Siapa sih yang enggak kenal dengan Mekah dan Madinah? Kaum Muslim, utamanya, pasti sudah familiar dengan dua kota besar di negeri Arab Saudi ini. Umat Muslim juga pasti berdoa agar dalam hidupnya bisa mengunjungi dua kota ini, apalagi kalau bukan demi melaksanakan ibadah haji.
Nah, di bulan Ramadhan ini Hipwee mau ngajakin kamu-kamu buat jalan-jalan ke sana untuk mengulik tempat-tempat yang luar biasa indah, unik serta bernilai sejarah. Nah langsung cek yuk, tempat-tempat luar biasa indah dan bersejarah itu dimana saja…
ADVERTISEMENTS
Yang Bisa Kamu Kunjungi di Madinah:
ADVERTISEMENTS
1. Masjid Nabawi
Salah satu masjid yang dibangun sendiri oleh tangan Nabi Muhammad SAW ini menjadi destinasi utama bagi kaum Muslimin saat berkesempatan mengunjungi Saudi. Selain karena terdapat makam Nabi Muhammad di dalamnya, ada juga Raudhah atau “Taman Surga”, yang dianggap sebagai salah satu tempat yang mustajab untuk berdoa.
ADVERTISEMENTS
2. Masjid Qiblatain
Sebelum dipugar, masjid ini memiliki dua kiblat: Mekkah dan Yerusalem. Itulah mengapa namanya ‘Qiblatain’, yang berarti ‘dua kiblat’. Karena dibangun di atas bekas rumah Bani Salamah, masjid ini juga dikenal dengan nama Masjid Bani Salamah.
Masjid ini adalah saksi bisu dari pemindahan arah kiblat yang dilakukan oleh Rasulullah. Kiblat yang sebelumnya menghadap ke Al-Aqsa di Yerusalem kemudian dipindah menghadap Ka’bah, seperti yang diperintahkan Allah SWT dalam surat Al-Baqoroh ayat 142-151. Menjadi saksi sejarah membuat masjid ini tak lepas dari pemugaran. Pemugaran pertama dilakukan pada tahun 893 H/1543 M oleh Raja Sulaiman, dan yang terakhir 27 tahun yang lalu di bawah Raja Fahd.
ADVERTISEMENTS
3. Masjid Quba
Masjid Quba adalah masjid pertama yang didirikan dalam peradaban Islam — tepatnya pada tanggal 8 Rabiul Awal di tahun 1 Hijriyah (622 M). Berjarak sekitar 5 km di sebelah tenggara dari Madinah, masjid ini menjadi contoh bagi masjid-masjid lain yang dibangun kemudian.
Sama halnya seperti masjid bersejarah lainnya, bangunan ini juga mendapat beberapa renovasi. Renovasi yang pertama kali dilakukan oleh Khalifah Umar bin Abdul Aziz. Kemudian pada tahun 1986, Raja Fahd memperluas bangunannya hingga cukup untuk menampung 20 ribu jamaah.
ADVERTISEMENTS
4. Jabal Uhud
Jabal Uhud (Bukit Uhud) adalah sebuah bukit bertinggi 1050 meter yang terletak lima kilometer di utara kota Madinah. Bukit ini menjadi salah satu tempat kunjungan peziarah Muslim, karena banyak tentara Muslim yang dimakamkan disini setelah kalah dalam Perang Uhud (625 M/3 H). Makam yang paling terkenal adalah makam paman Nabi, Hamzah bin Abdul Muthalib.
Jabal Uhud menjulang terpisah dari jajaran bukit-bukit lain di sekeliling Madinah. Karena itulah, bukit ini dinamakan “Jabal Uhud” — yang maknanya ‘bukit penyendiri’.
ADVERTISEMENTS
5. Jabal Magnet
Sudah pernah mendengar keanehan Jabal Magnet atau ‘Jabal Jin’ ini? Ya, seperti namanya, di sini sebuah kendaraan akan bisa bergerak sendiri walau mesinnya mati. Bahkan, kecepatan kendaraan itu bisa mencapai 120 km/jam! Pemerintah Arab Saudi pun telah membangun jalan lurus beraspal agar para pengunjung yang ingin merasakan langsung pengaruh medan magnet ini bisa nyaman.
Wah, ajaib ya?!
