skor paling tinggi di antara gorengan dari negara lain yakni 4.60 dari skala 5.00. Diikuti Quarkballen dari Jerman, Pastelitos Criollos asal Argentina dan Fouskakia dari Yunani dengan skor 4.50.

Taste Atlas juga menjelaskan bahwa di Indonesia penamaan pisang goreng berbeda-beda di tiap daerah. Di Bali, pisang goreng dikenal dengan nama godoh biu sementara di Jawa dikenal sebagai gedhang goreng.

“Selain banyak jenisnya, pisang goreng juga memiliki nama berbeda seperti godoh biu di Bali atau gedhang goreng di Jawa.” Dikutip dari laman tasteatlas.com (Kamis, 16/02/2023).

Menurut Taste Atlas, pisang goreng sangat mudah ditemukan di Indonesia karena sering dijual di warung-warung atau gerobak. Namun, ada pula yang menyajikan pisang goreng dengan tambahan bahan pelengkap lain seperti gula halus, kayu manis, cokelat bahkan es krim.

“Pisang goreng biasanya dijual di warung pinggir jalan dan gerobak dan tergolong dalam hidangan gorengan-makanan ringan Indonesia. Versi pisang goreng lainnya disajikan dengan taburan gula halus dan kayu manis, ditaburi cokelat, atau ditemani selai atau es krim.” Dikutip dari laman tasteatlas.com (Kamis, 16/02/2023).

Sejarah pisang goreng di Indonesia. Makanan merakyat yang go international

Sejarah panjang pisang goreng hingga disukai semua kalangan saat ini / Credit: Photo by Saveurs Secretes on Pexels

Di Indonesia, pisang goreng merupakan makanan ringan yang sangat disukai berbagai kalangan baik tua maupun muda. Tak hanya itu saja, pisang goreng pun sangat mudah ditemukan di berbagai daerah. Tapi tahukah Sobat Hipwee sejarah di balik makanan tradisional sejuta umat yang kini go international ini?

Dikutip dari Detik pada Kamis, (16/02), sejarawan makanan sekaligus dosen Program Studi Sejarah dan Filologi Universitas Padjajaran (Unpad) Fadly Rahman mengungkapkan bahwa pisang goreng merupakan makanan orang-orang Portugis.

“Kalau sejarahnya dari mana asal-usul pisang digoreng, itu kebiasaan bangsa Eropa khususnya Portugis yang biasa mengolah makanan dengan menggunakan terigu. Kata terigu sendiri diadopsi dari kosakata Portugis yakni trigo yang kita (Indonesia) menyebutnya terigu,” ungkap Fadly dikutip dari Detik Kamis, (16/02).

Menurut Fadly, di abad 16 kedatangan orang-orang Portugis ke Indonesia membawa kebiasaan makan mereka yang mana orang-orang Portugis tersebut terbiasa menyantap sarapan berbahan dasar terigu, salah satunya pisang goreng. Fadly juga menambahkan, tidak mengherankan apabila pisang goreng yang saat ini banyak ditemukan di Indonesia, dapat ditemukan pula di negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.

“Jadi tidak heran kalau di Indonesia, Malaysia, Singapura makanan ini ada, karena memang sejarahnya sudah dikenalkan oleh orang Portugis.” Tambah Fadly dikutip dari detik.com (Kamis, 16/02/2023).

Dosen Prodi Sejarah dan Filologi Unpad ini menyebutkan bahwa sejak dulu masyarakat Indonesia sudah menyuguhkan pisang goreng. Bahkan menurutnya, orang-orang Belanda juga sangat menyukai gorengan satu ini.

“Karena selalu hadir sebagai penutup dan sudah terjadi sejak zaman kolonial Belanda juga suka dengan pisang goreng. Kebiasaan ini diadopsi orang Belanda dari orang pribumi, Jawa, ningrat yang biasa menjamu dan menyuguhkan dessert pisang goreng goreng,” kata Fadly.

Bagi Fadly Rahman, terpilihnya pisang goreng sebagai makanan penutup versi Taste Atlas kembali pada selera masing-masing. Namun demikian, hal ini menandakan bahwasanya pisang goreng dapat diterima dan disukai banyak orang.

Pisang goreng memang disukai banyak orang baik tua maupun muda. Tak sulit menemukan penjual pisang goreng di setiap sudut daerah. Bahkan kini pisang goreng tradisional yang biasa dijajakan di gerobak pinggir jalan sudah naik kelas karena banyak restoran maupun kafe yang menjual menu pisang goreng dengan sentuhan kekinian.

Wah, bangga banget satu lagi makanan Indonesia masuk ke dalam daftar menjadi makanan terbaik dunia. Semoga semakin banyak lagi makanan-makanan Indonesia yang mendunia. Makanan penutup favorit SoHip, apa nih?