8 Minuman Tradisional untuk Atasi Bau Badan. Terapi dari Dalam, Nggak Melulu Pakai Deodoran

Sebagai negara yang kaya rempah-rempahnya, Indonesia memiliki banyak varian minuman tradisional. Nggak melulu jamu, masih banyak racikan lain yang juga disebut sebagai minuman tradisional. Secara definisi, minuman tradisional adalah jenis minuman yang diwariskan secara turun-temurun dan biasa dibuat dengan menggunakan bahan alami seperti rempah, dedaunan, buah-buahan, hingga akar tanaman.

Berkat bahan pembuatnya yang masih alami, minuman tradisional Indonesia disebut-sebut kaya akan khasiat. Bahkan ada minuman tradisional yang dapat mengurangi bau badan lo! Lantas apa sajakah minuman tradisional yang berkhasiat tersebut? Berikut lis lengkapnya.

1. Rebusan daun sirih perlahan-lahan dapat membuat aroma tubuh jadi lebih segar dan wangi. Kamu yang punya masalah dengan bau badan wajib meminum minuman tradisional Jawa ini

rebusan daun sirih | credit: Maya A. P via pixabay.com

Di dalam daun sirih terdapat kandungan antioksidan dan antibakteri yang dapat dimanfaatkan untuk mengatasi bau badan, termasuk pada alat vital. Untuk memperoleh khasiatnya, cukup rebus beberapa lembar daun sirih dan konsumsi rutin setiap hari. Dengan begitu, minuman tradisional yang berkhasiat ini akan makin efektif manfaatnya.

2. Aroma khas dari daun kemangi dapat dimanfaatkan untuk mengatasi bau badan. Caranya dengan dikonsumsi sebagai jus

jus daun kemangi | credit: akvalsk via pixabay.com

Berkat kandungan mineral dan antibakterinya, daun kemangi dipercaya dapat membantu mengatasi bau badan. Dengan konsumsi rutin, efeknya bahkan bisa melebihi deodoran. Alias, bau badan bisa hilang permanen. Tapi supaya nggak getir, baiknya campur daun kemangi dengan bahan alami lainnya. Berikut resep minuman tradisional dari daun kemangi ini.

Blender dua genggam daun kemangi yang sudah diberi perasan lemon dan madu. Saring dan nikmati. Atau, bisa juga direbus seperti rebusan daun sirih.

3. Jamu kunyit asam kerap disebut sebagai minuman tradisional untuk kesehatan yang kaya manfaat. Ternyata salah satu manfaatnya yaitu mengatasi bau badan

kunyit asam | credit: commons wikimedia via commons.wikimedia.org

Selain dapat memperlancar menstruasi, jamu kunyit asam pun bisa membuatmu terbebas dari bau badan. Untuk mendapatkan manfaatnya, minumlah jamu kunyit asam secara rutin minimal seminggu sekali. Sekarang, minuman tradisional kekinian ini sudah banyak dijual dalam kemasan siap minum, baik dalam bentuk botol maupun bubuk. Tapi kalau pengin lebih segar, kunyit asam bisa ditambah sedikit perasan jeruk nipis.

4. Ramuan temulawak merupakan salah satu minuman tradisional modifikasi yang dapat mengurangi keluhan seputar bau badan

ramuan temulawak | credit: PxHere via pxhere.com

Dalam temulawak terdapat zat yang bisa digunakan untuk mengatasi bau badan, seperti sapomin, flavonoida, dan minyak asiri. Untuk mendapatkan manfaatnya, konsumilah temulawak dengan racikan ini:

Kupas dan parut 30 gram temulawak. Campurkan dengan setengah gelas air hangat, saring dan peras. Tambahkan 1 sendok madu dan minum secara teratur.

Kalau sekaligus pengin dijadikan sebagai minuman tradisional yang menghangatkan tubuh, racikan tersebut bisa ditambahkan seduhan air hangat dan bubuk jahe merah.

5. Cara mudah menghilangkan bau badan dengan minuman tradisional modern memang terbukti mutakhir. Salah satu yang patut dijajal ialah dengan meminum rebusan air cengkih dan madu

rendaman cengkih | credit: commons wikimedia via commons.wikimedia.org

Cengkih merupakan salah satu rempah yang memiliki kandungan antibakteri dan sering digunakan untuk mengharumkan makanan. Wajar apabila cengkih dipercaya bisa mengurangi masalah bau badan. Walau bukan merupakan minuman tradisional Sunda atau khas mana pun, setidaknya racikan ini kerap digunakan juga sebagai minuman tradisional penghilang capek. Nah begini cara meramunya:

Rendam cengkih secukupnya dalam air hangat. Diamkan beberapa saat lalu beri sedikit madu. Minumlah selagi hangat.

6. Rebusan daun beluntas bisa digunakan untuk mengurangi bau badan. Tapi memang efeknya nggak signifikan

rebusan daun beluntas | credit: commons wikimedia via commons.wikimedia.org

Tumbuhan pagar ini ternyata kalau diremas-remas bisa mengeluarkan bau yang sedap. Hal tersebut terjadi berkat kandungan minyak asiri, zat alkali, flavonoid, aminoleusin, isoleusin, triptopan, treonin, kalsium, fosfor, vitamin A, vitamin C, dan beberapa zat lainnya. Nah, kandungan-kandungan tersebut diklaim sebagai antiseptik yang dapat  menghilangkan bau badan akibat keringat berlebih lo!

Untuk mendapatkan manfaatnya, kamu cukup merebus daun beluntas seperti merebus daun sirih. Konsumsi rutin supaya hasilnya optimal.

7. Belum jelas apakah jamu beras kencur benar-benar merupakan minuman tradisional Jogja. Tapi yang penting, minuman ini terbukti bisa mengurangi bau badan

beras kencur | credit: ulilamrie89 via pixabay.com

Selain membuat badan lebih segar dan bugar, ternyata beras kencur bisa membantu mengurangi bau badan. Dengan konsumsi rutin, bau badan dapat perlahan menghilang. Dengan catatan, kamu mesti rajin mandi atau setidaknya membersihkan badan,  karena toh minuman tradisional fungsional adalah alternatif kedua untuk mengatasi bau badan.

8. Dengan meminum racikan kayu manis dan jahe setiap hari, aroma tubuh pelan-pelan akan ‘netral’

kayu manis dan jahe | credit: PxHere via pxhere.com

Dalam dua rempah tersebut terdapat kandungan minyak asiri yang mampu menetralkan bau badan. Selain itu, keduanya juga memiliki kandungan curcumin dan gingerol yang dapat meningkatkan imunitas tubuh. Dengan rutin mengonsuminya, kamu akan terhindar dari penyakit dan bau tubuh tak sedap.

Untuk racikannya, cukup campur dua sendok makan bubuk kayu manis dan bubuk jahe atau jahe geprek bakar dan konsumsi setiap hari. Kalau pengin manis, bisa ditambahkan madu atau gula batu.

Minuman tradisional yang dapat mengurangi bau badan adalah salah satu opsi aman menghilangkan bau badan kalau kamu nggak pengin bergantung dengan deodoran terus-terusan. Walau hasilnya nggak instan, setidaknya efektif untuk mencegah bau badan datang lagi, bahan-bahannya pun alami. Tertarik untuk mencobanya?