Yang Bisa Kamu Kunjungi di Kota Mekkah:
6. Masjidil Haram
Masjidil Haram dianggap umat Islam sebagai tempat paling suci di bumi ini. Sebagai masjid terbesar di dunia, kapasitasnya mencapai 4 juta orang — yang akan terpenuhi saat musim haji. Memang, beberapa rukun haji seperti thawaf (berjalan mengelilingi Ka’bah) serta sa’i (berlari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwah) dilakukan di dalam Masjidil Haram ini.
Ada banyak hal bersejarah lainnya yang bisa kamu kunjungi di Masjidil Haram. Kamu bisa mencium batu Hajar Aswad, mengunjungi makam Nabi Ibrahim AS, serta menengok sumur Zamzam yang airnya tak pernah kering itu.
7. Gua Hira
Salah satu tempat yang tak boleh terlewatkan di Mekkah adalah Jabal Nur, beserta dengan Gua Hira-nya.
Gua Hira adalah tempat dimana Nabi Muhammad menerima wahyu untuk pertama kalinya. Dibutuhkan waktu sekitar 1.5 jam untuk bisa mendaki dan mencapai puncak Jabal Nur. Namun untuk bisa memasuki Gua Hira ini, kita harus rela mengantri lebih lama lagi. Mungilnya gua ini membuat hanya dua orang yang diperbolehkan masuk dalam waktu yang bersamaan.
8. Jabal Rahmah
Buat kamu-kamu yang jomblo, boleh deh kiranya meminta jodoh di Jabal Rahmah alias Bukit Kasih Sayang ini.
Jabal Rahmah memang terkenal sebagai tempat Adam dan Hawa bertemu kembali setelah diturunkan ke Bumi. Di puncaknya, kamu bisa menemukan sebuah prasasti untuk menandai bertemunya mereka. Selain itu, bukit ini juga menjadi tempat Nabi Muhammad SAW menerima wahyu terakhirnya.
Pada dasarnya, Jabal Rahmah adalah bebatuan yang saling menempel dengan kuat. Begitu kuatnya, mereka menyerupai bukit dengan tinggi sekitar 70 meter. Kamu hanya butuh waktu sekitar 15 menit kok untuk bisa mencapai puncak bukit ini.
9. Jam Raksasa Mekkah
Obyek lain yang nggak kalah mengagumkan adalah Abraj Al-Bait, alias Jam Raksasa Mekkah. Diameternya yang mencapai 40 meter membuatnya menjadi jam terbesar di dunia, bahkan mengalahkan jam legendaris Big Ben. Jam ini dilengkapi dengan lafadz Allah serta 21 ribu lampu berwarna hijau dan putih yang akan menyala tiap waktu shalat tiba. Lampu-lampu ini berfungsi sebagai pengingat waktu sholat, dan masih dapat terlihat dari jarak 28 kilometer!
Mulai dibangun sejak tahun 2004, jam ini baru diresmikan pada tahun 2012 yang lalu. Pembangunannya menelan dana sebesar 800 juta Dolar Amerika. Kini, ia menjadi marka tanah kota Mekah untuk menyambut jamaah haji yang datang berkunjung.
Sayangnya, Mekkah dan Madinah adalah kota yang diperuntukkan khusus bagi umat Islam. Ini guna memberikan keamanan dan kenyamanan bagi para jamaah yang sedang berhaji atau umroh.
Buat kamu yang bukan pemeluk agama Islam, nggak perlu galau! Tempat-tempat indah yang ada di Arab Saudi nggak cuma ada di dua kota tadi saja. Masih ada puluhan yang lainnya, seperti misalnya:
10. Al Hijr (Madain Shaleh)
Al Hijr (‘bukit berpasir’) atau juga dikenal dengan nama Madain Shaleh ini terletak di 25 km dari kota Al-Ula.
Al Hijr sendiri sebenarnya adalah sebuah kompleks dengan luas sekitar 4.010 kilometer persegi yang terdiri dari pemukiman maupun pemakaman peninggalan dari Suku Nabatea. Suku Nabatea adalah suku kuno berbahasa Aram yang dulu mendiami wilayah di sekitar utara wilayah Timur Tengah modern, dan barat Laut Mediterania. Mereka ahli dalam kerajinan keramik dan mengukir bebatuan.
Situs ini sendiri sering dikunjungi oleh peneliti dari seluruh dunia dan telah ditetapkan menjadi Situs Warisan Dunia oleh UNESCO sejak tahun 2008 yang lalu.
Jeddah Juga Punya Pesonanya..
