Salah satu alat elektronik yang cukup membantu aktivitas sehari-hari ialah dispenser. Dengan dispenser, kita nggak perlu repot-repot memasak air dan mendinginkannya untuk diminum, butuh air panas pun tinggal ambil. Sayangnya, jika tak dirawat dengan benar, dispenser bakal rentan bocor.
Banyak faktor yang bisa menyebabkan kebocoran pada dispenser. Biasanya sih masalahnya ada pada keran dan bagian atas dispenser. Nah, biar lebih efektif membenahi dispenser yang bocor, ketahui beberapa penyebabnya berikut ini.
ADVERTISEMENTS
1. Galon yang terlalu berat bisa mematahkan bagian cone cover unit atau bagian atas dispenser
Biasanya untuk dispenser tinggi, ada semacam tombol yang berada di tengah cone cover. Seringnya karena terlalu berat, tombol tersebut jadi patah dan bikin air galon meluap ke luar. Kebocoran akan makin buruk jika kamu menaruh galon dengan nggak tegak alias miring.
ADVERTISEMENTS
2. Galon yang dipasang dengan lubang tutup silang ternyata juga bisa menyebabkan kebocoran
Sama seperti galon yang terlalu berat, galon yang bagian tutupnya dilubangi silang juga bisa menyebabkan bagian tengah cone cover patah. Tanda-tanda cone cover patah seperti galon nggak mengeluarkan bunyi ‘blup’ saat kita mengambil airnya.
ADVERTISEMENTS
3. Kebocoran juga bisa terjadi jika cone nggak dipasang dengan sempurna
Jika diamati, dalam sisi cone terdapat pengunci yang bisa membuatnya makin kuat. Harusnya, saat dipasang, cone akan berbunyi ‘klik’ jika kuncinya pas. Nah, pemasangan yang nggak tepat bisa membuat air galon meluap ke mana-mana lo!
ADVERTISEMENTS
4. Pemakaian dispenser yang terlalu sering tapi tak pernah dibersihkan bisa membuat tuas keran cepat rusak
Karena sering dipakai, tuas jadi longgar dan bikin air dari galon mengalir terus sehingga memenuhi penampung yang terdapat di bawah keran. Daripada bolak-balik membuang air dari penampung, mending segera perbaiki tuas kerannya.
ADVERTISEMENTS
5. Stopper yang mulai aus jadi penyebab air dispenser menetes terus dari keran
Meski cuma tetesan kecil, kebocoran ini tetap harus diatasi supaya air dalam galon nggak cepat habis. Masalahnya, stopper nggak bisa diperbaiki, jika sudah rusak mau nggak mau kamu mesti beli baru.
ADVERTISEMENTS
6. Jika sering dipindahkan, pipa dalam mesin dispenser bisa mengalami pergeseran
Nah, karena bergeser otomatis, pemasangan pipa jadi tak sempurna. Akibatnya, air yang mengalir dari galon jadi membasahi dispenser. Sebelum berakhir pada kerusakan mesin, lebih baik kamu cek pipa jika terjadi kebocoran setelah dispenser dipindahkan.
Kebocoran dispenser bisa dicegah jika kamu rutin membersihkan dan merawatnya. Di samping mencegah kebocoran, perawatan dispenser juga bisa meminimalisir bau pada air galon lo!