Pernikahan, siapa pula yang tak menginginkan? Baik laki-laki, maupun perempuan. Kata ini pasti sempat mampir menjadi impian. Gimana mimpi pernikahanmu? Sudah kepikiran soal konsep? Atau tempat dimana acara sakral ini akan kamu langsungkan bersama pasangan? Buat kamu yang suka jalan-jalan, pasti ingin sekali kan menghelat resepsi pernikahan bersama keluarga, sahabat dan kerabat dekat di lokasi wisata favoritmu? Hayo ngaku!
Yang menginginkan resepsi pernikahan outdoor, nggak ada salahnya kamu cari inspirasi tempat mulai saat ini. Setelah tahu biaya, mungkin kamu akan bekerja lebih keras nantinya. Jadi dikurang-kurangin ya travelingnya, nabung buat nikah. Hihiii…. Di Indonesia, tempat wisata mana aja sih yang bisa dipakai buat menikah? Ciyeee~~~
ADVERTISEMENTS
1. Inget nikahannya Andien dan Irfan Wahyudi (Ippe)? Yakin kamu nggak mau kaya gitu? Hutan Pinus Maribaya di Lembang bisa jadi jujugan, atau hutan pinus lainnya pun bisa jadi pilihan
Konsep pernikahan outdoor apalagi di hutan memang belum terlalu familiar bagi orang Indonesia. Alasannya, banyak orang yang merasa khawatir jika hujan tiba-tiba datang. Padahal konsep ini bisa memberikan suasana yang lebih syahdu dan akrab lho. Selain itu, biaya dekorasi juga lebih murah. Untuk urusan hujan, kamu bisa menanggulanginya dengan bantuan pawang hujan seperti yang Andien lakukan waktu itu. Atau kamu pandai-pandai memilih waktu, misalnya menggelar pernikahan pada musim kemarau.
Andien memilih lokasi Hutan Pinus, Maribaya, Lembang, Kabupaten Bandung sebagai lokasi pernikahanya, kamu bisa juga bikin suasana serupa di daerah lainnya kok. Misalnya, Hutan pinus Imogiri di Yogyakarta, Hutan pinus Sigung Mati di Wonosobo, Hutan pinus Kintamani di Bali atau Hutan pinus Malino di Sulawesi Selatan. Meski jauh dari perkotaan, menggelar pernikahan di hutan pinus justru bisa bikin pernikahan makin sakral. Nggak percaya? Masaa?
ADVERTISEMENTS
2. Kamu (dan pasangan) pecinta fauna? Suka gajah juga? Bali nggak melulu pantai, kamu bisa melangsungkan momen sekali seumur hidupmu disini!
Bali Elephant Safari Park namanya. Tempat ini cocok untukmu yang ingin menggelar resepsi pernikahan bernuansa Benua Afrika. Kamu bisa menikah sambil dikelilingi gajah, atau bahkan sambil menaiki gajah. Ya kali buat nikah bernuansa Afrika, kamu kudu ke Afrika? Cukup ke Bali aja. Kawasan ini dikelola oleh Bali Adventure Tours, salah satu perusahan penyedia aktivitas arung jeram di sungai Ayung atau dikenal dengan nama Ayung rafting. Bahkan, kalau kamu mau, tamu undangan bisa juga dipersilahkan untuk menaiki gajah dan mengelilingi taman safari. Yakin, mereka nggak akan melupakan ini seumur hidup!
