Mungkin sudah terlalu mainstream bila mendaki gunung hanya packing, trekking, camping, selfie, dan pulang ke rumah. Pernah nggak sih kamu memikirkan hal lain yang sedikit menggelitik tentang pendakian? Nggak usah mikir yang berlebihan, ya! Nih, Hipwee Travel suguhkan parodi foto imajinasi para pendaki yang dikutip dari akun IG @mountainparody dijamin akan menyegarkan akhir pekanmu. Yuk, cekidot!
ADVERTISEMENTS
Persiapan adalah modal awal untuk mendaki. Lah, ini packing ngapain bawa tiker segala??
Masukin matra…wait. Tiker?? via www.instagram.com
Mungkin dia mau ngajak orang se-RT buat piknik. HAHAHA
ADVERTISEMENTS
Kalau kamu rasa kerilmu terlalu berat membawa barang, coba deh pakai tasnya Fred Flinstone! :))
Bujuuug! via www.instagram.com
Dalam pendakian ke Himalaya.
Koko: Neng, mau dibawain nggak tasnya?
Neneng: Boleh, Bang. Nih!
Koko: Buseeet! Keril macem apa itu?
Ya, gimana coba kalau kerilmu diganti keril ala Fred dalam film Flinstone? Sanggup bawanya? xD
ADVERTISEMENTS
Kata orang, inilah penyebab sering hilangnya pendaki yang menjelajah gunung di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Kompas Jawa.
North semua. 🙁 via www.instagram.com
Lah, ini begimane? Arah mata anginnya ke utara semua. :((
ADVERTISEMENTS
Jangan pernah pergi sebelum mendapatkan izin restu dari orangtua. Kalau udah terlanjur packing tapi nggak jadi ndaki…
Nggak jadi berangkat. 🙁 via www.instagram.com
Meski nggak dapat restu dari orangtua, kegiatan kemah harus tetap berlangsung! Di dalam rumah. 😀
ADVERTISEMENTS
Kalau kemah di dalam rumah juga nggak diizinin, yaudah deh, foto aja dulu. Seenggaknya kamu masih bisa update di media sosial
Hiking. via www.instagram.com
Yoih, hiking!
ADVERTISEMENTS
Biar bisa lebih santai, mungkin tiduran bentar di hammock seru sih. Ini dia hammock DIY keren yang pernah diciptakan!
Enjoy! via www.instagram.com
Mungkin ini yang namanya hammcok syariah. Bisa buat solat, selimut, main ninja-ninjaan, dan juga bisa dipakai abis sunatan. Asyik bener lau, Bang~ HAHAHA
Ya, kalau pun kamu capek, seenggaknya kamu masih bisa mampir mini market buat beli minum atau cemilan.
Ada akua? via www.instagram.com
Siapa tahu kamu butuh akua?
Sesampainya di puncak, jangan lupa buat titip salam, ya. Eh, jangan pakai kertas atau media apapun, kecuali seperti yang satu ini…
Nih, anti menstrim! via www.instagram.com
Nah, kalau mau buang, buang aja deh tuh!
Buat kamu yang masih jomblo, ternyata trekking ke gunung itu sama aja dengan jalan untuk bertemu jodoh loh
Jodohku~ via www.instagram.com
Nggak usah panik soal jodoh! Karena di gunung ada jalan menuju jodoh. :”)
Ini salah satu contoh bahwa gunung adalah tempat untuk bertemu dengan jodoh. Jelas sudah semuanya…
Clear! via www.facebook.com
Jodohku, maunya ku dirimu~
Setelah camping di puncak atau di camping ground, saatnya pulang. Sekarang pulangmu nggak terlalu nguras tenaga loh. Udah ada ini…
TransJakarta! via www.instagram.com
Ternyata nggak cuma di Ibukota ada TransJakarta. Di Gunung Semeru pun sudah ada! Ayeay! Inovasi yang sangat memudahkan para pendaki. :”)
Kalau TransJakarta terlalu padat dan sesak, ada juga alternatif lain. Kang Ojek siap mengantarmu sampai pelaminan rumah!
Woles, Brok! via www.instagram.com
Alhamdulillah… Nggak perlu capek-capek buat naik dan turun gunung. :”)
Gunung memang menyisakan rindu yang menggebu. Tapi ingat, jangan sampai begini, ya…
Yawla. 🙁 via www.instagram.com
Mungkin mereka masih kangen untuk kembali mendaki gunung. Tapi sayangnya, saat libur panjang, gunung udah kayak lautan manusia. Jadi, ya…apa boleh buat. haha
Nah, itulah imajinasi unik para pendaki yang bisa bikin akhir pekanmu tersegarkan. Mana menurutmu yang paling absurd? Haha!
Lihat parodi lucu lainnya di @memecomicindo, hehe.