Mau Ikut Tren #KaburAjaDulu? Eits, 5 Hal Ini Harus Kamu Persiapkan!

Tren #KaburAjaDulu

Lini masa X, Instagram, hingga TikTok tengah diramaikan oleh tren #KaburAjaDulu yang belakangan ini cukup massive digaungkan oleh sejumlah kalangan anak muda hingga dewasa, terutama bagi mereka yang kesulitan untuk mendapatkan lapangan pekerjaan di Indonesia.

#KaburAjaDulu merupakan sebuah tren yang muncul akibat kekecewaan masyarakat terhadap kondisi dan situasi di Indonesia. Sulitnya mendapatkan pekerjaan karena adanya pembatasan usia kerja ditambah dengan kebijakan-kebijakan yang belakangan ini ditetapkan oleh pemerintah Indonesia membuat sejumlah pihak merasa sulit mencari harapan di tanah air.

Beberapa orang yang sudah lebih dulu menjadi diaspora dan tinggal di luar negeri pun turut memeriahkan tren ini. Tak sedikit yang memberikan insight sekaligus menawarkan beberapa rekomendasi negara yang paling ideal untuk ditinggali.

Nah, jika kamu juga tertarik untuk memperbaiki masa depan dengan bekerja, tinggal, dan mungkin menikah di luar negeri, ada beberapa yang harus diperhatikan dan dipersiapkan.

ADVERTISEMENTS

1. Riset Negara Tujuan untuk Mengetahui Kehidupan di Sana secara Umum

Mau Ikut Tren #KaburAjaDulu? Eits, 5 Hal Ini Harus Kamu Persiapkan!

Sebelum memutuskan untuk ikut tren #KaburAjaDulu, kamu harus mencari tahu beberapa opsi negara yang paling ideal untuk ditinggali. Setelah itu, cobalah untuk mencari tahu bagaimana kehidupan di negara yang kamu pilih. Bisa melalui TikTok, vlog di YouTube, dan Instagram.

Sebab, sebagian masyarakat Indonesia yang bekerja di luar negeri sangat tergiur dengan gaji, tanpa mempertimbangkan aspek kehidupan yang lain. Walhasil, tidak kuat dan memilih kembali ke Indonesia. Padahal, kamu tidak bisa jika hanya melihat gaji yang kemungkinan diperoleh setiap bulannya, akan tetapi juga perlu mempertimbangkan beberapa hal, seperti:

  • Iklim atau cuaca, karena winter sangat dingin dan musim panas bisa melebihi Indonesia. Seperti di Italia, Mesir, Dubai, dan lain-lain. Jika kamu memiliki alergi dingin, tentu perlu persiapan khusus.
  • Tingkat rasisme yang cukup menganggu. Sebagian orang di negara maju saat ini memiliki sentimen tinggi terhadap pendatang dari Asia, sehingga kamu juga harus memikirkannya. Jika secara mental tidak kuat, sebaiknya cari negara yang tingkat keamanannya tinggi.
  • Budaya konsumsi harian. Sebagian besar negara maju tidak mengonsumsi nasi sebagai sarapan pagi, tetapi hanya roti, salad, pancake, dan kacang-kacangan. Kalau kamu tipe yang tak bisa hidup tanpa nasi, pastikan di negara tujuanmu, kamu bisa menemukan Toko Asia atau survive dengan jenis makanan serta kebiasaan penduduknya dalam menyantap makanan.
  • Layanan kesehatannya. Misalnya saja di Belanda. Saat sakit, kamu tidak dapat bertemu langsung dengan dokter, akan tetapi harus membuat janji atau appoinment terlebih dahulu, bahkan wajib mengantre untuk mendapatkan perawatan.

Selain tiga hal di atas, saat kamu tinggal di luar negeri, pastinya akan meninggalkan orang-orang di rumah. Kamu tidak bisa bertemu mereka secara langsung atau dalam waktu 24 jam. Apalagi jika punya kekasih, tentu harus siap untuk menjalani LDR dalam waktu yang belum ditentukan.

ADVERTISEMENTS

2. Belajar Bahasa Asing Negara Tujuan

Mau Ikut Tren #KaburAjaDulu? Eits, 5 Hal Ini Harus Kamu Persiapkan!

Jika kamu berpikir bahwa bahasa yang harus dipelajari saat bekerja dan tinggal di luar negeri adalah bahasa Inggris, maka hal ini tidak sepenuhnya benar. Kalau negara tujuanmu seperti, Australia, Amerika Serikat, Inggris, dan beberapa negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa utama sehari-hari, tentunya pemikiran tersebut benar.