Jeddah merupakan kota kedua terbesar sekaligus kota pelabuhan utama di Saudi Arabia. Di kota ini pula, Bandara King Abdul Aziz berada, sehingga seluruh jamaah yang ingin menunaikan haji pasti akan melalui kota ini. Selain menjadi kota perdagangan, Jeddah juga memiliki beberapa obyek yang menarik seperti Air Mancur King Fahd dan Kingdom Tower.
11. Air Mancur King Fahd
Air Mancur King Fahd adalah air mancur tertinggi di dunia. Tinggi semburannya dapat mencapai 312 meter di atas permukaan laut. Air mancur yang dibangun pada tahun 1985 ini terlihat dengan jelas dari seluruh kota Jeddah, hingga disebut juga sebagai Air Mancur Jeddah.
12. Kingdom Tower
Kingdom Tower adalah pengejawantahan dari ambisi keluarga Kerajaan Saudi untuk memiliki gedung tertinggi di dunia. Gedung ini mulai dibangun sejak tahun 2013 yang lalu, dan diperkirakan akan selesai pada tahun 2019 mendatang. Untuk mengetahui kehebatan Kingdom Tower dan apa saja yang akan ada di dalamnya, kamu bisa mengeklik tautan ini.
Riyadh Juga Jangan Dilupain, Donk!
Riyadh yang merupakan ibukota Arab Saudi, sekaligus kota terbesar di negeri ini. Beberapa obyek wisata menarik yang bisa kamu dapatkan di Riyadh antara lain adalah Benteng Masmak, Museum Nasional Saudi Arabia, serta berbagai pencakar langit seperti Kingdom Centre atau Menara Faisaliah.
13. Benteng Masmak
Benteng Masmak dibangun sekitar tahun 1860, dan mulai direstorasi pada awal tahun 1990-an. Masmak dalam bahasa Arab memiliki arti ‘kuat’, ‘tebal’, dan ‘gagah’ — kata-kata sifat yang benar-benar menggambarkan benteng bermenara empat ini. Dinding benteng ini terbuat dari campuran lumpur, tanah liat, jerami, dan rerumputan — menjadikannya peneduh yang baik dari panas terik siang hari.
Di dalam benteng ini terdapat sebuah museum, dimana kamu bisa melihat alat bercocok tanam kuno serta aneka senapan antik khas Arab Saudi.
14. Museum Nasional Arab Saudi
Museum Nasional Arab Saudi mulai dibangun pada tahun 1999 oleh arsitek asal Kanada, Raymond Moriyama, atas arahan Raja Abdullah. Untuk bisa memasukinya, kita harus membayar tiket seharga 15 real — kecuali kalau kita masih pelajar. Di dalam museum ini, terdapat delapan galeri berbeda yang bisa kamu nikmati. Galeri-galeri tersebut adalah:
- Man and the Universe Hall: galeri tentang fenomena alam serta sejarah Arab Saudi di masa lalu.
- Arab Kingdom Hall: galeri tentang peradaban kuno Arab sebelum Masehi hingga abad keempat Masehi.
- Jahiliyyah Era Hall: galeri tentang kehidupan orang Jahiliyah di Arab, kota-kota penting hingga sistem industri di masa itu.
- The Prophet’s Mission Hall: galeri tentang seluk beluk aktivitas kenabian Nabi Muhammad SAW
- Islam and the Peninsula: galeri tentang perkembangan agama Islam di Arab Saudi
- Hall of the First Saudi State: galeri tentang negara Arab Saudi lama, sekitar tahun 1726 hinnga 1765
- Hall of the Unified Kingdom: galeri tentang negara Arab Modern (setelah tahun 1765)
- The Hajj and The Mosques Hall: galeri tentang segala hal mengenai ritual ibadah haji
15. Kingdom Centre Dan Menara Faisaliyah
Kingdom Tower (302,3 m) dan Menara Faisaliyah (267 m) adalah dua gedung pencakar langit yang paling mudah ditemukan di Riyadh. Baik Kingdom Tower dan Menara Faisaliyah saat ini difungsikan sebagai pusat perbelanjaan, pusat perkantoran, serta hotel dan apartemen mewah.
Nah, itu tadi beberapa obyek wisata yang bisa kamu temukan saat kamu berkesempatan berkunjung di tanah kelahiran Nabi Muhammad SAW, Saudi Arabia yang indah. Indah-indah kan obyek wisatanya?! Semoga bisa menambah niatmu untuk berkunjung ke sini ya?!