Makanan yang Dihindari Ratu Elizabeth II Agar Tetap Sehat

Topik pembicaraan mengenai royal family tampaknya memang nggak akan ada habisnya. Kali ini, skip dulu menyoroti pasangan menakjubkan — Pangeran Harry dan Meghan Markle. Ada fakta lain yang agaknya lebih bisa kamu ambil pelajarannya, yakni tentang rahasia sehat dan panjang umurnya Sang Ratu Elizabeth II. Banyak orang yang terheran-heran dengan penguasa monarki terlama dalam sejarah Britania Raya dengan kesehatannya yang masih prima di usia 92 tahun ini, sementara hari-harinya disibukkan dengan berbagai kewajiban negara.

Dilansir Business Insider , Royal Chef, Darren McGrady, mengungkapkan daftar makanan yang dihindari oleh Sang Ratu, sekaligus menjadi rahasianya bisa hidup lebih lama dan sehat sentosa.

ADVERTISEMENTS

1. Sang Ratu sangat pantang makan pasta atau roti tawar yang notabene berbahan dasar tepung terigu, karbohidrat olahan di dalamnya bikin gula darah meningkat drastis

makanan rau elizabeth II

pasta dan roti

Ratu pantang mengonsumsi makanan olahan tepung terigu seperti pasta ataupun roti tawar (kecuali roti gandum). Meski terbuat dari gandum yang pada dasarnya menyehatkan, namun di dalam proses pengolahan tepung terigu, ada banyak nutrisi yang hilang. Jika pasta dikonsumsi terlalu berlebihan, maka karbohidrat yang terkandung di dalamnya akan diproses tubuh lebih cepat sekaligus meningkatkan gula darah dalam tubuh. Sebagai gantinya, Ratu mengonsumsi salad dalam porsi besar, ikan bakar, atau ayam dengan dua sayuran di sampingnya.

ADVERTISEMENTS

2. Nggak hanya pasta dan roti, Ratu juga menghindari makan kentang yang punya banyak kandungan pati di dalamnya

makanan rau elizabeth II

kentang goreng terutama

Meski kaya akan karbohidrat dan kalium, terlalu banyak mengonsumsi kentang juga menyebabkan tekanan darah tinggi dalam jangka waktu panjang. Kentang punya indeks glikemik (kecepatan makanan diserap darah) yang lebih tinggi daripada sayuran lain. Hal ini mengakibatkan naiknya gula darah pada tubuh yang juga meningkatkan risiko tekanan darah tinggi. Apalagi kalau cara masaknya digoreng, makin-makin deh!

ADVERTISEMENTS

3. Ratu juga nggak pernah mau makan daging setengah matang, beliau lebih suka mengonsumsi daging yang dimasak hingga matang sempurna

makanan rau elizabeth II

daging setengah matang

Beberapa orang lebih suka mengonsumsi daging setengah matang, bahkan yang masih mentah sekalipun. Di dalam tubuh daging terdapat berbagai jenis bakteri, virus, dan parasit yang akan tetap hidup walaupun sudah mati. Meski ada juga daging tertentu yang sudah disterilisasi. Bagi Ratu, mengonsumsi daging yang matang sempurna dirasa lebih aman karena akan membunuh berbagai organisme jahat sehingga mengurangi risiko gangguan pada tubuh.

ADVERTISEMENTS

4. Ratu pasti akan memilih telur dengan cangkang berwarna cokelat daripada putih karena rasanya yang lebih nikmat

makanan rau elizabeth II

telur bercangkang putih

Sebetulnya, soal rasa dari telur bukan ditentukan oleh warna cangkangnya, melainkan dari pangan yang diberikan pada ayam petelur. Menurut Deana Jones selaku pakar teknologi Departemen Pertanian Amerika Serikat, telur bercangkang cokelat membutuhkan banyak nutrisi dan energi untuk dibuat daripada telur warna putih. Selain itu, ukuran telur berwarna cokelat umumnya lebih besar. Mungkin faktor ini jugalah yang jadi pertimbangan Ratu.

ADVERTISEMENTS

5. Untuk menghindari nafas yang berbau menyengat, Ratu Elizabeth juga nggak akan terlalu banyak makan bawang merah dan bawang putih

makanan rau elizabeth II

bawang merah dan bawang putih

Bawang mengandung banyak vitamin dan antioksidan yang manfaatnya luar biasa bagi tubuh, termasuk juga mencegah kanker. Namun Ratu nggak akan terlalu banyak makan makanan dengan bawang merah maupun bawang putih jika ingin bertemu dengan seseorang. Ini karena bawang putih dan bawang merah membuat nafasnya berbau menyengat.

ADVERTISEMENTS

6. Pinggiran roti gandum selalu disisihkan dan nggak dikonsumsi oleh Ratu. Beliau malah lebih suka menyimpannya untuk makanan burung

makanan rau elizabeth II

pinggiran roti

Ratu selalu meminta kokinya untuk memotong pinggiran roti gandum sebelum disajikan bersama teh. Ratu menyukai sandwich tuna dengan mentega, mayones, irisan mentimun tipis, dan sedikit lada. Soal pinggiran roti gandum, rupanya terdapat senyawa bernama pronyl-lysine yang berguna sebagai antioksidan yang dapat membantu melawan kanker. Tapi sering hilang karena adanya campuran akrilamida dan karsinogen yang muncul ketika kerak berubah warna menjadi cokelat. Hmm, perlu dipertimbangakan sih…

7. Ratu lebih suka mengonsumsi buah sesuai musim, beliau akan membuang buah yang dihidangkan jika nggak sesuai dengan musim dan dimodifikasi secara genetik

makanan rau elizabeth II

buah yang bukan musimnya

Ratu paling anti dengan buah yang nggak sesuai musimnya, seperti buah non organik misalnya. Idealnya buah itu matang di pohon dengan bantuan alam. Jika menggunakan rekayasa seperti pestisida atau disuntikkan bahan-bahan kimia lain, dikhawatirkan zat-zat ini akan terakumulasi dan tersimpan di dalam tubuh. Semakin lama semakin banyak dan bisa menimbulkan keracunan.

8. Meminum teh tanpa gula adalah rahasia sehatnya yang telah menjadi tradisi turun temurun di keluarga kerajaan

makanan rau elizabeth II

teh dengan gula

Teh dengan kandungan antioksidannya memang menyehatkan. Namun jika diminum dengan campuran gula, apalagi yang didapatkan dari penjual minuman pinggir jalan atau warung makan bisa meningkatkan risiko terkena diabetes, apalagi kalau gula yang dipakai adalah pemanis buatan. Konsumsi gula yang berlebihan juga akan diubah oleh tubuh menjadi tumpukan lemak, khususnya di perut.

Beberapa makanan yang pantang dikonsumsi Rati Elizabeth II ini menjadi rahasianya untuk tetap bugar meski di usianya yang ke-92 tahun ini. Boleh banget kok kamu jadikan inspirasi untuk menjalani kehidupan sehari-hari, siapa tahu kelak kamu jadi sehat sentosa sampai tua, ya meski yang menentukan hidup dan matinya manusia adalah Tuhan Yang Maha Kuasa juga.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

salt of the earth, light of the world

Editor

salt of the earth, light of the world