6 Pemeriksaan Kesuburan untuk Memeriksa Kondisi Rahim. Mandul Nggak, ya?

Pemeriksaan kesuburan wanita

Kemandulan atau ketidakmampuan organ reproduksi untuk melakukan pembuahan hingga menghasilkan keturunan menjadi momok bagi setiap pasangan yang sudah menikah. Faktor yang menyebabkan kemandulan pun nggak cuma satu atau dua, tapi ada beberapa. Nah, kalau pasutri nggak kunjung mendapati tanda-tanda kehamilan padahal sudah aktif berhubungan seksual secara teratur tanpa kontrasepsi, ada baiknya untuk melakukan tes kesuburan untuk memastikan penyebab ketidaksuburan serta mengatasinya.

Untuk wanita sendiri, tes kesuburan dimulai dengan pemeriksaan fisik, catatan riwayat kesehatan, dan pemeriksaan ginekologi. Berikut ini beberapa pemeriksaan kesuburan khusus wanita yang umum dilakukan.

ADVERTISEMENTS

1. Sebelum menjalani tes untuk memeriksa organ-organ reproduksi wanita, akan dilakukan pemeriksaan fungsi ovulasi lewat tes ovulasi

6 Pemeriksaan Kesuburan untuk Memeriksa Kondisi Rahim. Mandul Nggak, ya?

tes ovulasi via beritagar.id

Tes ovulasi diperlukan untuk memastikan apakah produksi sel telur dan proses ovulasi sudah berjalan dengan teratur dan berkualitas ataukah ada gangguan. Untuk mendapatkan hasil yang akurat, tes ini biasanya dilakukan pada awal siklus menstruasi dengan menggunakan grafik suhu tubuh, alat tes ovulasi, tes darah, dan pemeriksaan USG.

ADVERTISEMENTS

2. Selain tes ovulasi, pemeriksaan cadangan sel telur pada ovarium pun kerap dilakukan

6 Pemeriksaan Kesuburan untuk Memeriksa Kondisi Rahim. Mandul Nggak, ya?

tes cadangan sel telur via graziadaily.co.uk

Pemeriksaan cadangan sel telur pada ovarium ini akan membantu mengetahui kualitas dan jumlah sel telur yang tersedia untuk ovulasi. Pemeriksaan ini biasanya diawali dengan pemeriksaan hormon di awal siklus menstruasi.

ADVERTISEMENTS

3. Tes hormon yang terkait dengan ovulasi juga mungkin akan dilakukan untuk mendukung tes-tes lainnya

6 Pemeriksaan Kesuburan untuk Memeriksa Kondisi Rahim. Mandul Nggak, ya?

tes hormon via www.rmanj.com

Pemeriksaan kadar hormon LH (luteinizing hormone) juga mungkin diperlukan karena hormon ini meningkat sesaat sebelum ovulasi. Selain itu, suhu basal tubuh juga dapat membantu. Pemeriksaan hormon lainnya, seperti hormon tiroid dan kelenjar pituitari atau hipofisis yang turut mengendalikan proses reproduksi juga mungkin perlu dilakukan untuk memeriksa kondisi medis lain terkait ketidaksuburan.

ADVERTISEMENTS

4. Tes pencitraan melalui USG biasanya dilakukan untuk mencari kemungkinan gangguan pada rahim atau tabung saluran indung telur

6 Pemeriksaan Kesuburan untuk Memeriksa Kondisi Rahim. Mandul Nggak, ya?

USG panggul via www.youtube.com

Tindakan USG yang diterapkan biasanya berupa USG panggul dan transvaginal. Pada USG panggul, pemeriksaan menggunakan gelombang ultrasound untuk mendapatkan gambar rinci tulang panggul dan daerah sekitarnya.

Sedangkan USG transvaginal dilakukan dengan memasukkan stik probe ke dalam vagina untuk memeriksa seberapa baik kondisi organ reproduksi, apakah terdapat gangguan atau nggak.

ADVERTISEMENTS

5. Tes menggunakan X-Ray atau histerosalpingografi (HSG) untuk memeriksa kondisi rahim, tuba falopi, dan abnormalitas yang terdapat di dalam tubuh

Pada pemeriksaan ini, ahli medis akan menyuntikkan cairan warna khusus lewat leher rahim lalu masuk ke dalam rahim dan tuba falopi. Kemudian dilakukan foto rontgen untuk menentukan apakah rongga rahim normal, sekaligus memastikan cairan mengalir dengan baik dari tabung saluran indung telur. Dengan metode tes ini, kamu juga dapat mengetahui kesehatan struktur uterus, apakah masih normal atau ada gangguan.

ADVERTISEMENTS

6. Jika ditemukan ada masalah pada saat tes HSG, akan dilakukan tes lanjutan berupa histeroskopi

6 Pemeriksaan Kesuburan untuk Memeriksa Kondisi Rahim. Mandul Nggak, ya?

histeroskopi via www.yahoo.com

Jika kamu memiliki keluhan tertentu terkait kesuburan, ahli medis mungkin akan menganjurkan pemeriksaan ini. Tes ini dilakukan degan cara memasukkan hiteroskop kecil (tabung tipis dengan kamera di ujungnya) yang di tempatkan ke dalam uterus melalui serviks. Metode ini bertujuan untuk memantau kondisi rahim dan memeriksa masalah yang terjadi di dalam rahim.

Jika kamu, teman, atau saudaramu mengalami keluhan terkait ketidaksuburan, segeralah berkonsultasi dengan dokter spesialis mengenai tes kesuburan apa yang cocok, tepat serta nyaman bagi kondisimu. Semoga membantu, ya!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

salt of the earth, light of the world

Editor

salt of the earth, light of the world