Selain mie instan, salah satu menu makanan yang gampang banget dibikin dalam waktu relatif singkat adalah masakan telur kocok yang biasa disebut dengan omelet. Omelet biasanya dimasak di pagi hari sebagai menu sarapan. Tapi, omelet juga jadi menu andalan untuk makan sahur, apalagi kalau waktunya sudah mepet imsak. Tinggal kocok telur, kasih garam dan merica, goreng di teflon daaaaan jadi deh omelet yang siap jadi teman nasi hangat.
Tapi, bosan nggak sih makan omelet yang begitu-begitu saja? Cobain dulu nih kreasi omelet dari seluruh dunia yang juga nggak kalah gampang dibikinnya. Biar menu sahurmu lebih variasi gitu…
ADVERTISEMENTS
1. Pecinta chinese food pasti sudah nggak asing lagi dengan Fuyunghai. Omelet asal Tionghoa ini khas dengan siraman saus asam manisnya yang lengkap dengan kacang polong
Bahan omelet:
- 1/4 buah kol, cincang kasar
- 1 buah wortel, potong korek api
- 2 butir telur
- 3 sdm tepung terigu
- 1/2 sdt garam
Bahan saus:
- 1 siung bawang putih, memarkan
- 80 gr kacang polong
- 3 buah cabai merah, iris tipis
- 6 sdm saus sambal
- 5 sdm saus tomat
- 1/2 sdt maizena, larutkan
- Air secukupnya
- 1/2 sdt gula
- 1 sdt garam
Cara membuatnya:
- Campurkan kol, wortel, tepung terigu, garam, dan telur. Kocok hingga rata, jika terlalu lengket bisa ditambahkan dengan air. Sisihkan.
- Untuk sausnya, panaskan minyak, tumis bawang putih hingga harum, lalu masukkan cabai merah, saus sambal, saus tomat, air, kacang polong, garam, dan gula. Aduk hingga rata dan diamkan sebentar hingga kacang polong empuk.
- Tambahkan sedikit larutan maizena hingga kental. Aduk sebentar dan sisihkan.
- Goreng adonan fuyunghay dengan minyak yang banyak hingga kuning kecokelatan. Angkat dan tiriskan.
- Siapkan piring, susun fuyunghai yang sudah matang dan siram dengan saus asam manis.
ADVERTISEMENTS
2. Di Jepang, omelet gulung yang namanya Tamagoyaki dibuat dari telur dicampur dengan kecap asin, bonito flake (Katsuobushi), gula dan air yang dimasak dalam wajan khusus berbentuk persegi panjang
Bahan-bahannya:
- 3 butir telur
- 1 batang daun bawang, iris tipis
- 1/2 buah wortel kecil, iris dadu kecil
- Katsuobushi (serutan ikan tuna yang dikeringkan)
- Kecap asin secukupnya
- Gula dan garam secukupnya
- Minyak untuk menggoreng
Cara membuatnya:
- Kocok telur, lalu campurkan dengan semua bahan, kocok kembali sampai semua bahan rata.
- Panaskan teflon, olesi dengan sedikit minyak goreng, kemudian tuang 1/3 bagian telur, ratakan permukaan teflon. Lalu masak sampai telur sedikit mengering, gulung adonan dengan sumpit atau spatula atau sutil kayu, singkirkan ke tepi teflon.
- Setelah itu tuang lagi 1/3 bagian telur, masak lalu gulung lagi dimulai dari gulungan yang pertama tadi.
- Terus ulangi proses pembuatannya hingga semua adonan habis.
- Angkat, biarkan sedikit dingin kemudian potong-potong sesuai selera.
ADVERTISEMENTS
3. Omelet khas Korea atau Pajeon ini biasa disebut Pancake Bawang Hijau, teksturnya lebih kenyal dari omelet biasa. Bentuknya memang mirip pancake sih…
Bahan Pancake:
- 1 cangkir tepung terigu
- 1 butir telur
- 1/2 cangkir air
- 2-3 sdm air/kuah kimchi (kalau ada)
- 2 batang daun bawang, potong bulat pendek
- 1/2 sdt garam
- Minyak goreng
Bahan saus:
- 2 sdm kecap asin
- 1/4 sdt cuka beras
- Cabe bubuk
- 1 siung bawang putih, cincang halus
Cara membuatnya:
- Campur semua bahan pancake dalam mangkuk, lalu aduk rata. Campurkan juga semua bahan saus dalam mangkuk saji kecil.
- Panaskan wajan anti lengket dengan sedikit minyak goreng. Setelah panas, tuangkan adonan pancake dan bentuk menjadi bulat ukuran sedang. Diamkan hingga bagian bawah kecokelatan, lalu balik, dan masak hingga sisi yang lain juga kecokelatan. Jangan gunakan api yang terlalu besar, agar bagian tengah pancake juga matang. Ulangi hingga semua adonan pancake habis.
- Sajikan pancake daun bawang saat masih hangat bersama saus.
