Duh, nanggung nih masih ada kerjaan, begadang lagi aja deh.
Wah, nanti malam Barcelona main nih sama Bayern Munchen, pokoknya harus nonton!
Selalu ada aja alasan untuk menangguhkan waktu istirahatmu. Sekali, dua kali, akhirnya pun terulang berkali-kali, membuat jam tidurmu kacau balau. Kamu jadi semakin sulit tidur dengan cepat. Terkadang kamu baru bisa tidur ketika pagi sudah hampir datang.
Awalnya kamu merasa baik-baik aja, kecuali rasa kantuk yang masih tersisa. Di pikiranmu pun kantuk masih bisa dibayar di lain waktu. Nah, pemikiran itu yang justru membahayakan dirimu sendiri. Sebab, waktu tidur malammu sampai kapanpun tak pernah bisa tergantikan di lain waktu.
ADVERTISEMENTS
1. Kurangnya diistirahatkan, otakmu takkan bekerja maksimal. Bukan cuma susah berkonsentrasi, tapi daya pikirmu juga berkurang
Normalnya dalam sehari otakmu perlu beristirahat 6 sampai 8 jam di malam hari. Selain membiarkan kesempatan ke otak untuk bergenarasi, tapi juga membantu pikiranmu rileks kembali. Tapi, bagaimana dengan kamu yang begadang, yang waktu tidur malamnya pun otomatis berkurang?
Pastinya otakmu keesokan harinya tak benar-benar siap untuk bekerja secara maksimal. Berkonsentrasi jadi sangat sulit, dan daya pikirmu dalam berkreativitas dengan sendirinya pun ikut berkurang. Jadi jangan heran kalau kamu jadi sering banyak membuat kesalahan saat mengerjakan sesuatu. Saat berbincang dengan teman atau orang lain di sekitarmu, kamu sendiri jadi sering lama untuk nyambung dengan obrolan.
ADVERTISEMENTS
2. Dalam jangka panjang, Alzaimer atau kepikunan pun tak mustahil akan menyerang
Pernah mendengar Alzaimer? Yup, biasanya penyakit kepikunan ini menyerang orang-orang lanjut usia. Tapi perlu kamu tahu, penyakit ini juga bisa menyerang kamu yang umurnya masih sangat muda. Penyebab paling sederhananya adalah, kebiasan begadangmu.
Dari penelitian terbaru yang dilakukan oleh Maiken Nedergaard, M.D., D.M.Sc. dari Pusat Medis University of Rochester Medical Center, saat kamu tertidur pulas di malam hari, otak bekerja maksimal membuang racun serta sisa-sisa aktivitas syaraf selama sehari penuh. Nah, tumpukan racun serta sisa-sisa aktivitas syaraf inilah yang menjadi penyebab penyakit Alzaimer. Sudah kebayangkan kan, kalau kamu begadang racun dengan segala sisa-sianya itu tak bisa dibuang dan akhirnya terus menumpuk.