Diduga mengalami serangan jantung, seorang pengemudi ojek daring di Magelang dikabarkan meninggal dunia di atas motornya pada Senin (24/6). Kabar meninggalnya pengemudi ini viral setelah akun @newdramaojol.id mengunggah fotonya di laman Instagram. Dalam foto tersebut, tampak pengemudi masih mengenakan jaket sembari membawa tas di pundaknya.
“Driver magelang meninggal di atas motor ny akibat kelelahan dan terkena serangan jantung ,,
bagi driver yg lainnya agar menjaga kesehatan dan mejaga fisik agar tetap semangat ,,
semoga khusnul khotimah,” tulis akun @newdramaojol.id.
Penyakit jantung merupakan salah satu penyakit yang paling mematikan di dunia. Namun, banyak dari kita yang belum mengetahui tanda atau gejala awal yang muncul saat penyakit jantung menyerang. Makanya, nggak sedikit orang yang kemudian mengalami kematian mendadak akibat serangan jantung. Sebelum terlambat, kamu perlu tahu beberapa tanda jantungmu bermasalah yang seringnya disepelekan. Simak baik-baik, ya!
ADVERTISEMENTS
1. Susah tidur merupakan salah satu tanda yang sering diabaikan oleh para calon pengidap penyakit jantung
Ketika tubuh kurang tidur, tekanan darah akan meningkat yang juga berpengaruh pada peningkatan tekanan pada jantung yang kuat. Hal ini akan mengakibatkan sleep apnea atau gangguan tidur serius yang kerap menyebabkan berhentinya pernapasan. Salah satu tanda sleep apnea adalah sering mendengkur atau bahkan terbangun ketika tidur. Hati-hati lo kamu yang mengalami ini~
2. Selain gangguan tidur, kamu juga akan mengalami sesak napas, yang menjadi hal umum saat kamu mengidap penyakit jantung
Berbeda dengan penderita asma, sesak napas pada penderita penyakit jantung biasanya terjadi karena kelelahan setelah melakukan aktivitas berat. Saat hal itu terjadi, jumlah oksigen yang masuk ke dalam tubuh menjadi lebih sedikit sehingga membuat jantungmu menjadi lemah.
3. Kalau sudah sesak napas, nggak jarang dada akan terasa nyeri yang amat hebat. Dadamu jadi terasa seperti ditekan atau ditumpuk beda yang berat
Pasokan oksigen yang kurang juga akan membuat dadamu menjadi nyeri dan mengalami tekanan pada dada. Jika hal ini terjadi, dinding rahim dan lapisan darahmu akan kaget dan nggak jarang menjadi penyebab kematian mendadak.
4. Meski berada di bagian tubuh, sakit jantung juga akan membuat kepalamu terasa sakit hingga mau pecah lo! Kamu jadi sulit berkonsentrasi saat hal ini terjadi
Banyak yang belum tahu bahwa pusing juga merupakan salah satu gejala penyakit jantung. Saat kepala pusing, tubuh akan kehilangan keseimbangan dan kepala terasa berkunang-kunang selama beberapa saat. Biasanya, pusing yang kamu rasakan bebarengan dengan nyeri atau sesak pada dada.
ADVERTISEMENTS
5. Selain tanda-tanda pada dalam tubuh, ruam di kulit juga menjadi salah satu tanda bahwa kamu terserang penyakit jantung
Penderita ruam kulit memiliki resiko yang lebih tinggi untuk terserang serangan jantung. Dilansir dari laman Liputan 6, Prevention, The Journal of Allergy and Clinical Immunology menemukan bahwa orang dengan eksim 48% lebih mungkin memiliki tekanan darah tinggi dan 29% lebih mungkin memiliki kolesterol tinggi ketimbang lainnya.
ADVERTISEMENTS
6. Selain itu, kamu juga perlu waspada jika kamu tiba-tiba sering mengalami nyeri di lengan sebelah kiri
Nyeri biasanya terjadi karena jantung kesakitan yang kemudian rasa sakit tersebut bergerak ke sumsum tulang belakang yang mengandung banyak saraf. Hal ini membuat otak menjadi bingung merasakan sakitnya sehingga membuat lengan bagian kirimu jadi nyeri.
ADVERTISEMENTS
7. Kondisi fisik lain yang juga tampak saat kamu mengalami penyakit jantung ialah terjadi pembengkakan di kaki
Saat jantung nggak berfungsi dengan benar, pembuluh darah di kaki akan mengeluarkan cairan yang membuat kakimu menjadi bengkak. Biasanya pembengkakan terjadi saat kamu duduk, dan biasa terjadi pada waktu yang cukup lama.
Gejala-gejala di atas biasanya akan terjadi dalam jangka waktu yang lama dan terjadi secara bersamaan. Saat kamu, teman, atau saudaramu mengalami beberapa tanda di atas, segera temui dokter agar dapat ditangani segera. Tapi ingat, kamu juga nggak boleh langsung panik agar jantungmu tetap dapat berpacu dengan normal, ya!