“Kamu suka warna apa? Kalau aku sih merah, semangat aja gitu kesannya…”
“Aku sih sukanya hijau, hati jadi adem ngelihatnya…”
Disadari atau nggak, tubuh kita dipengaruhi oleh warna. Hampir setiap orang punya warna kesukaannya masing-masing. Warna punya pengaruh besar pada situasi psikologis kita, misalnya kita akan mudah panik ketika sedang berada di dalam ruangan yang dindingnya berwarna merah pekat. Di sisi lain, orang cenderung merasa segar dan nyaman jika berada di tengah hamparan rumput berwarna hijau.
ADVERTISEMENTS
Warna bisa digunakan untuk terapi penyembuhan penyakit tertentu, terapi ini biasa disebut chromotherapy atau terapi warna
Pada dasarnya terapi warna merupakan terapi yang menggunakan warna atau cahaya untuk memberikan stimulasi fisiologis dan psikologis manusia.
Telah banyak pakar yang meneliti secara mendalam khasiat warna ini untuk proses penyembuhan suatu penyakit. Peneliti pertama yang menyelidiki pengaruh warna pada suatu penyakit adalah Dr. Edwin Babbit. Kemudian diteruskan Dr. Dinshah Ghadiali dengan penelitian yang lebih mendalam.
Dr. Ghadiali menerangkan, setiap warna mempunyai getaran penyakit tertentu. Setiap jenis getaran itu mempunyai pengaruh pada setiap organ tubuh manusia. Hal inilah yang menjadi dasar bahwa warna punya daya penyembuh.
Seperti halnya warna aura yang dimiliki manusia, hanya ada 7 warna yang bisa dipakai untuk terapi penyembuhan berbagai penyakit. Warna-warna ini sesuai dengan spektrum matahari yakni me-ji-ku-hi-bi-ni-u. Seperti dilansir dari colour-meanings.com, berikut Hipwee Tips rangkum 7 warna ajaib tersebut buat kamu. Simak, yuk!
ADVERTISEMENTS
1. Me, Merah. Gambaran dari hasrat, vitalitas dan penuh energi. Cocok untuk penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah
Merah merupakan warna yang sangat kuat sehingga mampu menstimulasi aliran darah ke anggota-anggota tubuh. Warna ini bermanfaat dalam mengatasi berbagai penyakit seperti anemia, tekanan darah rendah, rematik, kelumpuhan, anemia, menstimulasi ovulasi dan menstruasi, dan masalah psikologis seperti kekakuan atau kurang luwes. Jangan terapkan warna ini kepada orang yang memiliki hipertensi.
Sedangkan makanan untuk meningkatkan aura ini yaitu buah-buahan dan sayuran yang mengandung zat besi, seperti bit, lobak, kismis, black cherry, dan bayam.
ADVERTISEMENTS
2. Ji, Jingga. Memancarkan kehangatan dan berhubungan dengan sukacita dan kebahagiaan. Dikenal menyembuhakn dan melawan radikal bebas untuk meningkatkan kekebalan tubuh
Karena warna ini mendekati warna merah sehingga dapat memberi kekuatan dan energi pada tubuh. Warna ini menstimulasi kreativitas, membantu pencernaan dan pernafasan, meredakan kram otot dan meningkatkan aktivitas tiroid. Selain itu juga berguna untuk menyembuhkan asma dan bronkitis.
Makanan yang disarankan yaitu jeruk, wortel dan ditambah dengan makanan yang sama dengan terapi untuk aura merah.
ADVERTISEMENTS
3. Ku, kuning. Warna cerah dan ceria ini merangsang kecerdasan dan detoksifikasi tubuh dan pikiran. Cocok untuk pasien masalah kulit
Warna ini sangat berpengaruh pada hati, kesehatan kulit dan kelenjar intestin. Seperti untuk diabetes, penyakit kulit dan gangguan hati. Warna ini bisa berperan sebagai laksatif dan diuretik, menguatkan saraf, meredakan rasa sakit, meningkatkan kesehatan kulit dan menyembuhkan jaringan yang luka. Terlalu banyak terapi warna kuning juga akan menghambat pencernaan dan masalah perut serta insomnia.
Sedangkan untuk makanannya yaitu jagung manis, jeruk lemon, nanas, pisang, juga segelas air yang terkena sinar kuning.
ADVERTISEMENTS
4. Hi, hijau. Warna tenang yang melambangkan harmoni dan alam. Punya manfaat baik bagi jantung, paru-paru dan sistem peredaran darah
Hijau merupakan warna alam sehingga dianggap sebagai warna netral dan seimbang. Warna penenang ini membantu menangani sakit demam, flu, sakit kepala, peradangan, juga kanker. Selain itu, warna ini juga berfungsi menguatkan mata, ketidakseimbangan emosional, membangun otot, tulang serta jaringan.
Untuk makanannya yaitu sayuran dan buah-buahan yang nggak mengandung asam.
ADVERTISEMENTS
5. Bi, Biru. Berkaitan dengan warna langit dan laut yang melambangkan ketenangan, biasanya digunakan untuk relaksasi
Warna ini biasa digunakan untuk meredakan demam, stres, nyeri seperti rematik, dan insomnia. Berkebalikan dengan warna merah, warna biru digunakan untuk menurunkan tekanan darah dan mengurangi denyut jantung yang cepat. Untuk makanannya yaitu black cherry, anggur, juga air yang sudah tersorot dengan warna aura biru.
6. Ni, Nila. Warna menenangkan yang menunjukkan kepedulian dan kasih sayang. Warna ini merangsang kebahagiaan
Nila merupakan warna penyeimbang karena merupakan perpaduan antara merah dan biru. Nila membantu memurnikan aliran darah, membantu kondisi mental, menstimulasi kasih sayang yang mendalam, dan memulihkan penyakit mata dan telinga. Untuk makanan pada warna ini, pada dasarnya sama dengan warna biru.
7. U, ungu. Berhubungan dengan spiritualitas dan kebijaksanaan. Bagus untuk sistem otak dan saraf
Ungu merupakan warna dengan intensitas paling tinggi diantara warna yang lain, stimulan yang memadukan warna merah dan biru. Warna ini baik untuk pengobatan sakit mata, gangguan mental, penyakit syaraf. Untuk makanannya yaitu lobak, anggur, juga buah-buahan yang berwarna ungu.
Nah, untuk menerapkan terapi ini ke dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa cara diantaranya adalah dengan duduk di bawah lampu yang memancarkan cahaya warna tersebut, mengenakan pakaian berwarna tertentu, mengecat dinding rumah atau yang paling mudah dengan membayangkan warna tersebut sembari menutup mata. Selamat mencoba, ya!