Ya, namanya juga cewek. Seribet apapun tren fashion, kalau bisa bikin cantik mah oke-oke saja. Bahkan, nggak tahu menahu soal bahanya gimana.
Meski nggak semua cewek bersikap demikian, fakta yang ada tetap menunjukkan kalau cewek rela melakukan apapun demi tampil paripurna. Pakai lensa kontak atau softlens demi mata yang lebih cantik dan besar, misalnya. Mereka mungkin belum tahu kalau fungsi softlens yang sebenarnya adalah untuk menunjang penglihatan, bukan semata penampilan. Jika memakai kacamata terlalu memberatkan ketika ke acara-acara tertentu, di sinilah peran softlens yang sesungguhnya dibutuhkan. Ingat, bukan buat gaya-gayaan!
Melihat kenyataan tadi, Hipwee Tips punya beberapa aturan dasar yang semestinya kamu para cewek penggila softlens ketahui, supaya nggak gampang dikelabuhi. Plusnya, kamu juga bakal paham beberapa dampak yang bisa timbul kalau softlens cuma dipakai buat menunjang penampilan. Here we go…
ADVERTISEMENTS
1. Kebutaan adalah risiko terbesar jika softlens yang kamu pakai seharian sampai terbawa tidur. So, masih mau jadi orang ceroboh?
Lupa itu wajar, namanya juga manusia. Tapi untuk urusan melepas softlens sebelum tidur ini bukan hal yang bisa didispensasi. Akibat terbesarnya bukan cuma sakit mata yang biasa atau bercak merah saja, tapi kebutaan yang bisa mengancam nyawa.
Tak tanggung-tanggung, seperti yang dilansir okezone.com, seorang model dari Balikpapan mengalami kebutaan parah karena LUPA melepas softlens-nya sebelum tidur. Bukan karena kebetulan, model yang sedang merintis karirnya ini kemungkinan besar menyepelekan aturan dasar dalam pemakaian softlens.
ADVERTISEMENTS
2. Masing-masing orang punya ketahanan tersendiri dalam penggunaan softlens, jadi perhatikan berapa jam maksimal matamu mampu menggunakannya
Jika kamu menggunakan softlens memang karena kebutuhan, sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter mata. Ukuran yang cocok, jenisnya, serta berapa lama ketahanan matamu. Ada yang hanya 6 jam, tapi juga ada yang sanggup memakai softlens hingga 12 jam. Kalau pemakaiannya berlebihan dari ketahanan matamu, tentu akan membuat matamu menjadi letih.
Nggak cuma itu, softlens juga menghambat oksigen yang dibutuhkan oleh matamu. Imbasnya, banyak yang matanya menjadi merah dan sakit.
ADVERTISEMENTS
3. Berenang sambil pakai softlens hal yang wajib kamu hindari kalau nggak mau matamu infeksi
Ini nih hal yang sering nggak disadari pengguna softlens. Menggunakan softlens saat berenang itu jelas-jelas nggak boleh karena air kolam renang yang nggak steril bisa bikin infeksi bahkan perih di mata. Nggak cuma itu, bahkan zat yang terkandung dalam kolam renang bisa mengecilkan ukuran softlens. Duh, pokoknya jangan dipakai sambil renang deh kalau nggak mau matamu rusak.
ADVERTISEMENTS
4. Sekarang emang banyak sih softlens dengan harga murah, tapi yakin kualitasnya juga terjamin?
Jika dulu penggunaan softlens ini untuk membantu penglihatan, sekarang nggak sedikit yang menggunakannya demi menunjang penampilan. Biar kelihatan cantik dan menarik, banyak yang menggunakan softlens yang punya warna bermacam-macam ini. Apalagi dengan harga yang ditawarkan, banyak yang tergoda untuk menggunakan softlens dengan harga murah.
Padahal, harga tentu berpengaruh sama kualitas. Semakin baik kualitas softlens-nya, tentu harga yang ditawarkan juga semakin mahal. Wajar saja sih, karena ini hubungannya sama salah satu organ terpentingmu. Jadi jangan sampai kamu menggunakan softlens dengan harga yang murah, bentuknya menarik, dan warnanya bagus, tapi kualitasnya jelek.
ADVERTISEMENTS
5. Perlengkapan softlens juga penting; jangan cuma pakai softlens aja tapi nggak punya kelengkapan lainnya
Pemeliharaan softlens yang dipakai juga harus terjaga, kalau nggak mau matamu kenapa-napa. Kamu harus punya perlengkapannya, nggak cuma ngandelin softlens dan tempatnya. Kamu harus puya air rendaman yang berfungsi untuk menjaga kelembaban softlens-mu. Jangan sampai kering, karena nggak akan bisa dipakai lagi.
Selain itu, kamu juga harus mengganti air rendaman tersebut setiap habis menggunakannya, biar bakteri yang menempel pada saat kamu memakainya bisa disterilkan lagi. Kamu juga harus punya obat tetes untuk mata yang cocok buat softlens-mu. Hal ini juga berfungsi agar softlens nggak menyakiti matamu.
ADVERTISEMENTS
6. Kalau cuma buat gaya-gayaan, mending nggak usah pakai softlens daripada berisiko kebutaan!
Selain itu, sebaiknya kamu menggunakan softlens memang sesuai kebutuhan. Jika matamu mengalami minus atau plus, kamu boleh menggunakannya saat kamu bekerja atau beraktivitas di luar rumah. Tetapi jika kamu hanya di rumah saja, lebih baik menggunakan kacamata.
Sedangkan untukmu yang cuma pengen mempercantik penampilan, kamu nggak harus setiap hari menggunakannya. Pakailah ketika memang dibutuhkan. Berikan waktu untuk matamu agar bisa beristirahat. Keseringan memakai softlens bahkan bisa membuat matamu yang awalnya normal menajadi minus, lho. Hati-hati kalau nggak mau kenapa-napa!
Nah, kalau kamu benar-benar memperhatikan penggunaan softlens, tentu nggak akan memberikan dampak negatif bagi matamu. Nggak cuma penggunaan, perawatannya juga harus kamu pahami, kalau nggak mau softlens yang kamu pakai menyebabkan matamu rusak atau bahkan buta.