Salah satu upaya pencegahan yang bisa dilakukan agar terhindar dari Covid-19 ialah melakukan disinfeksi di area rumah. Disinfeksi sendiri merupakan proses dekontaminasi untuk membunuh mikoroorganisme pada benda mati. Karena bisa jadi dan tanpa disadari virus corona menempel pada permukaan benda dalam kurun waktu tertentu. Jika nggak segera dibasmi, pemilik rumah bisa terkena dampak virusnya.
Sebelum terjadi hal yang tak diinginkan, sesegara mungkin disinfeksi seluruh permukaan benda di rumah yang sering disentuh. Berikut ada anjuran langkah disinfeksi permukaan dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta yang bisa kamu praktikkan. Oiya, pakai cairan disinfektan ala rumah tangga yang sebelumnya sudah Hipwee Tips paparkan, ya!
ADVERTISEMENTS
1. Sebelum melakukan disinfeksi, siapkan dulu semua peralatan yang akan digunakan
- Sarung tangan
- Masker
- Boots
- Ember
- Kain mikrofiber
- Tisu
- Pel mob
- Botol sprayer berisi larutan disinfektan
ADVERTISEMENTS
2. Pakailah alat pelindung diri seperti masker, sarung tangan, dan boots. Lalu siapkan larutan disinfektan beserta perlengkapan lainnya
ADVERTISEMENTS
3. Tanpa disinfektan, kamu bisa lakukan pembersihan umum dengan mencuci permukaan benda pakai air sabun dan lap
ADVERTISEMENTS
4. Kalau pakai kain mikrofiber, rendam dulu ke dalam air yang berisi cairan disinfektan. Kemudian lap permukaan datar dan biarkan tetap basah selama 10 menit
ADVERTISEMENTS
5. Cara lainnya, ambil dua lembar tisu dan lipat jadi dua atau empat, semprotkan larutan disinfektan pada tisu dan lakukan pengelapan secara zig-zag atau memutar (dari tengah keluar)
ADVERTISEMENTS
6. Sebelum dinyalakan, lakukan penyemprotan evaporator, blower, dan penyaring udara dengan cairan disifektan. Pada AC, lakukan penyemprotan pada bagian chasing indoor. Pada AC Central, semprot pada mounted dan kisi-kisi exhaust lalu nggak perlu dibilas
7. Dengan menggunakan cairan disinfeksi yang belum dipakai sebelumnya, lakukan penyemprotan pada peralatan pribadi, seperti mouse, gunting, terminal listrik (harus dicabut dulu)
8. Sedikit berbeda untuk permukaan lunak. Kamu mesti mencucinya sesuai anjuran pabrik, jika memungkinkan bisa dibersihkan dengan menggunakan air hangat atau pakai produk yang ada klaim patogen virusnya dan cocok untuk permukaan berpori
Permukaan lunak yang dimaksud ialah lantai berkarpet atau permadani dan tirai.
9. Setelah selesai, lepas semua alat pelindung, kemudian cuci tangan dengan sabun dan air mengalir
10. Disinfeksi ini bisa rutin kamu lakukan setiap dua sampai tiga kali sehari. Tapi, maksimal disinfeksinya bisa dilakukan setiap dua jam sekali
Kamu wajib menggunakan sarung tangan setiap kali melakukan disinfeksi. Sarung tangan juga mesti dibuang setelah dipakai. Kalau kamu pakai sarung tangan yang bisa dipakai lagi, berarti kamu harus mengkhususkannya untuk digunakan saat disinfeksi saja. Kalau mau dibersihkan, baiknya baca dulu prosedur pencucian di kemasannya, ya. Selamat mencoba!