6 Bekal yang Kudu Disiapkan Buatmu yang Baru Pertama Kali Turun ke Jalan untuk Aksi Massa

Hari-hari ini, negara kita tengah mengalami kondisi yang bisa dibilang gawat. Ada banyak ketegangan yang terjadi, mulai dari kasus rasisme terhadap Papua, karhutla yang menimbulkan bencana kabut asap, hingga RUU KPK dan RUU KUHP yang menimbulkan pro kontra di banyak kalangan. Iklim seperti sekarang ini tentu rentan menyulut aksi massa — yang hingga kini telah banyak terjadi di ibu kota.

Aksi massa sendiri, baik berupa aksi damai maupun demonstrasi, umumnya diserukan oleh kalangan mahasiswa dan masyarakat dari berbagai elemen. Jika kamu termasuk salah satu dari kalangan mahasiswa yang belum pernah ikut aksi massa sebelumnya, tapi gregetan pengen ikut menyuarakan aspirasi atau ambil bagian dalam gerakan massa, ada baiknya persiapkan beberapa hal penting berikut ini.

1. Koordinasikan dengan baik kegiatan apa saja yang bakal dilakukan, termasuk rencana daruratnya

ikut koordinasi via www.lmnd.or.id

Sebagai orang yang baru pertama kali mengikuti aksi massa, jangan sok tahu dan sok ikut-ikutan aja mendingan. Ada baiknya kamu ikut koordinasi dengan korlap atau tanyakan tentang apa saja kegiatan yang akan dilakukan saat aksi. Termasuk juga apa yang akan dilakukan ketika aksi berujung ricuh dan nggak terkendali.

2. Siapkan spanduk atau papan bertuliskan tuntutan atau gagasan yang ingin disuarakan

siapkan spanduk via www.liputan6.com

Aksi massa akan terlihat jelas maksudnya ketika ada spanduk, papan, atau media apa pun yang berisi pernyataan atau tuntutan yang disuarakan. Pastikan kamu sudah paham betul tuntutan apa yang diusung oleh aksi massa yang akan diikuti. Kalau perlu, koordinasikan dengan korlap mengenai tulisan apa yang akan dibuat nantinya. Spanduk-spanduk inilah yang nantinya akan jadi representasi suaramu dalam aksi.

3. Gunakan masker selama aksi untuk menghindari identifikasi dari oposisi dan mengamankanmu dari gas atau semprotan yang membahayakan

pakai masker via www.harianaceh.co.id

Terkadang, pihak oposisi atau petugas yang mengawal aksi akan melakukan identifikasi wajah dan melakukan protes balik terhadapmu sebagai demonstran, terutama jika sampai terjadi kericuhan. Nah, penggunaan masker ini akan sedikit mengamankanmu. Pun dari paparan semprotan atau gas air mata yang siapa tahu mengarah padamu.

4. Ketahui dengan baik mengenai hak-hakmu yang diatur dalam UU ketika melakukan aksi massa, termasuk jika kamu didatangi petugas

jaga-jaga kalau ditangkap petugas via www.idntimes.com

Nggak jarang timbul kericuhan dalam aksi massa karena beberapa hal. Kamu pun mesti siap siaga ketika didatangi petugas dan ditangkap atau malah tertangkap tangan. Ada beberapa hal yang harus kamu pahami terkait hak-hakmu saat hal ini terjadi. Jangan cuma pasrah aja karena nggak ngerti apa-apa, kamu bisa cek di sini sebagai pegangan.

5. Rencanakan dengan baik di mana dan bagaimana kamu akan meninggalkan kerumunan aksi

rencanakan cara untuk meninggalkan aksi via www.harianaceh.co.id

In case kamu bakal meninggalkan aksi karena beberapa hal, pikirkan dengan baik di mana kamu harus memarkir kendaraan. Atau, misalkan pun kamu nggak bawa kendaraan, rencanakan skenarionya, gimana cara kamu keluar dari aksi dan kembali ke rutinitas. Nggak lucu kalau kamu terjebak dalam aksi karena nggak tahu gimana caranya kembali.

6. Beri kabar temanmu yang nggak ikut serta dalam aksi, jaga-jaga sewaktu-waktu terjadi hal-hal yang nggak diinginkan

beri tahu teman via www.portal-islam.id

Ini penting. Sebelum ikut unjuk rasa, beri tahu temanmu yang nggak ikut berpartisipasi mengenai lokasi aksi yang akan kamu ikuti. Beri tahu juga nomor telepon temanmu yang ikut serta dalam aksi, jaga-jaga kalau kamu butuh bantuan dan nggak bisa dihubungi. Tentang ini, ada baiknya kalau kamu bareng-bareng sama teman, jadi jangan sendirian, baik ketika bergabung maupun meninggalkan aksi.

Perbekalan di atas tentu disesuaikan dengan kondisi atau pun jenis aksi apa yang diikuti. Apa pun bentuk aksinya, usahakan untuk tetap kondusif dan jangan mudah tersulut emosi dan kontroversi. Jadilah anggota aksi yang memegang semangat demokrasi tanpa harus ada kekerasan. Karena suaramu itulah yang paling berperan.