Ibadah puasa Ramadan memang hukumnya wajib bagi umat Islam. Sehingga banyak hal yang harus dipersiapkan unuk menjalankan ibadah di bulan Ramadhan ini. Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah menyoal mandi wajib di bulan Ramadan.Â
Sebab, mandi wajib menjadi batas kesucian untuk bisa menjalankan ibadah. Sehingga, jika tidak tepat apalagi soal waktunya, maka ibadah kita bisa sia-sia. Lantas, bagaimana cara mandi wajib di bulan Ramadhan? Simak penjelasan berikut.Â
ADVERTISEMENTS
Tata cara mandi wajib di bulan Ramadan
Ketika sedang berpuasa, kamu harus menahan diri untuk tidak makan maupun minum. Selain itu, bagi suami istri juga terdapat larangan untuk melakukan hubungan badan saat siang hari. Namun, boleh melakukan hubungan suami istri saat malam tiba.
Tidak jauh berbeda dengan cara mandi wajib di hari lain, hanya saja suami istri perlu memperhatikan waktu terbaik untuk mandi junub. Pada saat bulan Ramadhan, suami istri hanya mempunyai waktu sebelum waktu subuh selesai untuk membersihkan diri.Â
Begini tata cara mandi wajib di bulan puasa setelah berhubungan, yaitu:
1.Membaca niat untuk mandi wajib setelah berhubungan badan.
Nawaitul ghusla lifraf’il hadatsil akbar minal janabat fardhol illahi ta’aala.
2. Kemudian membasuh kedua tangan, diawali tangan kanan lalu kiri sebanyak 3 kali.
3. Selanjutnya, tangan kiri digunakan untuk membersihkan kemaluan serta lubang-lubang yang kotor seperti dubur, ketiak, pusar, di sela-sela jari kaki.Â
4. Langkah berikutnya adalah mengulang cuci tangan untuk menghilangkan najis.
5. Kemudian, berwudhu seperti hendak melakukan shalat.
6. Basuh rambut serta kepada dengan sela-sela jari yang telah kamu basahi sebelumnya.
7. Kemudian mengguyur kepala sebanyak 3 kali, secara menyeluruh hingga kulit kepala.
8. Menyiram tubuh dari ujung rambut sampai kaki, mulai dari bagian kanan kemudian yang sebelah kiri.
9. Pastikan, bagian lipatan tubuh juga ikut kamu basuh dan bersihkan.Â
Lantas, apakah sah puasa jika belum mandi junub padahal sudah masuk waktu imsak?
ADVERTISEMENTS
Hukum mandi junub saat sudah masuk imsak
Hukum mandi wajib bagi suami istri yang telah berhubungan intim adalah wajib. Waktu yang tepat untuk mandi junub adalah sampai terbitnya fajar atau masuk subuh. Jika suami istri mempunyai banyak waktu, maka sebaiknya melakukan mandi terlebih dahulu kemudian sahur.Â
Ketua LPM IAIN Surakarta menuturkan, jika tidak mempunyai waktu, suami istri boleh hanya membasuh kemaluan dan kemudian berwudhu terlebih dahulu. Dan kemudian tetap berpuasa. Hal ini sesuai dengan riwayat HR. Bukhari, Nabi Muhammad pernah menunda junub hingga subuh, kemudian beliau tetap berpuasa.
Itulah tata cara mandi wajib di bulan Ramadan, serta penjelasannya tentang waktu terbaik melaksanakannya. Semoga mudah dipahami, agar ibadah tetap lancar dan tidak sia-sia.