Morning routine setelah sahur | Illustration by Hipwee
Rasanya tuh, mata selalu masih ingin terpejam setiap kali memasuki waktu santap sahur. Setelah asupan makanan masuk perut pun, kantuk tetap sulit dilawan. Kebanyakan orang akhirnya memilih beranjak ke kamar lagi untuk melanjutkan tidur. Katanya agar bisa menjalani aktivitas di siang hari~
Siapa, nih, yang punya kebiasaan kayak gitu juga?
Sayanganya… dugaan kita ternyata salah, SoHip. Melanjutkan tidur usai sahur dengan tujuan menambah energi sebenarnya bukan pemahaman yang tepat. Pasalnya, secara medis, kebiasaan ini justru membuat tubuh lemas saat menjalankan ibadah puasa Ramadan. Mengapa? Langsung tidur setelah sahur menyebabkan metabolisme tubuh melambat. Artinya, pengolahan makanan terhambat. Karbohidrat yang seharusnya diproses menjadi energi malah jadi lemak aja.
Jadi, syarat pertama agar tubuh tetap fit seharian selama bulan Ramadan adalah jangan tidur setelah sahur. Kemudian, lakukan beberapa morning routine yang tepat supaya badan tetap bugar. Ini dia aktivitas-aktivitas positif setelah sahur yang dapat dibiasakan!
ADVERTISEMENTS
1. Sembari menunggu waktu fajar tiba, cobalah isi waktu dengan beribadah
Ingat, ya, jangan tidur setelah sahur. Untuk membuat diri tetap terjaga, lakukan beragam aktivitas baik, seperti beribadah. Ada banyak ritual ibadah yang bisa kamu lakukan. Mengaji kitab suci Al-Qur’an, salat sunah, atau berzikir, contohnya. Selain mendapatkan pahala, kamu juga akan merasakan ketenangan batin dan kedekatan dengan pemilik alam semeseta ini.
Aktivitas simpel seperti bercengkerama dengan anggota keluarga juga layak dicoba. Obrolan hangat akan menciptakan suasana harmonis. Menjalin komunikasi dengan orang yang dikasihi di pagi hari bisa menjadi salah satu cara terbaik sebelum memulai hari, apalagi di bulan Ramadan.
Jika kamu tinggal jauh dari keluarga, cobalah untuk berinteraksi dengan orang di sekitar seperti teman kos. Bila memungkinkan, ajak mereka untuk menyantap makan sahur bersama, lalu bangun perbincangan yang menyenangkan.
ADVERTISEMENTS
2. Luangkan waktu untuk melakukan kegiatan bermanfaat yang mendukung pertumbuhan diri
Selesai beribadah, kamu mungkin masih punya waktu sebelum memulai hari. Lakukanlah kegiatan yang menyenangkan, tapi juga bermanfaat terutama untuk pertumbuhan diri. Beberapa kegiatan ini bisa kamu tiru:
Seperti yang kita ketahui selama ini, membaca buku dapat meningkatkan kecerdasan, fokus, dan memori seseorang. Nah, salah satu waktu terbaik untuk membaca buku adalah pagi hari karena otak dalam kondisi fresh. Nuansa yang masih sepi, tenang, dan hening akan membantu untuk berkonsentrasi.
Pilih buku apa saja sesuai selera. Misalnya, baca buku fiksi seperti novel atau kumpulan cerita pendek. Jika ingin topik yang sedikit berat, kamu bisa membaca buku nonfiksi dengan tema-tema self-development atau biografi tokoh yang disegani.
Menonton film
Kalau punya waktu yang cukup luang setelah sahur, menonton film bisa jadi opsi yang menarik, lo. Ada banyak film bertema Ramadan yang bisa kamu pilih. Selain itu, kamu juga bisa menonton film favorit yang menginsipirasi. Cara ini lumayan efektif untuk mengusir kantuk sehingga kamu nggak terjebak untuk kembali tidur.
Mendengarkan lagu atau podcast
Musik diyakini bisa memberikan efek relaksasi, memengaruhi suasana hati, sekaligus memulihkan energi. Sebelum menjalani aktivitas di bulan puasa, dengarkan lagu yang kamu sukai dulu. Tujuannya agar kamu bersemangat di pagi hari. Alternatif lainnya, coba dengarkan podcast yang berisi bahasan topik menarik.
Journaling
Menulis jurnal akan menjadi aktivitas setelah sahur yang sayang kalau dilewatkan. Semua kekhawatiran dan kegelisahanmu bisa diuraikan dalam sesi journaling sehingga stres hilang dan kecemasan mereda. Kegiatan ini tentunya berdampak baik untuk kesehatan mentalmu. Hasilnya, kamu makin siap menjalani hari selama bulan Ramadan.
Contoh kegiatan positif usai sahur | Illustration by Hipwee
ADVERTISEMENTS
3. Buat to-do list supaya kamu nggak kesulitan menjalani rutinitas di bulan Ramadan
Mumpung suasana masih segar khas pagi hari, manfaatkan dengan tepat, contohnya mengatur rencana aktivitas seharian. Meskipun bulan Ramadan, kamu tetap punya tanggung jawab yang perlu diselesaikan seperti mengerjakan tugas, bekerja, pergi ke sekolah, menjalankan tugas rumah, dan sebagainya.
Buat to-do list yang rinci agar kamu nggak keteteran mengatur waktu selama bulan Ramadan. Soalnya, kamu juga harus menyisihkan waktu untuk berbuka puasa, sahur, dan ibadah sunah. Ada beberapa aktivitas yang cuma dilakukan di bulan puasa yang bisa jadi membuatmu sedikit kelimpungan, apalagi kalau kamu nggak menyiasatinya. Jadi, atur ulang rencanamu dan pastikan kegiatanmu, ya.
ADVERTISEMENTS
4. Walaupun puasa, usahakan selalu olahraga ringan demi tubuh yang bugar
Sering kali kita menghindari olahraga di bulan Ramadan karena takut kelelahan, kemudian berujung puasa batal. Kekhawatiran ini memang patut dipertimbangkan, tapi bukan berarti kita nggak bisa olahraga selama puasa. Alih-alih berolahraga berat, lakukan olahraga ringan yang nggak terlalu menguras tenaga setelah sahur. Berjalan santai, lari jarak dekat, atau bersepeda bisa jadi pilihan yang pas.
Itu dia beberapa aktivitas yang bisa dilakukan setelah sahur agar kuat menjalani aktivitas sehari-hari. Yuk, mulai dibiasakan, SoHip!