Kompor merupakan salah satu barang (dapur) yang paling penting di rumah. Tanpa kompor, soHip akan jarang mendapatkan hidangan lezat yang dimasak oleh ibu terutama. Kompor ini juga perlu perhatian khusus, nggak sekadar isi ulang isi-ulang gas terus. Oleh karena itu, menjaga kesehatan kompor sangat perlu dilakukan agar tetap awet dan memiliki kualitas yang baik.
Di artikel ini, kita akan bahas tujuh hal yang harus soHip hindari agar kompor tidak cepat rusak. Oh ya, jangan lupa beritahu keluarga di rumah, ya!
ADVERTISEMENTS
1. Tidak membaca buku petunjuk manual
Buku petunjuk manual dapat memberi tahu soHip apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan terhadap kompor. Dengan mematuhi buku petunjuk, kompor akan lebih awet dan tidak cepat rusak.
ADVERTISEMENTS
2. Meninggalkan kompor saat memasak
Mungkin sebagian dari soHip sering meninggalkan kompor saat memasak. Nah, ternyata sedikit tumpahan dari sesuatu bisa menyebabkan kotoran yang menyumbat pada kompor, lo. Jika diabaikan, lama kelamaan hal tersebut bisa menyebabkan kerusakan pada kompor.
ADVERTISEMENTS
3. Tidak membersihkan burner kompor
Jika kompor soHip tidak bisa menyalakan api, kemungkinan besar ada sumbatan di bagian burner. Oleh karena itu, bagian ini juga harus sering dibersihkan. Jika tidak, sumbatan tersebut akan menumpuk dan menyebabkan korosi dan menyebabkan kerusakan yang parah pada kompor.
ADVERTISEMENTS
4. Tidak membersihkan kotoran pada permukaan kompor kaca
Jika soHip memiliki kompor kaca, wajib untuk memperhatikan kebersihan permukaan kaca tersebut. Menurut Sarah Brunette yang merupakan direktur layanan kebersihan, Molly Maid, kompor kaca yang dipenuhi goresan, bekas luka bakar, dan noda yang terbakar sangat menghilangkan estetika dari kompor.
ADVERTISEMENTS
5. Membersihkan kompor dengan banyak air
Membersihkan kompor dengan banyak air bukanlah hal yang bijak, hal ini karena air yang membanjiri kompor bisa merusak komponen-komponen di kompor.
ADVERTISEMENTS
6. Memperbaiki sendiri masalah pada kompor
Jika kompor soHip mengalami kerusakan, lebih bijak jika menyerahkan masalah tersebut kepada ahlinya. Menurut Paul Berry pemilik Mr. Applianceof San Antonio (perusahaan layanan perbaikan), ada beberapa kasus di mana seseorang mencoba untuk memperbaiki peralatannya.
Namun ketika selesai membongkar, mereka sadar jika tidak bisa menemukan hal yang salah pada peralatan yang rusak tersebut. Selain itu, menyerahkan kerusakan pada ahlinya, dapat meminimalisir kesalahan yang lebih berbahaya.
7. Tidak segera memanggil tukang servis
Kerusakan pada kompor yang tidak segera ditangani akan menyebabkan kerusakan yang lebih besar dan meningkatkan biaya perbaikan. Selain itu, akan berbahaya jika terus membiarkan kompor dalam keadaan rusak.
Itulah beberapa hal yang harus dihindari agar kompor tidak cepat rusak. Jika soHip memiliki tips lain, jangan ragu untuk membagikannya di kolom komentar.