Manado, kota di Sulawesi Utara yang menyimpan sejuta pesona. Nggak cuma kekayaan alamnya, kearifan lokal masyarakat Manado pun menjadi daya tarik yang luar biasa. Uniknya, Manado juga terkenal dengan gadis-gadisnya yang cantik lho! Kok bisa sih? Konon, pribumi Manado banyak yang dipersunting oleh penjajah Belanda dan Jepang sehingga keturunan yang dilahirkan pun cantik-cantik seperti sekarang.
Eits, tapi nggak cuma bisa melihat gadis-gadisnya yang cantik, saat bertandang ke Manado kamu juga bisa mencicipi kuliner khas yang rasanya ciamik. Nggak percaya? Coba deh simak ulasannya berikut ini!
ADVERTISEMENTS
1. Rasakan lezaknya sepiring Bubur Manado atau Titunuan saat pertama kali menginjakkan kaki di Manado!
Buat kamu yang baru pertama kali menyambangi Manado, sebaiknya tak melewatkan kesempatan untuk mencicipi kuliner ini. Yup! Bubur Manado atau yang disebut juga dengan Titunuan. Berbeda dengan bubur ayam Jakarta atau Bandung, bubur Manado ini tampak lebih sehat karena menggunakan bahan sayur-sayuran.
Serutan jagung dan sayuran hijau akan dicampurkan dalam adonan bubur yang terbuat dari beras. Setelahnya, bubur akan disajikan dengan ikan asin dan sambal. Beuh…nikmat banget deh kalau disantap panas-panas saat pagi hari sebagai menu sarapan!
ADVERTISEMENTS
2. Ayam Tuturuga, opornya orang Manado yang gurih dan lezatnya asli juara.
Opor ayam memang bukan hidangan yang disajikan saat Lebaran saja. Ayam Tuturuga adalah masakan opor ayam khas Manado yang biasa disajikan sebagai menu sehari-harinya. Cita rasa masakan ini memang berbeda; gurih, legit, dengan sedikit cita rasa pedas. Berbeda dengan opor di tempat lain, Ayam Tuturuga ini diolah dengan tambahan daun kemangi, jeruk nipis, dan bahkan daun pandan.
ADVERTISEMENTS
3. Nikmati gurihnya Nasi Jaha, beras dan ketan dalam bambu yang dimasak dengan cara dibakar.
Kuliner yang satu ini terbilang mudah ditemukan di Manado. Namanya Nasi Jaha, terbuat dari campuran beras dan ketan yang dimasak dalam bambu yang dibakar. Biasanya, Nasi Jaha tersedia di hampir semua rumah makan dan restoran yang ada di Manado. Gurih dan lezatnya nasi ketan ini wajib banget kamu cicipi saat melancong ke Manado!
ADVERTISEMENTS
4. Penasaran dengan sambal yang terbuat dari butiran telur ikan? Coba aja Sambal Bakasang!
Manado adalah salah satu daerah yang terkenal dengan kuliner pedasnya. Di Manado, kamu dapat menemukan aneka jenis sambal yang pedas dan lezatnya luar biasa. Nah, salah satunya adalah Sambal Bakasang ini. Berbeda dengan jenis sambal lainnya, Sambal Bakasang ternyata dibuat dengan campuran telur ikan lho! Nah lho, penasaran nggak tuh sama rasanya?
ADVERTISEMENTS
5. Ayam Woku-woku, kuliner Manado yang pedasnya menggigit tapi bikin kamu pengen nambah lagi.
Jangan ngaku doyan kuliner pedas deh kalau belum menjajal masakan yang satu ini. Punya nama Ayam Woku-woku atau sering juga disebut dengan rica-rica ikan, kamu yang mencicipinya dijamin bakal ketagihan. Walaupun rasa pedasnya luar biasa bikin lidah dan perut kepanasan, tapi sensasi itulah yang bikin kamu pengen makan lagi dan lagi…
ADVERTISEMENTS
6. Mampir ke Manado belum sahih jika tak mencicipi salah satu kuliner andalannya, yaitu Ikan Cakalang Fufu.
Mungkin, kamu sudah sering mendengar nama ikan yang satu ini, ya? Yup! Nama ikan cakalang fufu memang tersohor sebagai hidangan khas Minahasa. Ikan cakalang biasanya diolah dengan cara dibumbui, dijepit dengan kerangka bambu, lalu diasap.
Nah, pasangan dari ikan cakalang asap ini tentu saja adalah sambal dabu-dabu. Sambal dabu-dabu adalah sambal yang diolah dengan cara diiris dan bukannya diuleg. Terdiri dari cabai merah, cabai hijau, bawang merah, kemangi, tomat, garam serta perasan jeruk nipis. Kalau sudah ketemu ikan cakalang dan sambal dabu-dabu, hidup rasanya sudah sempurna deh!
