Jadwal Kegiatan Sehari-hari yang Baik untuk Diterapkan

Saat ditanya, “Kapan nikah?”, kebanyakan orang akan menjawab, “Nanti ada waktunya”. Ternyata pernyataan ini benar adanya. Segala sesuatu itu memang ada waktunya masing-masing. Termasuk juga waktu untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Hmm …. Lalu, buat kamu yang punya jam makan, jam tidur, jam bekerja, dan jam-jam lain yang kacau, apa kabarnya?

Pada dasarnya, tubuh memiliki jam biologis yang mengatur berbagai fungsi organ sepanjang hari agar bekerja sesuai ritme yang telah ditentukan. Mulai dari jantung, usus hingga sistem hormonal mengalami perubahan sejak pagi hari hingga tengah malam. Nah, karena jam biologis yang selalu berubah seiring pertambahan usia, maka kamu perlu mengetahui waktu ideal yang pas untuk beraktivitas. Seperti apa jadwal kegiatan sehari-hari yang baik? Yuk, simak bersama!

1. Pukul 00.00-00.29; waktu yang baik untuk tidur. Semoga kamu sudah tidur pada jam-jam ini ya

tidur nyenyak via greatist.com

Kamu akan merasa lebih lelah dan mengantuk karena produksi hormon melatonin (hormon tidur) yang meningkat. Otak juga akan membersihkan racun-racun dan sisa-sisa zat yang tertimbun akibat berpikir keras seharian penuh. Seluruh informasi yang kamu terima hari itu akan disimpan otak ke dalam memori jangka pendek dan jangka panjang. Oleh karena itu, sebaiknya kamu tidak makan atau minum pada jam-jam ini karena usus sedang menjalani proses pembersihan atau detoksifikasi.

Jika masih terjaga apalagi sampai merasa nggak mengantuk, maka berhati-hatilah. Tingkat kewaspadaan kita berada di titik terendah pada jam ini. Jangan heran jika terjadi kecelakaan kerja ketika bekerja malam hari.

2. Pukul 03.00-05.59; tubuh masih malas bangun karena hormon melatonin masih tinggi. Eh, kamu pasti kedinginan di jam-jam ini, kan?

masih nyenyak plus dingin via www.rd.com

Suhu tubuh akan mencapai titik terendah pada jam ini karena cadangan energi yang ada akan dialihkan dari menghangatkan badan ke fungsi penting lainnya. Misalnya yaitu memperbaiki kulit atau melawan infeksi. Hal ini membuat kamu sering merasa mengantuk dan malas bangun karena tubuh yang terus memproduksi hormon melatonin. Meski begitu, rasa malas yang kamu rasakan akan berkurang menjelang pagi hari.

3. Pukul 06.00-08.59; jangan berolahraga di jam-jam ini jika kamu punya gangguan jantung. Berbahaya!

berisiko jantung via www.magic4walls.com

Banyak orang percaya kalau berolahraga di pagi hari akan berdampak baik buat tubuh. Padahal, terdapat satu fakta yang nggak banyak orang tahu bahwa di jam-jam ini adalah waktu yang paling rentan untuk jantung. Kenapa? Karena sejumlah pembuluh darah sedang dalam keadaan kaku dan lebih kaku dari waktu-waktu lainnya. Darah lebih kental dan lengket, sehingga tekanan darah sedang berada pada puncaknya.

Maka, sebisa mungkin kamu hindari berolahraga pada jam-jam ini ya karena berisiko mengalami serangan jantung. Selain itu, produksi hormon melatonin pun akan berhenti pada jam ini.

