Meskipun banyak orang (merasa) suka traveling, kenyataannya benar-benar berangkat demi melakoni petualangan tidak semudah itu dilakukan. Alasannya bermacam-macam mulai dari masalah waktu, biaya, sampai yang paling ringan yaitu gak punya teman perjalanan.
Vakansi atau traveling jelas bukan sebuah keharusan. Tapi bagimu yang memang terpanggil untuk melakukan perjalanan, ada kerugian yang akan muncul jika menunda rencana bertualang yang selama ini dipikirkan.Mau tahu apa saja sih kemudaratan yang akan kamu rasakan kalau menunda meluangkan waktu untuk plesiran? Cek saja di artikel Hipwee satu ini:
ADVERTISEMENTS
1. Masa muda tidak akan bertahan selamanya. Selama tubuh masih kuat digeber perjalanan panjang, kenapa tidak pergi sekarang?
“Mumpung masih muda berpetuanglah ke banyak tempat“
Usia muda adalah masa yang paling tepat untukmu menjelajah ke berbagai daerah. Alasannya dengan usia dan tenaga seperti yang sekarang ini kamu punya, pergi menjelajah berbagai tempat adalah kesempatan yang sayang dilewatkan. Tubuh mudamu juga masih sangat bersahabat jika diajak ‘menderita’ dengan gaya berlibur backpacker-an yang jauh dari rasa nyaman.
Ketika kamu terlalu sering menunda waktu traveling, suatu saat masa mudamu tanpa sadar akan terlewati. Waktu akan terus berjalan tanpa pernah kembali lagi. Saat kamu sudah kehilangan waktu, kamu hanya akan bisa menyesal kenapa tidak memanfaatkan waktu untuk berlibur ke berbagai tempat yang menarik. Makanya, segeralah menjelajah berbagai tempat sekarng juga sebelum masa mudamu hilang begitu saja.
ADVERTISEMENTS
2. Perjalanan mempertemukanmu dengan pengalaman dan orang-orang baru. Mereka yang bisa membuka mata, bahwa dunia lebih luas dari yang kamu kira
Menjelajah tempat baru dan meninggalkan comfort zone bukanlah hal yang bisa dilakukan oleh semua orang. Rasa takut pada resiko yang ada di jalan serta bertemu dengan manusia asing juga bukan hal yang mudah ditaklukan. Padahal jika kamu berani melakukannya ada pelajaran-pelajaran yang akan kamu temui pada setiap perjalanan. Semua kesulitan serta tantangan yang ada nyatanya adalah cara mendewasakan pejalannya.
Berpetualang sebetulnya bukan hanya cara untuk bersenang-senang. Lebih dari itu ada berbagai ilmu yang bisa di dapat tanpa kita sadar. Mungkin kita tidak akan menjumpai ilmu dan teori seperti yang ada di bangku kuliahan. Tapi mengenal berbagai kebudayaan, kesenian, serta kebiasaan masyakarat di tempat yang kita kunjungi adalah pelajaran yang tidak bisa tergantikan dengan uang.
ADVERTISEMENTS
3. Rutinitas perlahan menggerogoti, membuat ide kreatif hilang seperti zombie. Perjalanan mengembalikan semangat yang sempat pergi. Sepulang dari vakansi, kamu akan lebih segar dan siap berlari lagi
Jika saat ini kamu sedang merasa ‘miskin’ inspirasi, mungkin hal tersebut disebabkan karena kamu jenuh dengan keadaan di sekitar. Rasa bosan terhadap apa yang kamu lihat setiap hari membuat ide-ide gila yang tadinya kamu punya juga tersendat begitu saja. Bangun di pagi hari, pergi ke kampus atau kantor, serta mengerjakan tugas harian terasa menjadi siksaan yang ingin kamu hindari.
