5 Tips Buat Bikin Follower Instagram Berdatangan. Malu Ah Bertahun-tahun Follower Cuman Ratusan!

Instagram adalah gaya hidup anak muda kekinian. Traveling ke suatu destinasi tujuannya untuk update Instagram. Datang ke restoran mahal, tujuannya ya upload menu makanan ke Instagram. Tidak ada sosial media yang sampai menggerakkan manusia begitu rupa selain Instagram. Sepakat?

Tak ada masalah sih tentang hal ini. Toh tujuannya positif juga. Instagram kamu jadi sebuah portofolio kamu lho di kemudian hari. Jadi penting untuk menata tampilannya, mengatur kualitas foto di dalamnya, juga seberapa banyak follower-nya.

Ya kalau follower kamu ribuan atau jutaan kaya Raisa atau Chelsea Islan, ya kamu malah bisa dapat duit banyak dari sana. Tinggal endorse produk atau perusahaan aja, duitnya datang bertubi-tubi. Tapi kalau follower cuma 100-an, yaudah deh anggap aja sebagai hobi. Hehehe.

Hipwee Travel bakal bantu kamu deh. Kita bakal kasih tahu 5 cara biar follower kamu jadi tambah banyak. Ya nggak sampai jutaan juga sih, seenggaknya udah bisa pake ‘K’ lah, alias ribuan. Hehe. Penasaran, yuk simak sama-sama!

Pertama, jadilah dirimu profesional di suatu bidang. Kalau kamu pengen orang follow kamu, cobalah perlahan belajar menjadi expert di bidangmu. Misal, fotografer, traveler, atau fashion blogger…

That time when it's so thrilling but also serene at the same time, whale sharks keep coming, back and forth for many times, and sometimes they swim slower to let us swimming near them ❤ Spot: Gorontalo, Indonesia See more on www.marischka-prudence.com #Best2016Travel

A post shared by Marischka Prudence (@marischkaprue) on Dec 30, 2016 at 9:56pm PST

Hal paling mendasar adalah hapus semua foto-foto kamu yang tidak sesuai dengan profil kamu. Misal foto selfie di kondangan mantan, atau foto ramai-ramai dengan teman-temanmu. Hapus aja kalau tidak sesuai dengan image yang ingin kamu bangun. Kalau beneran bikin image fotografer ya fotonya harus diperbaiki, entah dari kamera atau teknik pengambilan fotonya. Kalau image-nya traveler, ya sering jalan-jalan dong. Masa fotonya kegiatan kantor atau kampus, nggak nyambung jek!

Contoh @marischkaprue, bio-nya tertulis Travel Blogger and Happy Diver. Dia konsisten dengan hal itu, makanya dia jadi salah satu travel blogger terkenal di Indonesia.

Selanjutnya, rapikan feed kamu. Salah satunya dengan menyamakan tone dan juga dibuat tema yang sama sebaris…

kontroversial namun harus diakui feed IG dia bagus via www.gregetan.com

Nah, ini cukup sulit memang. Butuh kerja keras untuk merapikan feed Instagram. Cara pertama hapus foto-foto kamu, ulangi upload foto dari nol. Selanjutnya samakan tone-nya atau nuansa warnanya. Caranya gampang, nggak usah melulu pake warna yang ngejreng cukup warna yang teduh aja. Kebanyakan lebih suka yang seperti itu. Dan kemudian konsisten, jangan berubah-ubah. Kalaupun gambarnya cerah-cerah nggak masalah, asalkan konsisten.

Kamu bisa juga bikin tema foto yang sama kemudian dijadikan sebaris alias 3 foto. Hal ini cukup standar sih, namun banyak yang tidak tahu. Termasuk kamu ‘kan?

Gunakan hashtag populer yang sedang trending di saat ini. Jangan pake hashtag sesuka kamu!

Beyond what we wish and what we fear may happen, we have another life, as clear and free as a mountain stream – Rumi Foto untuk katalog @consinaofficial Dalam frame : @bayuanggara08 Spot Annapurna South, Nepal Kalo foto" Annapurna kemarin di buat #FahmiAdimaraFFA pada interest ngedit ga yah ? ? #TheWildernessOutdoors #TheWildernessOutdoors_ABC #TheWildernessOutdoors_Nepal #Annapurna #AnnapurnaRange #Himalaya #Himalayas #Consina #ConsinaIndonesia

A post shared by Instagram ❂ Fahmi (@fahmiadimara) on Mar 8, 2017 at 3:07am PST

Kamu tahu tidak fungsi hashtag? Fungsi hashtag adalah untuk memudahkan pencarian foto dengan tema tertentu. Bisa menyebut nama lokasi, sebuah komunitas, atau sebuah akun besar yang banyak dilihat orang. Contoh : kalau lagi liburan ke Jogja pakailah beberapa hashtag #jogja #jogjaistimewa #explorejogja #instadaily #picoftheday #indtravel #livefolk #INDOTRAVELLERS dan lain-lain. Maksimal hashtag di caption cukup terbatas, sementara di komentar maksimal 30 hashtag. Carilah hashtag trending saat ini.

Pembahasan tentang hashtag membutuhkan artikel tersendiri, hehe.

Sinkronisasi akun Instagram kamu dengan social media kamu yang lain, seperti Facebook, Twitter maupun Tumblr. Dari sanalah kadang follower datang…

sinkron ke sosial media lain via cdn-ds.kilatstorage.com

Jangan lupa sinkronisasi akun kamu dengan akun media sosial lainnya. Hal ini akan memperluas jangkauan postingan kamu nggak cuma di Instagram aja. Dengan jangkauan yang makin meluas, peluang akun IG kamu untuk diikuti oleh orang lain semakin besar. Tapi ya itu tadi, perbaiki kualitas foto terlebih dahulu dan jangan nyepam. Maksudnya begini, jangan sampai akun Twitter isinya posting-an IG semua. Kalau bikin males malah di-unfollow berjamaah semua akun kamu. Hehehe.

Terakhir, buatlah konten yang unik. Unik ini nggak harus mahal, tapi belum ada yang pernah melakukannya. Ya namanya calon selebgram, kamu memang harus berpikir keras bukan?

traveling bersama via www.bridaltrendasia.com

Selama ini konten yang ramai di Instagram adalah yang mempunyai konsep beda. Ada pasangan yang keliling dunia dengan foto-foto ciamik, ada pula seorang ibu dan anak balita yang mendaki belasan gunung. Unik ‘kan?

Ada juga nih, yang nggak mahal. Ada satu akun seorang ayah yang mendandani dirinya seperti gaya anak gadisnya. Lucu ‘kan? Kamu nggak harus se-ekstrem itu. Intinya ciptakan konten unik dan biarkan media online yang menyebarkan akun kamu. Cerdas kalau begini. Calon selebgram harus cerdas dong. Hehe.

Mainannya bukan asal follow orang sebanyak-banyaknya trus kemudian langsung unfollow ‘kan? Apalagi beli follower, nggak perlu!

Sebenarnya banyak sekali cara ‘negatif’ dengan menggunakan auto follower atau aplikasi. Tapi Hipwee nggak menyarankan hal itu karena kadang-kadang bisa kena blok dari Instagram. Toh sesuatu yang datangnya instan juga bisa pergi dengan instan pula bukan? Kaya mantan. Eh.