7. Buat kamu pecinta sayur-sayuran, menu yang jadi rekomendasi adalah Rica Rodo.
Rica rodo adalah salah satu kuliner unik khas Manado. Masakan ini juga paling cocok buat kamu yang memang doyan menyantap sayur-sayuran. Bahan utama untuk membuat masakan ini adalah terong. Ada pula irisan jagung manis yang gurih dan renyah.
8. Nasi kuning + abon ikan + dibungkus daun woka. Yang ini cuma bisa kamu temukan di Manado!
Nasi kuning memang bukan satu-satunya ada di Manado. Berbagai daerah di Indonesia pun menyajikan menu nasi kuning meski dengan cita rasa dan tampilan yang berbeda. Nah, nasi kuning khas Manado ini memang layak dibilang spesial. Pasalnya, nasi kuning ini disajikan dengan dibungkus daun woka.
Yup! berbentuk seperti permen berukuran besar, nasi kuning khas Manado ini banyak dijajakan penjual di pasar atau di kawasan pusat jajanan. Nasi kuning yang dibungkus daun woka ini juga disajikan dengan abon ikan sebagai lauknya.
9. Ingin menjajal kudapan manis khas Manado? Klappertaart paling pas buat camilan kamu.
Klappertaart adalah salah satu kuliner warisan Belanda yang sampai sekarang masih dilestarikan dan bahkan menjadi makanan khas Manado. Jenis kue manis ini menggunakan kelapa muda sebagai bahan dasar pembuatannya. Klappertaart paling nikmat disantap dalam keadaan dingin. Boleh juga lho dijadikan buah tangan untuk keluarga atau teman-teman di kota asal.
10. Jagung rebus atau ketela goreng yang dicocol Sambal Roa adalah kudapan khas Manado yang nggak kalah istimewa.
Pariwisata Manado terkenal dengan keindahan pantai-pantainya. Salah satu yang layak kamu sambangi adalah Pantai Malalayang yang biasanya ramai dikunjungi saat waktu matahari terbenam. Duduk-duduk santai di pinggir pantai bakal makin spesial jika kamu menyantap jagung rebus atau ketela goreng.
Jagung rebus atau ketela goreng memang sederhana, tapi keduanya jadi istimewa jika dicocol dengan Sambal Roa. Ya, Sambal Roa adalah sambal yang terbuat dari daging ikan roa yang dihaluskan. Pokoknya kalau datang ke Manado, kamu wajib banget coba kudapan yang satu ini.
11. Sekali datang ke Manado, maka bersiaplah ketagihan makan Pisang Goroho!
Pisang Goroho ini sebenarnya adalah pisang khas Sulawesi Utara. Pisang Goroho enak disantap langsung, atau diolah dengan cara digoreng atau dikukus. Berbeda dengan pisang lainnya yang lebih enak dimakan saat sudah matang, Pisang Goroho justru lebih enak dimakan selagi masih muda. Rasanya yang sedikit asam membuat kudapan ini pas jadi teman minum teh atau kopi.
12. Saat berburu jajanan khas Manado, kamu bakal menemukan manis dan gurihnya Lalampa.
Lalampa ini hampir mirip dengan lemper yang ada di Jawa. Sama-sama terbuat dari beras ketan yang dibungkus dengan daun, perbedaan lemper dan Lalampa ada pada isiannya. Jika lemper biasa diisi ayam atau abon, Lalampa ini diisi dengan daging ikan cakalang. Selain itu, Lalampa juga akan dimasak dengan cara dibakar setelah dikukus.
13. Gohu, rujak asli Manado yang dibuat dari pepaya mengkal dengan cita rasa pedas tapi segar.
Gohu boleh dibilang sebagai rujak atau asinannya orang Manado. Gohu ini dibuat dari irisan buah pepaya yang direndam dalam larutan asam cuka, gula, garam, jahe dan cabe. Rasa manis, pedas, dan asam yang bercampur jadi satu dalam segelas Gohu akan terasa nikmat disantap saat cuaca sedang panas-panasnya.
14. Ini nih yang jadi jawara kuliner Manado. Es kacang merah – manis, segar, dan legit jadi satu!
Perjalananmu mengunjungi Manado belum lengkap kalau nggak mampir mencicipi es kacang merahnya. Salah satu yang paling populer adalah Es Tji Mei di Jalan Sudirman. Semangkuk es kacang merah dicampur alpukat, durian, dan susu kental manis pastilah nikmat disantap. Setelah selesai jalan-jalan menjelajahi kota Manado, pas banget kalau kamu sejenak istirahat dan mampir mencicipi es ini.
Selain gadisnya yang cantik-cantik, kulinernya pun terkenal ciamik. Manado serupa cuilan surga nggak sih? Yuk ah, melancong ke sana! 🙂