Kami mendaki adalah cara kita bersyukur atas keagungan Tuhan.
Hahaha, gombal Mas, Mbak. Pendaki zaman sekarang mah tujuan utama mendaki ya biar eksis. Lumayan lah buat tampil hits dan keren di Instagram. Jadi langka banget sih ndaki gunung pake alasan super idealis, bersyukur atas keagungan Tuhan. Hehe. Ada sih ada, tapi paling jumlahnya nggak seberapa. Ngaku aja deh, nggak ngaku yaudah.
Oke, tapi naik gunung nggak serta merta buat selfie dan kekinian. Banyak juga yang menjadikan gunung sebagai tempat pelarian dari kisah cinta nan pilu. Barangkali ada yang putus cinta, ditinggal nikah maupun yang punya status jomblo tak berkesudahan. Banyak alasan sih kenapa gunung jadi tempat pelarian buat orang-orang patah hati. Salah satunya sih karena keindahan gunung yang bisa sejenak membuat lupa mantan. Atau bisa juga karena bertemu orang-orang baru dalam pendakian.
Nah, ternyata banyak yang mendaki karena patah hati ya. Hipwee Travel bakal hibur kamu dengan kasih 10 meme yang membuktikan bahwa gunung adalah tempat bersembunyi para tuna asmara. Nggak percaya? Nih buktinya…
ADVERTISEMENTS
Kalau ke gunung mau nangis karena ditinggal nikah, nggak papa lah. Puas-puasin nangisnya Mas…
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Oh ngadu sama Allah di gunung. Puk puk puk
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Jomblo-jomblo ini belum pada sadar, bahwa tugu triangulasi nggak bisa dinikahi. Cuman kalau dipeluk nggak masalah ya…
ADVERTISEMENTS
Oh ternyata di gunung bisa kontemplasi seperti ini ya. Gunung aja berpasangan, masa kamu enggak?
Oh ternyata jodoh ada di gunung. Makanya banyak yang pergi ke sana!
Maaf nih, sekedar saran. Nggak usah lah nungguin sampai janda segala. Masih banyak gadis-gadis jomblo menunggumu di luar sana
Udah jauh-jauh ke puncak gunung, eh ternyata gumpalan awan membentuk tulisan MANTAN. Sadis sih begini…
Di gunung juga bebas melakukan pose semacam ini. Ya, walaupun cuma keril, seenggaknya ada yang dipeluk. Hahaha…
Daripada inget mantan, mending inget sampah jangan lupa dibawa turun pulang
Doa Mantan vs Doa Ibu. Lebih cerahan yang mana?
Tim SAR melakukan operasi pencarian korban yang hilang di gunung. Eh taunya lagi pada beduaan di semak-semak. Wkwkwk
Kadang pendakian pun tak berakhir manis, ada juga yang berakhir ngenes semacam ini. Duh, Kak…
Udah ya ngetawain diri sendirinya, hehe. Semoga saja para jomblo dan yang baru aja patah hati bisa segera menemukan belahan jiwanya di gunung. Jangan baper ya. Tetap mendaki mau sengenes apapun statusmu. Hahaha.
Salam lestari.