ADVERTISEMENTS
3. Tak salah jika orang mengidentikkan Bali dengan pantai. Tengok saja pernikahan Ringgo dan Sabai tahun lalu, Pantai Batu Belig bisa jadi list pantai yang kudu disurvei untuk kelak pernikahanmu…
Kamu tahu, apa alasan Ringgo dan Sabai akhirnya memutuskan menikah di Bali? Bukan, bukan malah demi eksklusifitas. Demi penghematan budget, iya menikah di tepi pantai jauh lebih murah dibanding sewa gedung tengah kota. Lagipula, kalau lokasinya di luar kota, apalagi luar pulau, tamu undanganmu juga nggak bakal banyak yang datang kan? Hihiihiii… biaya catering bisa dipangkas, #ehh
Dekorasi venue ketika kamu memilih ‘pesta pantai,’ pun akan lebih sederhana, tapi tetap elegan. Kamu cukup modal deret kursi yang dihias kain dan pita untuk para tamu duduk menyaksikan seremoni, serta sebuah pergola berhias kain putih dan bunga untuk tempat akad nikah. Karena di pantai, akan banyak tamu dan sahabat yang memilih berdiri sambil nikmati suara ombak dengan pakaian kasual mereka. Simple tapi tetap terasa intim ya di pantai!
ADVERTISEMENTS
4. Kamu yang ngaku traveler, tahu nikahannya Mario Irwinsyah dan Ratu Anandita kan? Bertema Picnic Wedding, mereka memilih lokasi di Lubana Sengkol
Iya Lubana Sengkol, sebuah tempat pemancingan dan piknik yang terletak di wilayah Tangerang Selatan. Pasti sebelumnya nggak ada yang kepikiran untuk menikah di lokasi ini. Pernikahan ini memang cerminan dari keduanya yang hobi traveling dan aneka aktivitas outdoor. Iri banget kan? Dengan tema dan lokasi di tempat piknik ini, tamu lebih leluasa berjalan-jalan, berdansa, bahkan duduk lesehan. Selain itu, tamu-tamu kecil pun bisa bermain dengan fasilitas yang ada di sekitar area pesta.
Lagi-lagi yang kaya begini nggak butuh modal banyak. Dekorasinya bisa dengan balon-balon, kain putih yang dibentangkan di tali flying fox, sampai tenda-tenda seru. Bukan tak mungkin memang tamu-tamu merasa kepanasan karena pestanya outdoor, tapi kamu dan pasangan bisa menyiasatinya dengan memberi souvenir berupa kipas kan? Apa sih yang nggak bisa disiasati sekarang?
ADVERTISEMENTS
5. Bali udah, geser ke Lombok yuk. Tahu pulau Gili Nanggu kan? Siapa yang nolak kalau diajak nikah disanaaaaaa??
Kamu pasti sudah kenal sama Gili Trawangan dan Gili Meno. Pada tahu juga nggak, kalau ternyata di Lombok ada gili lain yang masih sangat sepi dan termasuk privat. Tidak banyak aktivitas kecuali para wisatawan yang bermain di pantai. Ya gili ini adalah Gili Nanggu, sebuah pulau kecil yang memberikan keindahan pantai dan sekitarnya yang tidak kalah indahnya dibandingkan gili-gili yang lain. Gili Nanggu berada di Selat Lombok atau di pesisir barat Pulau Lombok. Secara administratif, pulau ini berada di wilayah Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat. Kamu nggak akan rugi memilih lokasi pesta pernikahanmu disini!
ADVERTISEMENTS
6. Di Malang, Jawa Timur, kamu pun bisa melangsungkan pesta pantai kok. Malang selatan kan punya banyak deretan pantai, di Goa Cina misalnya~
Kamu yang berdomisili di Jawa Timur, nggak perlu jauh-jauh ke Bali kalau mau pesta pantai mah. Di Malang selatan, kecamatan Sumbermanjing Wetan, ada pantai Goa Cina. Ya, sudah ada beberapa pasangan sih yang melakukan foto pre-wedding disini, pun resepsi pernikahan. Pantai ini cukup mempesona kok. Selain batu karang dan pulau kecil di tengahnya, ada sebuah gua yang akhirnya dijadikan nama si pantai ini. Pantai ini nggak terlalu luas memang, tapi suasananya asriiiiii. Pepohonan berjajar rapi di pinggir pantai mampu meneduhkan tamu-tamu undangan dari panas menyengat kala kamu melangsungkan resepsi di siang hari.
