Mungkin kamu yang warga Bandung pernah mendapat nasehat untuk menjaga kecepatan motor atau mobilmu saat melewati jalan Siliwangi. Kedengarannya memang nasehat umum yang biasa kamu dengar dari orang-orang agar kamu tak celaka karena kebut-kebutan. Namun, ternyata nasehat itu memiliki makna berbeda jika dilantunkan oleh warga Bandung, khususnya pengguna jalan Siliwangi.
“Yah memang sih di jalan Siliwangi sering terjadi kecelakaan. Namun bukan itu yang jadi satu-satunya alasan”
Di balik jalan yang ramai dilewati kendaraan tersebut, ada kisah mistis yang menyelimutinya. Kata orang-orang tua di Bandung, semuanya bermula dari tragedi kecelakaan seorang anak kecil bernama Uci, yang hingga kini arwahnya masih sering muncul di sekitaran jalan Siliwangi.
ADVERTISEMENTS
Semua bermula pada tahun 1980-an silam, ketika seorang pengendara ngawur menyebabkan hilangnya satu nyawa
Kisah ‘hantu boneka’ jalan Siliwangi bermula dari sebuah kejadian tragis yang menimpa satu keluarga. Tak ada yang menduga bahwa kecelakaan tersebut akan terjadi. Saat hendak makan malam di jalan Siliwangi, selepas memarkirkan mobil dan hendak menyeberang jalan, tiba-tiba saja ada mobil berkecepatan tinggi datang dari arah Cimbuluit. Jelas saja tabrakan tak dapat dihindari.
Niat awal untuk bergembira bersama keluarga berubah bencana ketika tabrakan terjadi. Seorang gadis kecil bernama Uci terpental cukup jauh hingga ke pohon di pinggir jalan Siliwangi.
ADVERTISEMENTS
Tak lantas meninggal di tempat kejadian, Uci kecil sempat dibawa ke rumah sakit. Dalam hembusan nafas terakhirnya, terselip satu tanya, ‘Boneka Uci mana?’
Menurut kabar orang-orang yang hidup di sekitaran, si gadis kecil tersebut memang tak lantas meninggal di tempat kejadian. Uci kecil sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Nahas, karena luka yang memang parah nyawanya tak bisa diselamatkan.
Namun sebelum nafas terakhir ia hembuskan, sempat ada satu tanya yang ia ucapkan.
“Boneka Uci mana?”
Sebegitu cintanya Uci pada boneka berbentuk panda tersebut. Sampai-sampai boneka itu yang jadi pertanyaan terakhirnya…
ADVERTISEMENTS
Seketika banyak yang ikut membantu mencari boneka panda kesayangan Uci tersebut. Namun hingga ajal menjemput, boneka tersebut seakan hilang ditelan kabut
Siapa sih yang nggak iba ketika mendengar seorang gadis kecil meminta boneka kesayangannya saat ia sendiri tengah mengalami masa kritis di rumah sakit? Tergerak oleh rasa iba, banyak yang ikut membantu mencarikan boneka panda kesayangan Uci.
Jalan Siliwangi sudah ditelusuri. Sekitaran tempat kejadian juga sudah disisir dengan teliti. Namun tetap saja boneka panda kesayangan Uci tak bisa ditemukan. Sampai pada hembusan nafas terakhirnya, keberadaan boneka panda tersebut masih jadi misteri.
ADVERTISEMENTS
Sejak saat itulah hantu si kecil Uci sering muncul. Membawa boneka panda kesayangannya, ia kerap terlihat duduk di atas pohon di sekitaran jalan Siliwangi
Tak lama setelah meninggalnya Uci, banyak pengendara yang melaporkan telah melihat sesosok hantu gadis kecil yang bergentayangan di sekitaran jalan Siliwangi, Bandung. Gerak-geriknya memang layaknya gadis kecil biasa. Ia hanya bermain dengan boneka pandanya di pinggir jalan. Yah, tak jarang juga ia terlihat duduk-duduk di atas pohon di pinggir jalan Siliwangi.
Karena itulah banyak warga Bandung yang menolak untuk lewat jalan Siliwangi di malam hari. Meski tak sampai mengganggu, namun ya tetap saja serem kalau melihat ada sosok gadis kecil bermain di pinggir jalan saat hari sudah gelap.
“Tenang, berdasarkan pengakuan pengguna jalan Siliwangi, Uci hanya sekadar ‘menyapa’ pengendara yang lewat di malam hari.”
Kalau bertanya pada orang-orang sekitaran, keberadaan Uci si hantu boneka ini memang nggak mengganggu. Munculnya Uci ini seakan ingin menasehati agar pengguna jalan nggak ngebut meski jalanan tengah terlihat sepi. Mungkin, Uci cuma nggak pengen kejadian yang menimpanya terulang kembali. Nah, kamu yang lewat jalan Siliwangi jangan sampai ngebut, ya.