ADVERTISEMENTS
4. Omelet India sering disebut Omelet Masala karena mengandung rempah-rempah. Adonannya mengandung telur, cabai hijau, irisan bawang bombai, daun atau bubuk ketumbar, jinten, serta kunyit
Bahan-bahannya:
- 2 butir telur
- 1/2 buah cabe hijau besar, buang bijinya, cincang
- 1/2 buah bawang merah, cincang
- 1 batang daun bawang, cincang
- 1 sdm kemangi cincang
- Garam masala
- Kunyit bubuk
- Garam dan lada
Cara membuatnya:
- Pecahkan telur di mangkuk, bumbui dengan garam dan lada, lalu kocok dengan menggunakan garpu.
- Tambahkan cabe hijau, bawang merah, daun bawang, kemangi, dan bumbu-bumbu ke dalam campuran telur, aduk rata.
- Panaskan wajan anti lengket dengan api sedang dan sedikit minyak.
- Tuangkan telur, masak hingga matang, lalu balik dan masak sisi yang lain hingga masak. Angkat dan sajikan.
ADVERTISEMENTS
5. Frittata, omelet khas Italia ini kaya akan protein dan gizi yang terdiri dari telur yang dicampur daging, keju, sayuran, hingga pasta. Biasanya dicocol dengan saus tomat
Bahan-bahannya:
- 3 butir telur
- 500 gr kentang, kupas dan haluskan
- 2 sdt minyak zaitun
- 1 siung bawang putih, haluskan
- 200 gr daun bayam
- 4 butir putih telur
- 3/4 sdt garam
- 1/4 sdt lada
- 1/2 buah bawang bombai atau 8 butir bawang merah, iris halus
- 1 sdt oregano
Cara membuatnya:
- Tumis bawang putih sebentar, masukkan bayam tunggu sampai layu, angkat lalu sisihkan.
- Kocok telur, lalu tambahkan merica dan garam, aduk rata.
- Tumis bawang bombai, aduk sebentar sampai layu. Tambahkan kentang halus, merica dan garam halus, gunakan api kecil, tunggu sampai kentang agak matang.
- Masukkan kentang halus ke dalam wadah kocokan telur dan bayam yang sudah ditumis. Aduk sebentar lalu tuangkan kedalam teflon untuk dimasak.
- Ratakan permukaan kentang dalam teflon. Tutup teflon, tunggu sampai frittata matang dan berwarna kecokelatan.
- Angkat Frittata dan taburi dengan oregano yang sudah disiapkan.
ADVERTISEMENTS
6. Omelet khas Jerman yang disebut Bauernomelette dibuat dengan campuran dua sampai tiga butir telur, kentang, bawang bombai, daging asap, jamur, tomat, dan bumbu-bumbu herbal
Bahan-bahannya:
- 6 sdm minyak zaitun
- 200 gr daging asap, iris tipis
- 200 gr kentang, kukus hingga matang, potong dadu
- 6 butir telur ayam
- 1 sdt garam
- 1 sdt lada hitam
- 300 gr keju parut
Cara membuatnya:
- Panaskan minyak, tumis daging asap hingga garing. Angkat. Bagi 6 bagian, sisihkan.
- Panaskan kembali teflon, tumis kentang hingga kecokelatan, angkat. Campur dengan daging asap. Sisihkan.
- Kocok telur bersama garam dan merica, aduk rata. Bagi menjadi 6 bagian. Sisihkan.
- Panaskan minyak di atas api besar. Tuang 1 bagian telur, aduk sejenak. Masak hingga bagian dasar menyatu.
- Tambahkan 1 bagian bahan isi, aduk rata. Kecilkan api. Masak hingga bagian dasar telur kecokelatan.
- Masukkan keju parut, masak hingga setengah matang, lipat telur dadar. Masak hingga matang, angkat. Ulangi proses yang sama hingga telur habis. Sajikan segera.
7. Meski diberi garam dan lada saja sudah enak, Omelet Prancis sering ditambahi tomat dan irisan halus rempah-rempah, lalu digulung menjadi bentuk segitiga atau dituangkan langsung ke piring
Bahan-bahannya:
- 3 butir telur
- 2 sdm minyak zaitun
- 1 sdm mentega
- 2 sdm keju parut
- 2 sdt daun bawang, cincang halus
- Garam dan merica secukupnya
Cara membuatnya:
- Kocok telur sampai berbusa, masukkan setengah porsi mentega ke dalam telur. Sisa menteganya campurkan dengan minyak dalam teflon.
- Masak telur dalam teflon hingga setengah matang. Bumbui telur dengan garam dan merica secukupnya. Taburi keju parut dan daun bawang. Masak sebentar. Lalu sajikan dengan melipatnya.
Ternyata macam-macam ya, olahan omelet dari berbagai belahan dunia. Meski agak repot untuk mendapatkan bahan-bahannya, tapi yakin deh kamu nggak bakal nyesel untuk mencobanya!