Di tengah majemuknya dan perpaduan budaya yang begitu beragam, rupanya Jogja menyimpan banyak sekali misteri yang begitu terkenal. Bahkan, beberapa di antaranya dipercaya oleh masyarakat setempat secara turun temurun hingga orang-orang yang notabene bukan merupakan penduduk Jogja. Salah satunya yang paling terkenal adalah perihal Beringin Kembar yang ada di Alun-Alun Kidul.
Bagi masyarakat Jogja, keberadaan pohon raksasa yang berada di lingkungan kesultanan Jogja ini mungkin hal yang sudah dianggap biasa. Namun bagi beberapa orang lainnya, dua pohon beringin yang kerap disebut Beringin Kembar ini mengundang perhatian begitu besar. Apalagi jika dikaitkan dengan mitosnya yang begitu fenomenal.
ADVERTISEMENTS
Sebenarnya ada beberapa mitos yang dipercaya, namun yang paling terkenal adalah tantangannya ketika bisa melewati beringin tersebut
Terletak di Alkid (Alun-alun Kidul/Selatan), dua pohon beringin berukuran raksasa ini ternyata memiliki beberapa cerita dan mitos yang beredar di masyarakat. Namun, dari sekian banyak cerita yang dipercaya itu, ada satu hal yang paling terkenal. Ialah Masangin, sebuah tantangan yang mengharuskan seseorang untuk mampu berjalan melewati celah kedua pohon yang telah berumur ratusan tahun tersebut.
Tapi tunggu dulu, untuk melewatinya, kamu tak akan diperbolehkan berjalan dengan cara yang normal. Sebaliknya, mereka yang tertantang harus berjalan dengan posisi mata ditutup dengan sehelai kain sampai benar-benar tak bisa melihat sekitarnya. Selanjutnya, kamu harus dapat melalui celah dua pohon tersebut dengan berjalan secara lurus agar mendapatkan apa yang selama ini diimpi-impikan.
Nggak main-main, siapapun yang dapat melakukannya dengan lancar, menurut mitos yang ada bakalan terkabul semua yang dicita-citakan. Selain itu, hal tersebut juga dipercaya dapat melanggengkan sebuah hubungan jika kamu melakukannya dengan pasangan tercinta.
ADVERTISEMENTS
Meski sepertinya terlihat sepele, ternyata tantangan tersebut nggak semudah apa yang dibayangkan lo. Bahkan banyak juga yang gagal
Bagi yang belum pernah mencobanya, pasti aktivitas tersebut bakal dinilai sepele dan mudah banget untuk dilakukan. Namun ternyata, Masangin benar-benar nggak semudah apa yang dibayangkan lo. Apalagi jika harus berjalan lurus dengan kondisi kedua mata ditutup menggunakan kain.
Nah, berdasarkan mitos yang dipercaya oleh warga setempat, Beringin Kembar ini memiliki daya magis tersendiri. Selain itu, terdapat jimat yang tertanam di area ini pada masa lalu karena kepercayaan para leluhur yang masih dijunjung tinggi. Belum lagi adanya jin penunggu yang ada di kedua pohon tersebut. Hal itulah yang ‘katanya’ membuat orang-orang kesusahan untuk melakukan Masangin.
ADVERTISEMENTS
Padahal, jika dijelaskan secara logika pun masih ada alasan yang masuk akal kok
Namanya juga mitos, boleh percaya, boleh juga tidak, semua dikembalikan kepada diri masing-masing. Sebenarnya nggak ada salahnya juga kok memercayai hal-hal yang tak terlihat oleh mata kita sebagai manusia. Namun, jika diruntut lagi menggunakan logika, rupanya hal tersebut memang wajar terjadi karena alasan-alasan yang masuk akal.
Kegagalan melewati dua pohon beringin tersebut tak semata-mata karena adanya energi magis. Tapi coba deh bayangkan, memang nggak mudah jalan dengan mata tertutup, apalagi jika kamu dituntut dengan rute yang lurus tanpa berbelok-belok. Kalau jaraknya dekat sih masih mungkin bisa. Tapi kalau lumayan jauh, nggak menjamin juga sih. Belum lagi jika nanti di sekitar tempat tersebut terdapat banyak orang yang bisa membuatmu merasa gelisah.
Setiap mitos yang ada di masyarakat, sebenarnya bisa dijelaskan menggunakan alasan-alasan yang masuk akal. Salah satunya adalah Beringin Kembar tadi. Nah, kalau kamu ingin berlatih, kamu bisa menggunakan dua tiang yang dipasang berdampingan untuk coba kamu lewati sendiri sebelum mencoba sensasi Beringin Kembar ini.