Bali memang nggak ada matinya kalau urusan tempat liburan. Berkali-kali datang ke Bali, bukannya bosan, aku malah ketagihan jalan ke sana. Mulai dari pantai, gunung, air terjun, sampai cafe unik selalu menawarkan hal baru yang seru. Kalau kamu sendiri gimana?
Kali ini aku pilih jalan-jalan ke Ubud yang dikenal sebagai tempat adem dan tenang. Foto-foto Ubud selalu didominasi dengan pemandangan alam hijau yang bikin seger mata dan nggak jarang membuat eyegasm. Tempat hits di sekitar Ubud juga sangat banyak dan punya pemandangan yang super asik.
Coba deh cek 8 tempat wisata di Ubud dan sekitarnya yang memiliki daya tarik masing-masing dan harus kamu kunjungi.
ADVERTISEMENTS
1. Subak Gaga
Jalan-jalan di sekitaran Ubud pagi-pagi itu sungguh sangat menyenangkan. Udara masih bersih, kendaraan belum banyak, dan yang jelas di kanan kiri jalan raya ada sawah-sawah hijau yang bikin seger mata.
Aku sengaja belok di satu jalan sempit, yang ternyata mengarah ke Subak Gaga. Sejauh mata memandang aku lihat ada sawah hijau yang warnanya matching dengan langit biru yang cerah.
Pas noleh ke kanan ada kerbau yang sedang menggarap tanah, pas noleh ke kiri ada gerombolan burung sedang main-main di sawah, dan pas jalan lagi ke depan aku ketemu dengan rombongan turis luar negeri yang sengaja bayar guide untuk lihat sawah. Beruntung banget aku yang bisa lihat sawah gratisan tanpa mesti bayar.
ADVERTISEMENTS
2. Air Terjun Tukad Cepung
Aku pake GPS untuk cari jalan ke arah Air Terjun Tukad Cepung, dan it works! Setelah sekitar 30 menit naik motor ditambah jalan kaki sekitar 15 menit ke bawah, akhirnya ketemu juga dengan air terjun.
Sebelum sampe di air terjun, aku harus melewati batu-batu besar. Saking besarnya, batu-batu ini sampe menutup sinar matahari, sehingga seakan-akan aku masuk ke dalam kegelapan. Kalo kesana cobain deh foto di bawah batu-batu di Air Terjun Tukad Cepung. Epic.
ADVERTISEMENTS
3. Desa Penglipuran
Perlu sekitar 30 menit dari pusat Ubud untuk mencapai desa paling bersih sedunia, Desa Penglipuran. Melihat Desa Penglipuran rasanya seperti melihat gambar-gambar dalam Pinterest; cantik, rapi dan artistik.
Saat aku tanya pada seorang warga Desa Penglipuran, bagaimana tips supaya desanya bisa mendapat predikat sebagai sebagai desa terbersih di dunia, si bapak menjawab, “Warga desa senang dengan lingkungan yang rapi dan tentu saja bersih.”. Desa Penglipuran yang bersih dengan warganya yang ramah, bikin betah.
Baca juga: 6 Desa Adat di Bali dengan Potensi Wisata & Budaya
ADVERTISEMENTS
4. Campuhan Ridge Walk
Meski menurut beberapa artikel Campuhan Ridge Walk sangat cocok didatangi saat sunset, tapi aku pilih datang pagi. Bukannya mau anti mainstream, hanya saja aku kehabisan waktu saat sunset kemarin karena keenakan ngobrol dengan warga lokal di Desa Penglipuran. Salah satu tempat wisata hits di sekitaran ubud ini menampakkan perbukitan dan langit yang cerah berwarna biru kemerahan di pagi hari.
Buat aku ini menyenangkan karena nggak ada terlalu banyak orang yang lagi lomba selfie, karena rata-rata orang yang datang ke Campuhan Ridge Walk pagi-pagi emang niat olah raga. Meskipun begitu, tapi ada juga orang yang datang dengan niat jalan-jalan dan foto-foto, seperti aku. Haha. Siapa sih yang nolak berfoto dengan pemandangan alam super indah begini.
ADVERTISEMENTS
5. Desa Petulu
Sekitar 15-20 menit dari Ubud ada desa yang kalo tiap senja didatangi ribuan burung kokoan. Sebenernya burung-burung ini nggak datang tapi pulang ke sarang mereka di Desa Petulu.
Desa Petulu ini sunsetnya juga bagus banget. Kalo ada rencana ke Ubud masukin Desa Petulu ke dalam itinenary adalah wajib.
Baca juga: Montana del Cafe, Tempat Nongkrong di Kintamani Bali
ADVERTISEMENTS
6. Tegalalang
Kalau mau dapat foto berlatar belakang sawah bertingkat-tingkat dan rapi coba datang ke Tegalalang. Aku pilih datang ke Tegalalang pagi-pagi banget.
Selain masih sepi, saat pagi seperti ini gambaran sinar matahari yang serong bagus banget untuk difoto. Percayalah berfoto di Tegalalang pagi-pagi di hari yang cerah akan menghasilkan foto yang kece.
7. Giant swing di Ubud
Di dekat-dekat tegalalang ada giant swing, ayunan raksasa yang langsung mengarah ke sawah-sawah cantik ini. Berfoto di giant swing dijamin menimbulkan efek wow.
Aku seakan-akan lagi naik ayunan di atas jurang yang super kecek. Demi foto cakep, rela dong keluar uang Rp. 150,000.
Baca juga: Pengalaman 2 Hari Menjelajahi Pulau Dewata Bali Menggunakan Hyundai Creta
8. Pasar Seni Ubud
Tempat hits lain yang harus kamu kunjungi saat berada di Ubud adalah Pasar Seni Ubud. Di pusat Ubud ada pasar tradisional yang khusus menjual barang-barang seni kerajinan tangan khas bali.
Foto berlatar belakang barang dagangan ibu-ibu penjual di Pasar Seni Ubud juga seru lho. Tapi hati-hati ya. Pas kemarin aku ke sana, ngobrol dengan salah satu ibu penjual, iseng nawar barang dagangannya dan berakhir nggak beli sama sekali, aku kena semprot si ibu penjual. Duh, galak amat bu. Ntar orang-orang pada takut lho dateng ke Pasar Seni Ubud.
Itu dia delapan tempat wisata hits yang eksotis dan menarik untuk dikunjungi saat berada di Ubud. Pesona alam Ubud yang indah bikin aku pengen lagi balik ke Ubud. Semoga ada kesempatan lagi untuk datang ke Ubud. Yuk!