Sering nggak disadari, beberapa orang kerap mengeluarkan air liur saat tidur alias ngiler. Sebenarnya wajar terjadi, tapi kalau selalu ngiler tiap tidur, agaknya kamu mesti lebih waspada. Sebab, selain mengalami hipersaliva atau kelebihan air liur, kebiasaan ngiler juga menandakan bahwa ada sesuatu dalam tubuh yang nggak beres, misalnya seperti gangguan di hidung atau bahkan saraf.
Kalau tidur sendiri sih mungkin nggak masalah, tapi kalau tidurnya bareng orang lain, mending segera atasi. Pasalnya, selain membekas di bantal, kadang liur juga meninggalkan bau. Nah, biar nggak bikin risi orang lain mending hentikan dengan cara ini.
ADVERTISEMENTS
1. Sebelum tidur, bersihkan dulu aliran sinusmu
Salah satu penyebab seseorang ngiler ialah masalah di saluran sinusnya — entah flu atau infeksi. Nah, kalau memang begini, ada baiknya bersihkan saluran hidung dulu sebelum tidur. Bisa juga dengan menghirup minyak esensial.
ADVERTISEMENTS
2. Coba deh tidur dengan kondisi tubuh telentang
Kalau biasa tidur miring, mending segara ubah ke posisi telentang dan sisipkan guling serta bantal di samping biar tubuh nggak geser. Posisi ini cukup efektif untuk mencegah air liur merembes dari mulut. Sekalipun ada, air liur nggak akan sampai membasahi bantalmu.
ADVERTISEMENTS
3. Hentikan kebiasaan ngiler dengan mengigit irisan lemon
Rasa asam pada lemon bisa mengecerkan air liur, sehingga bisa memperkecil kemungkinan untuk ngiler, mengutip laman Health Line. Selain itu, cobalah untuk minum air putih lebih banyak biar air liur yang kamu hasilkan bisa lebih encer dan nggak bau.
ADVERTISEMENTS
4. Kurangi konsumsi makanan manis biar nggak ngiler lagi
Makanan manis bisa merangsang produksi air liur, melansir laman Very Well Health. Makin banyak yang dimakan, makin banyak pula air liur yang akan jadi iler. Apalagi jika kamu konsumsi makanan manisnya di dua jam sebelum tidur. Hm, pantes!
ADVERTISEMENTS
5. Kalau ngilernya keseringan, coba deh lakukan suntik botoks
Bukan untuk kecantikan, menyuntikkan botoks ke kelenjar air liur yang mengelilingi mulut supaya produksinya bisa ditekan. Perawatan ini memang nggak permanen, makanya untuk mengimbanginya, coba lakukan beberapa alternatif cara di atas.
Kelihatannya sepele, tapi ternyata ada masalah serius yang mungkin terjadi dan menyebabkanmu sering ngiler. Nah, yang serius ini biasanya jika ngilernya diiringi dengan gejala lain, seperti sulit bernapas atau terjadi pembengkakan di bibir dan wajah. Buatmu yang ngilernya biasa saja mending lakukan perawatan di atas ya biar bisa mereda.