Kalau negara tujuanmu seperti Jerman, Belanda, Prancis, dan beberapa negara di Timur Tengah, maka menguasai bahasa utama negara tersebut sangatlah penting.

Mempelajari bahasa negara lain tentunya juga memerlukan waktu dan mungkin biaya yang tidak sedikit. Jadi, pastikan kamu siap dengan proses tersebut.

ADVERTISEMENTS

3. Memiliki Tabungan untuk Hidup Tiga Bulan Pertama

Mau Ikut Tren #KaburAjaDulu? Eits, 5 Hal Ini Harus Kamu Persiapkan!

Meskipun sudah mendapatkan pekerjaan di negara tujuan dan mendapatkan jaminan tempat tinggal, tetapi kamu juga harus memiliki tabungan yang dapat mencukupi kebutuhanmu paling tidak selama tiga bulan. Apalagi bulan pertama biasanya kamu perlu membeli kebutuhan primer untuk menunjang kegiatan sehari-hari. Terkadang juga ingin mencicipi kuliner lokal dan pergi ke suatu tempat.

Tidak ada salahnya menyiapkan perbekalan sebaik mungkin, bukan? Apalagi hal-hal tak terduga bisa saja terjadi. Misalnya saja saat proses pemberian gaji pertama yang tidak selalu lancar, adanya pemberhentian kerja dari perusahaan karena kamu dianggap tidak mampu dalam menyelesaikan pekerjaan, dan sebagainya.

Kehidupan di luar negeri tidak semulus yang didengungkan oleh para Influencer, Seleb TikTok, Selebgram, dan mereka yang berbicara betapa nyamannya tinggal di negara tersebut. Ada beberapa fakta pahit yang juga tak mereka ceritakan atau memang sengaja tidak diberitahukan kepada penonton karena ingin mempertahankan engagement atau trafik kunjungan profil media sosial.

ADVERTISEMENTS

4. Siap Beradaptasi dengan Lingkungan dan Mengalami Culture Shock

Mau Ikut Tren #KaburAjaDulu? Eits, 5 Hal Ini Harus Kamu Persiapkan!

Selain makanannya, tinggal di luar negeri juga harus membiasakan diri untuk mudah beradaptasi dengan lingkungan. Ini artinya, kamu mesti siap dengan beberapa hal yang umum di sana, tetapi dianggap tabu di Indonesia atau bahkan tak biasa. Misalnya saja, ketika kamu merantau ke Turkiye, mungkin akan sulit menemukan bahan masakan seperti udang, lobster, dan kepiting karena diharamkan (berkaitan dengan Mazhab yang mereka anut).

Lagi, hampir di sebagian besar maju, kamu tidak bisa bertindak sesuka hati serta terlalu bebas seperti di Indonesia. Misalnya saja berisik di malam hari, memasak makanan yang baunya sangat menyengat, dan sebagainya, atau tetangga akan memanggil polisi dan menginterogasimu.

Dengan kata lain, kamu tidak bisa membawa kebiasaan-kebiasaan yang lazim saat hidup di Indonesia dan menerapkannya di luar negeri. Apakah mudah? Tentu saja, tidak. Oleh karena itu, mempersiapkan hal seperti ini juga penting.

ADVERTISEMENTS

5. Meninggalkan Keluarga, Terlebih Lagi Kedua Orang Tua

Mau Ikut Tren #KaburAjaDulu? Eits, 5 Hal Ini Harus Kamu Persiapkan!

Memilih bekerja di luar negeri, pastinya ada sesuatu yang harus kamu korbankan. Salah satunya adalah meninggalkan keluarga, terutama orang tua. Jika mereka sudah berumur dan memerlukan pendampingan khusus karena satu dan lain hal, kamu harus siap menyewa pembantu untuk mengawasi keduanya.

Sebab, saat tinggal di negara orang, kamu tidak dapat menemui orang tua dalam waktu kurang dari 24 jam. Kecuali jika kamu bekerja di kawasan Asia Tenggara. Apabila terjadi sesuatu, ada berbagai kemungkinan yang membuatmu hanya pasrah sembari mengharapkan hasil yang terbaik.

Merantau ke luar negeri memang akan mendewasakanmu, karena memaksamu untuk bisa hidup mandiri, bertemu dengan banyak relasi, kemampuanmu dalam berbahasa meningkat, dan bisa memberikan pengalaman yang berarti. Namun di balik itu semua, tetap diperlukan persiapan yang matang. Baik secara mental, fisik, maupun keuangan.

Mau #KaburAjaDulu? Lakukan secara legal, urus dokumen-dokumen secara resmi, dan jaga nama baik Indonesia di negara lain, ya!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis