UGM memang gudangnya kisah-kisah horor dan misteri. Sebuah hal yang wajar mengingat kampus ini sudah cukup ‘uzur’ secara usia. Kampus UGM dahulunya dibangun Soekarno di tanah sawah yang begitu luas bernama Bulaksumur pada tahun 1959 setelah sebelumnya cuma ‘numpang’ di Kraton Yogyakarta. Sawah dan hutan yang rimbun pun menjadi kampus yang melegenda dan terbaik di Indonesia. Hal inilah yang membuat UGM masih banyak penunggunya.
Mungkin kamu pernah mendengar kisah Mbak Yayuk? Mahasiswi Fakultas Ekonomi yang mati bunuh diri karena gagal di sidang skripsi. Atau barangkali kamu pernah mengetahui mitos dilarang menyanyikan lagu ‘Gugur Bunga’ di Bunderan Teknik? Banyak kisah misteri di UGM, dan 2 kisah itu cuma salah sedikit di antaranya.
Ada satu kisah mistis di UGM kawasan timur, dekat dengan lembah UGM. Begini ceritanya.
Kalau kamu melewati lembah UGM di waktu malam, berhati-hatilah. Siapa tahu kamu akan bertemu dengan Mbak Rohana…
Lembah UGM adalah kawasan hijau di kampus dengan danau di tengahnya. Pepohonannya pun banyak dan terkesan rindang. Wajar kalau malam-malam akan terasa singup. Nah, kalau kamu lewat daerah lembah UGM ke arah Jalan Kaliurang saat malam, berhati-hatilah. Kamu akan melewati sebuah jembatan yang melintang di atas jalur tersebut. Namanya jembatan Perawan, alias jembatan Pertanian ke Kedokteran Hewan. Perhatikan jika ada sosok perempuan di sana.
Namanya Mbak Rohana, perempuan berkerudung di atas jembatan perawan. Perhatikanlah seksama, dia akan tiba-tiba terjatuh dari jembatan itu…
Mbak Rohana adalah urban legend yang cukup populer di Universitas Gadjah Mada. Ceritanya, dia adalah penunggu jembatan perawan tersebut. Beberapa korban yang ‘bertemu’ dengannya akan melihat sesosok perempuan berjalan di jembatan penyeberangan antar fakultas tersebut. Dan ketika semakin diamati, perempuan berkerudung ini tiba-tiba terjatuh ke bawah. Si korban yang histeris pun panik, namun tak ada seorangpun yang ditemukan di bawah jembatan. Lenyap. Mbak Rohana hilang seketika. Serem abis sih…
Buat kamu yang pulang malam, hati-hati ketika lewat jembatan ini. Siapa tahu giliran kamu yang bertemu dengannya malam ini
Kisah Mbak Rohana ini selevel dengan kisah Mbak Yayuk yang bunuh diri karena gagal dalam sidang skripsi. Namun asal-usul Mbak Rohana, tidak banyak yang tahu. Bisa jadi dia dulu adalah mahasiswi di fakultas pertanian, bisa jadi orang yang meninggal di sekitar situ. Tidak ada yang tahu dengan pasti. Satu hal yang pasti, dia menampakkan dirinya di jembatan perawan dengan berkerudung, berjalan di jembatan, lalu terjatuh dan lenyap. Tak perlu tahu sejarahnya untuk menyebut pengalaman yang seram jika bertemu dengannya di sana.
Masih banyak kisah misteri di Universitas Gadjah Mada yang melegenda. Kamu cukup tahu saja sih, nggak perlu takut atau malah nantangin. Ya semoga nggak ketemu Mbak Rohana malam ini. Kan serem kalau lagi lewat lembah UGM malah ketemu Mbak-mbak penunggu jembatan pertanian. Hiiii, serem.