Virus Corona kini jadi sesuatu hal yang paling ditakuti di dunia. Penyebarannya massif dan sangat cepat. Korbannya sudah mencapai puluhan ribu dan tersebar di 24 negara. Korban jiwa pun sudah mencapai lebih dari 500 orang selama dua minggu terakhir. Wajar jika seluruh dunia waspada dengan penyebaran virus ini. Penerbangan dari China dan turis dari China pun untuk sementara dilarang masuk ke beberapa negara.
Namun, selalu ada orang iseng yang memanfaatkan sebuah masalah, tak terkecuali virus Corona. Ada salah satu penumpang pesawar WestJet dari Toronto, Kanada menuju Montego, Jamaika yang bertindak sembrono. Ia mengaku terkena virus Corona dan baru saja dari China. Ternyata dia cuma nge-prank aja untuk mencari perhatian. Begini kronologis lengkapnya.
ADVERTISEMENTS
James Potok mengklaim ia baru saja dari China dan mengumumkan kalau ia merasa tidak enak badan di depan apra penumpang di pesawat WestJet
Penumpang pesawat WestJet ini ketahuan berbohong terjangkit virus corona. Pria ini bernama James Potok yang mengaku sebagai musisi asal Ontario, Kanada. Penumpang berusia 28 tahun itu mencoba membuat video instastory di dalam pesawat tujuan Montego Jamaika. Ia berdiri dan meminta perhatian penumpang lainnya sambil mengenakan masker. Ia mengumumkan di depan para penumpang kalau ia baru saja dari Provinsi Hunan di China dan ia sedang tidak enak badan. Ya meski dia salah menyebut Hubei (tempat virus Corona menyebar) tapi semua penumpang jadi merasa ngeri dengan pernyataan tersebut. Virus Corona bikin orang-orang panik, apalagi ada yang mengaku ia sedang tidak enak badan karena baru saja dari China.
ADVERTISEMENTS
Ia menganggap apa yang ia lakukan bagus untuk publisitas dirinya. Demi konten kok tega banget bikin orang panik dan pesawat sampai putar balik
WestJet flight to Jamaica was turned around halfway there when a 29 year old man announced that he had the Corona Virus … It appears to be a prank …250 passengers were standed in Toronto as well as others in Montego Bay , Jamaica pic.twitter.com/obscZav4FJ
— Gerald Frank (@drgeraldfg) February 4, 2020
“Ya itu bagus untuk publisitas. Ya, itulah yang saya coba lakukan,” ujar Potok tanpa merasa berdosa.
Segera setelah kejadian tersebut, James Potok segera diamankan oleh kru pesawat. Pesawat yang membawa 243 penumpang itu sudah sampai di langit Florida, lalu segera memutar balik kembali ke Toronto, Kanada. James Potok dibawa ke rumah sakit setelah sampai di Toronto dan tidak terbukti dia terjangkit virus Corona. Dia cuma bikin klaim palsu yang akhirnya bikin keselamatan penumpang lainnya terancam.
Alih-alih menyesal, Potok beranggapan apa yang ia lakukan bagus buat publisitas. Potok justru mempertanyakan keputusan kru pesawat yang akhirnya putar arah kembali ke Kanada alih-alih menerbangkan seluruh penumpang ke Jamaika.
Pada akhirnya ia meminta maaf dan menyesal atas kejadian ini. Tentu tidak bisa dibenarkan berbohong demi kontennya sendiri di mana akhirnya bikin ketakutan di dalam pesawat. Pesawat pun harus kembali ke Kanada dan bikin jadwal penerbangan kacau.
“Saya sangat menyesal atas ketidaktahuan saya tentang epidemi ini. Bahwa orang mendengar kata itu dan itu jadi sebuah ancaman,” ucap Potok yang menjelaskan berulang-ulang kalau ia tidak secara eksplisit mengatakan ia terjangkit virus Corona.