4. Pukul 09.00-11.59; merupakan waktu yang sangat baik untuk belajar, bekerja maupun beraktivitas

kerja kerja kerja via www.huffingtonpost.com

Tubuh sedang gencar memproduksi hormon stres yang disebut kortisol pada jam-jam ini. Hormon ini bertugas untuk membuat pikiranmu jadi lebih waspada. Selain itu, memori jangka pendekmu juga akan bekerja lebih baik pada waktu pagi menjelang siang. Jam ini adalah waktu paling produktif untukmu sebelum makan siang. Jadi, kamu harus menjaga ritme untuk tetap sibuk pada jam ini, ya!

5. Pukul 12.00-14.59; kamu akan merasa mengantuk pada jam-jam ini karena kerja sistem pencernaan sedang aktif

mengantuk via greatist.com

Pada jam-jam ini, kerja sistem pencernaan sedang sibuk-sibuknya mengolah makanan yang penuh di  dalam perut sedari pagi. Cadangan energimu akan digunakan tubuh untuk mencerna makanan, sehingga banyak orang bilang waktu ini adalah ‘jam mengantuk’. Selain itu, tingkat kewaspadaan kamu juga akan menurun. Maka, kamu disarankan untuk nggak melakukan aktivitas berat pada jam ini. Dan lebih baik lagi sempatkan untuk tidur siang minimal satu jam.

6. Pukul 15.00-17.59; paru-paru dan jantung bekerja maksimal. Waktu yang tepat buat berolahraga!

olahraga sore via trekmatesindia.com

Di sore hari, ada peningkatan suhu tubuh secara alami yang membuat jantung dan paru-paru bekerja lebih baik dan otot lebih kuat dibandingkan titik terendah di jam tertentu. Hal ini tentu berguna jika kamu ingin berolahraga dan membutuhkan pemanasan. Berolahraga pada sore hari adalah pilihan yang tepat untuk menjaga kebugaran tubuh. Bahkan, beberapa atlet mencoba menggunakan waktu ini sebagai waktu terbaik untuk meningkatkan peluang mereka memecahkan olahraga rekor dunia, lho!

7. Pukul 18.00-20.59; hindari makan terlalu banyak pada jam-jam ini karena aktivitas pencernan melemah. Kamu mau obesitas dan diabetes?

jangan terlalu banyak makan via www.chicagotribune.com

Hati-hati dengan makanan yang kamu konsumsi pada jam ini. Para ahli nggak menyarankan kamu makan terlalu banyak pada malam hari karena pencernaan sudah tidak bekerja sebaik di siang hari. Sebaliknya, hati sedang berfungsi secara maksimal untuk memproduksi protein yang diperlukan tubuh dan membersihkan darah dari berbagai zat beracun. Oleh karena itu, hindari mengonsumsi makanan berlebihan pada jam ini ya.

Makan terlalu banyak di jam-jam ini berpotensi menyebabkan obesitas dan diabetes.

8. Pukul 21.00-23.59; kurangi aktivitas dan bersiaplah untuk istirahat dan tidur

siap-siap istirahat via www.doctorshealthpress.com

Jika kamu adalah orang yang suka bangun pagi, otak akan memproduksi hormon melatonin lebih cepat, yaitu sekitar pukul 9 malam. Hasilnya, kamu akan mengantuk lebih cepat sebelum larut malam. Jika kamu sering begadang dan bangun lebih siang, hormon tidur tersebut juga akan dihasilkan lebih lambat pada larut malam. Terlepas dari perbedaan jam mengantuk, pada jam-jam inilah waktu yang tepat untuk mengurangi aktivitas dan bersiap-siap tidur.

Nah, jika siklus harianmu yang harusnya dipenuhi ini sampai terganggu, maka akan berisiko menyebabkan berbagai masalah. Beberapa di antaranya insomnia, obesitas, diabetes, depresi dan gangguan mood. Selain itu, jam biologis yang berantakan juga berisiko memengaruhi daya tahan tubuh karena produksi protein yang dibutuhkan oleh sistem imun menjadi nggak selaras. Maka, usahakan untuk selalu menepati jadwal yang sudah diatur secara alami oleh jam biologis tubuhmu, ya!