Nah kalau memang sudah begini. melakukan perjalanan adalah salah satu cara menemukan kembali berbagai ide yang tadinya sudah menghilang. Kamu dapat segera mengepak barang dan membiarkan diri tenggelam dalam kejutan setiap petualangan yang dilakukan. Sepulangnya dari sana pikiran yang segar membuat kamu dapat berpikir jernih dan kembali menjalani rutinitas harian.
ADVERTISEMENTS
4. Sepulang dari melakoni perjalanan, kamu tak akan pulang sebagai orang yang sama. Sikap rendah hati dan ketangguhan yang perjalanan ajarkan akan terus terbawa
Sebuah perjalanan akan membuat pejalannya menjadi pribadi yang lebih rendah hati. Dengan semua pengalaman yang kelak di dapat, kamu akan menyadari betapa kecilnya kita dibandingkan dengan orang lain atau bahkan alam ini. Bagi seorang pendaki gunung, menjelajahi puncak tertinggi tidak hanya berguna untuk melihat keindahan semesta. Di sana kamu akan merasakan betapa kecilnya kita jika dibandingkan dengan kekuatan alam.
Tidak hanya alam saja yang nyatanya mengajarkan kita untuk menjadi seseorang yang pandai berbenah diri. Perjumpaan dengan banyak orang yang memiliki pengalaman segudang juga menjadikan kita tidak bisa jumawa dengan capaian selama ini. Kamu pun semakin mengerti bahwa sebagai manusia sudah seharusnya untuk belajar dan terus belajar. Merasa pintar hanya menjadikan kamu pribadi yang enggan untuk memperluas pengetahuan.
ADVERTISEMENTS
5. Gawai dan benda-benda bisa jadi kuno lalu hilang. Bahkan anakmu kelak akan makin jarang pulang. Tapi kenangan sepanjang perjalanan awet untuk terus dikenang
Uang akan bisa habis kapan saja, kedudukan pada akhirnya akan tergantikan, popularitas pun kelak bisa hilang. Di antara itu semua yang abadi selamanya adalah kenangan. Kenangan adalah harta yang selamanya tidak akan pernah lenyap. Ia selalu tinggal di ingatanmu selama apapun hal itu sudah kamu lewati. Sebuah perjalanan membuat kamu memiliki cerita yang bisa diingat sampai akhir tua.
Menikmati keindahan alam bawah laut di Derawan memang tidak membanggakan seperti berkendara mobil sport terbaru. Sensasi menyaksikan matahari terbit di Bromo mungkin berbeda rasanya ketika kita berhasil memiliki aneka benda branded. Tapi selamanya suasana di sana akan terkenang dan sulit terlupa. Ya, semua kenangan itu adalah aset yang bisa kamu ceritakan pada anak cucumu nantinya.
ADVERTISEMENTS
6. Pertemanan yang terjalin di tempat baru bisa bertahan selamanya. Bukan hanya pengalaman dan kenangan, di negeri asing kau bisa dapat hangatnya persaudaraan
Salah satu keuntungan orang yang gemar melakukan perjalanan adalah luasnya jaringan pertemanan yang ia punya. Biasanya dalam setiap petualangan, seorang pejalan memiliki kesempatan besar untuk berkenalan dengan orang baru dari berbagai kalangan. Tidak hanya kenalan baru yang berasal dari satu negara saja, ketika kamu melakukan vakansi pertemuan dari orang berbagai negara juga sangat mungkin terjadi.
Dari mereka kamu dapat mempelajari banyak hal. Mulai dari perspektif, pengetahuan, atau pengalaman yang mereka punya adalah input berguna yang pasti akan memperkaya dirimu. Untuk itu lakukanlah perjalanan sekarang juga agar di masa mudamu dapat bertemu dengan semakin banyak orang yang bisa memberikan pengaruh positif untukmu.
Semakin cepat kamu mengepak barang dan segera melangkahkan kaki, maka semakin besar kamu akan mendapat keuntungan. Untuk itu, kemas barangmu sekarang– melangkahlah sejauh yang bisa kamu lakukan.