7. Nikah langsung bulan madu di Ora mau? Iya, Pantai Ora, pantai idaman untuk mesra-mesraan bareng pasangan halal. Uwuwuwuw :3
Sebuah pantai yang terletak di Desa Saleman, Kecamatan Seram Utara, Maluku Tengah. Pemandangan alamnya seindah apa, sudah jangan ditanya lagi. Kamu bisa hemat budget buat nggak beli alas kaki, hihiii… Pun begitu, tamu undanganmu juga akan berterimakasih. Percayalah, kalian dan mereka akan melupakan alas kaki, membiarkan kaki menapak pada pasir putih yang lembut dan juga deburan ombak yang tidak begitu tinggi. Suasananya yang sangat tenang membuat tempat ini serasa milik pribadi. Karena itulah, cocok untuk resepsi. Mau pilih pesta malam hari juga tak masalah. Suasana malam hari di Ora sangat menakjubkan. Aduduh tak cukup kalau hanya membayangkan.
8. Pantai udah banyak, gunung gimana? Yang realistis, jangan tinggi-tinggi. Bromo cukup kok, apalagi diiringi musik jazz, duh!
Inget kisah Judika dan Duma Riris tahun 2013 silam? Yap, mereka membuat foto pre wedding di Gunung Bromo. Keduanya, awalnya mengaku ingin melakukan pre-wedding di luar negeri. Namun, rencana itu pun langsung dibatalkan karena mereka kagum dengan panorama Bromo yang indah. Jangankan cuma untuk prewed atau bulan madu, resepsi disini pun ayok. Kalau menurutmu Bromo terlalu tinggi, kamu bisa memilih puncak B29 aja. Bagaikan negeri di atas awan, baik Gunung Bromo dan puncak B29 menyuguhkan pemandangan alam yang luar biasa indah. Atau kamu mau menghelat pesta nikahan di hamparan pasirnya? Ayuk mikir-mikir…
9. Lokasi outdoor yang bukan pantai dan gunung? Ehm.. sambil berwisata budaya kali ya? Mungkin kamu bisa pertimbangkan resepsi di Museum Bank Indonesia
Siapa bilang museum selalu bernuansa horor dan kuno? Ide untuk merancang pesta pernikahan juga nyatanya bisa dilakukan di sebuah museum, seperti di Museum Bank Indonesia misalnya. Sebagai salah satu “tempat pesta pernikahan” di Jakarta, museum ini memiliki ruang indoor dan outdoor yang dapat digunakan untuk berbagai jenis kegiatan. Dengan kapasitas hingga 2000 orang Meseum Bank Indonesia menyediakan venue outdoor di halaman gedungnya. Gedung ini sudah dekoratif banget, jadi cukup dekor minimalis dan lighting yang baik sudah bisa membuat tempat ini oke. Venue-nya bernuansa bali yang kental, kamu nggak perlu ke Bali deh, Hihiii…
10. Terakhir, balik ke Bali ya. Siapapun nggak akan menolak kembali lagi dan lagi ke Ubud. Sakralnya pernikahan akan berpadu sempurna dengan kedamaian yang kamu dapat disini
Salah satu artis yang memilih menikah di Ubud ialah Happy Salma dan Tjokorda Bagus Dwi Santana Max Kerthyasa, putra raja Ubud. Mereka melangsungkan pernikahan di Puri Ubud, Gianyar, Bali. Ini salah satu bukti lagi, Bali nggak melulu pantai. Kamu bisa menikah berbaur dengan alam dan seni budaya. Di Ubud, kamu bisa mendapat pemandangan pedesaan dengan hamparan sawah terasering. Banyak tempat dan juga WO yang melayani pernikahan di Ubud kok, tinggal kamu sesuaiin sama budget dulu kok. Selamat googling!
Jadi gimana? Abang pengen nikah dimana? Iya nih Bang, biaya gedung mahal. Mending nikah di tempat wisata aja ya. Biar bisa sekalian ndusel-ndusel enak bulan maduan. Ups.